Raisa Hamil

396 7 0
                                    

KALI KEDUA SEASON 2 PART 4
Raisa pun ke kamar mandi untuk memuntahkan sesuatu tapi tidak ada yang dimuntahkan sama sekali dan Afgan pun menghampiri Raisa.
Afgan:"Sayang kamu ga papa kan? Ada yang sakit ga? Kamu istirahat dulu aja ya sayang? Ga usah nyanyi lagi."(merangkul Raisa)
Boim:"Iya muka lo pucat gitu Ya .. Lo istirahat dulu deh .. Duduk dulu."
Raisa:"Aku ga tahu kenapa kepala pusing banget sayang."
Tiba-tiba Raisa jatuh tak sadarkan diri dan Afgan juga crew yang lainnya membantu Raisa bawa ke mobil untuk ke rumah sakit.
#SKIP
1 jam kemudian .. Mereka pun sampai di rumah sakit dan Raisa langsung dibawa ke UGD untuk diperiksa.
Afgan sangat cemas melihat kondisi istrinya terbaring lemah tak berdaya begitu pula all crewnya Raisa juga cemas sekali .. Tak berapa lama dokter pun keluar dari UGD.
Dokter:"Keluarga pasien Raisa yang mana ya?"
Afgan:"Saya suaminya dok .. Gimana kondisi istri saya Dok?"
Dokter:"Istri anda baik-baik aja kok dan istri anda harus dijaga sama 8 bulan ke depan ya?"
Afgan:"8 bulan Dok? Lama banget Dok .. Kenapa istri saya harus dijaga selama 8 bulan Dok?"
Dokter:"Selamat ya karena istri anda sedang mengandung kurang lebih usia kandungannya sudah 5 minggu."(menjabat tangan Afgan)
Afgan:"Serius nih Dok?"(terkejut sambil menjabat tangan Dokter)
Dokter:"Iya saya serius dan jangan lupa ini resep vitamin untuk istri anda agar kandungannya kuat .. Jangan lupa ditebus ya?"
Afgan:"Iya .. Terima kasih ya Dok?"(mengambil resepnya dan langsung ke apotek)
Afgan langsung menebus vitamin untuk kandungannya Raisa dan di UGD Raisa pun sudah sadar.
Raisa:"Aku ada dimana nih? Kenapa aku pakai diinfus segala?"
Ifan:"Lo ada di rumah sakit Kak .. Tadi lo pingsan makanya kita bawa lo ke rumah sakit."
Raisa:"Terus Afgan dimana Fan?"(bingung mencari keberadaan Afgan)
Ifan:"Kak Afgan lagi nebus obat buat lo Kak Yaya."
Raisa:"Emang gue sakit apa sih? Sampai harus diinfus segala dan pakai obat pula."(bingung dan gerak pun masih pusing)
Ifan:"Lo nanti tanya suami lo aja deh Kak soalnya gue ga terlalu mendengar pembicaraan Kak Afgan sama Dokter tadi."
Raisa:"Ok Fan."
Tak berapa lama Afgan pun datang menemui Raisa yang sedang terbaring lemah tak berdaya.
Afgan:"Sayang kamu udah sadar? Maaf ya tadi aku habis nebus vitamin supaya kuat kandungan kamu."(mencium kening Raisa)
Raisa:"Kandungan? Maksud kamu apa sayang?"(bingung)
Afgan:"Di dalam kandungan kamu ini ada buah cinta kita sayang .. Buah hati kita sayang."(tersenyum bahagia bahkan air mata kebahagiaan Afgan pun tak terbendungi lagi)
Raisa:"Kamu serius sayang?"
Afgan:"Iya sayang aku serius dan usia kandungan kamu ini kurang lebih udah 5 minggu sayang."(membelai rambut sang istri)
Raisa:"Alhamdulillah Ya Allah Engkau telah mempercayai hamba dan suami hamba memiliki buah hati."(mengucap syukur dan menitikkan air mata kebahagiaan)
Afgan pun terus menerus mendampingi Raisa yang terbaring lemah tapi kebahagiaan telah menghampiri keluarga kecil mereka.
Afisa sampai lupa mengabari keluarga mereka kalo Raisa tengah mengandung buah cinta mereka .. Boim pun menjenguk Raisa.
Boim:"Ya selama lo hamil .. Gue udah minta izin ke produser untuk tetap kerja cuma waktunya dikurangin aja dari biasanya dan lo juga tetap jaga kandungan lo karena masih rawan kalo usia kandungan 5 minggu."
Raisa:"Iya Mas Boim manager kesayangan gue."(tersenyum walaupun masih terbaring lemah)
5 hari kemudian .. Raisa pun sudah pulih dan diizinkan rawat jalan oleh dokter.
#SKIP #Unit320
Ibu Raya:"Aduh Yaya kok masih belum ada kabar ya Mas?"
Pak Riza:"Iya sayang tapi jangan pikirin Yaya mulu dong .. Ya sekali-kali kamu juga pikirin Abang sama Rain yang sebentar lagi akan menikah."
Ibu Raya:"Iya sih Mas ada benarnya juga cuma aku khawatir aja sama Yaya takut ada apa-apa gitu loh Mas."
Pak Riza:"Iya aku tahu kekhawatiran seorang ibu tapi kekhawatiranmu terhadap Yaya itu berlebihan dan kamu pun melupakan perhatian anak-anak kita yang lainnya sayang."
Ibu Raya:"Iya maafkan aku Mas."
Pak Riza:"Ingat anak kita itu bukan hanya Yaya tapi ada Rezky dan Raina kembarannya Yaya sayang .. Lagian Yaya kan juga udah punya tanggung jawabnya sendiri sebagai seorang istri dari suaminya jadi kita ga perlu khawatir lagi karena ada suaminya yang akan menjaganya."
Ibu Raya:"Iya maafkan aku Mas."(bersandar di bahu suaminya)
Pak Riza:"Minta maafnya bukan sama papa tapi sama anak-anak kita yang lain Ma."(sibuk membaca koran)
Ibu Raya:"Iya Mas."(sesengukan)

Bersambung...

KALI KEDUA SEASON 2 Where stories live. Discover now