Yeoseot - Yuk - 6

3.3K 398 5
                                    

Sebelum Wendy dan Taeyong pulang bersama, mereka memilih menghabiskan waktu berbicang di SUBWAY.

Sebelum Wendy dan Taeyong pulang bersama, mereka memilih menghabiskan waktu berbicang di SUBWAY

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Awas tiati ntar gendut," ucap Taeyong. "Lagian, kayak gak pernah makan burger aja lo."

"Bodo amat. Gue kan gak bisa gemuk," jawab Wendy dengan bodo amatnya.

"Yaudah deh."

"Eh, gimana sama sekolah lo? asik gak?" 

"Asik kok, kayak sekolah kawasan elite gitu." Taeyong mengunyah burgernya. "Kenapa?"

"Gak ada sih. Kalo lo nyaman sama sekolahnya, yaudah, gue mau sekolah di sekolahan lo aja."

"Jadi, niat lo kesini mau pindah?" tanya Taeyong seakan tak percaya.

"Ng. Gue jenuh banget di Amerika, gak asik."

"Yaudah, kalo lo emang udah niat, daftar aja di website sekolah 'www.daehan-minguk-school.co.kr' ntar kalo  lo di terima, lo langsung aja ke Jalan Mon-nyeong. Nah, disana ada toko yang tulisannya 'Daehan Minguk School Store' disitu lo bisa beli seragam sekolah lengkap."

"Sumpah ya, gue gak ngerti sama sekali. Mending sekarang aja daftarnya, gue bawa laptop kok. Disini ada wi-fi gratiskan?" 

"Gratisan mulu idup lo," cerocos Taeyong.

<><><>

Ceritanya, Wendy di terima sebagai murid baru kelas XII. 

Sesampainya mereka di Daehan Minguk School Store.

"Mbak, ukuran L ada? yang ini bikin dada saya keliatan alias ngecap beha saya mbak," ucap Wendy kepada mbak-mbak sales. "Sekalian roknya yang L juga."

"Iya, tunggu sebentar." Mbak sales itu menukar baju ukuran yang tadi dengan ukuran yang sesuai dengan badan Wendy. "Ini."

"Terima kasih."

"Heh, udah belom belanjanya?" tanya Taeyong.

"Iya ini di lagi dibayar ah, bacot lu."

"Cepet, abis ini gue mau ngapel ke rumah camer. Sekalian ngajak pacar jalan-jalan," omel Taeyong ke Wendy. "Kalo gak cepet, gue tinggal lo disini."

"Iya... bacot mele lo," cetus Wendy.

"Mbak, ini pacarnya? kok ganteng?" tanya Mbak kasir.

"Maaf ya mbak, cewek model gini bukan tipe saya. Tipe cewek saya tuh yang girly, kalo ngomong yang halus kayak putri solo, terus yah... yang kek gitu," jawab Taeyong cepat. "Kalo dia mah, cewek kasar, kalo tidur mangap, kalo gak mangap ya ngorok terus ngileran, jorok, pokoknya jauhlah."

"Anjeng aib gue di bongkar." Wendy menjewer telinga Taeyong. "Untung ganteng."

<><><>

Sampainya di rumah Taeyong.

"Loalah mbak Wendy, tambah cantik aja. Gimana kabarnya?" Mamanya Taeyong mencoba untuk cipika-cipiki ke Wendy.

"Rencana nginep dimana?" tanya Taeyong yang segera duduk disebalah mamanya.

"Hotel," jawab Wendy.

"Aduh jangan deh, mending nginep disini aja. Tante punya kamar kosong satu di lantai atas," ucap Mamanya Taeyong.

"Gapapa nih tante?"

"Ma, mama kok jahat seh, masa dia nginep disini," omel Taeyong.

"Bisa diem gak? atau mama coret nama kamu di KK," omel balik mamanya Taeyong. "Malam ini kamu jangan pergi kemana-mana, kamu ajak si Wendy jalan-jalan deket kopleks sini biar dia tau lingkungan daerah sini."

"Tapi ma..."

Mamanya Taeyong melotot.

"Iya ma." Taeyong kicep.

<><><>

[17:18]

Taeyong : Yang, gue gak bisa ngapel :(

Taeyong : [Stiker Mewek Ganteng]

Soo Ah : kenapa?

Taeyong : gak di bolehin mama :(

"Macem bocah ae lu."


"Untung sayang."

Soo Ah : yaudah besok aja

Taeyong : oke :) besok ya

Soo Ah : iya ganteng.

Taeyong :  :* :* :*

Read

Chatting ➡Taeyong 「Book 2」Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang