Pertemuan

19 1 1
                                    

Ok gengs ini cerita ku yang pertama. Meski amatiran aku harap dimaklumi ok and no judget me okye..

Mohon bimbinganya :*

Selamat membaca ;)
Jangan lupa tinggalkan jejak sesudah membaca.
Budayakan vote and comment okye guys ^¤^ see you...

Seorang gadis kecil tampak asik bermain dengan kotak pasirnya sendiri dibawah pohon yang rindang, dengan angin yang bertiup lembut memberi rasa nyaman bagi siapa saja yang berada dibawahnya termaksud gadis kecil ini.

'Yeyyy...sebental lagi umah itanaku kan jadi.aku yakin mama pasti cenang liatnya'. Ucapnya dengan semangat 45 gadis kecil ini menyelesaikan istana pasirnya hingga tak menyadari seseorang dibelakangnya.

'Hei...apa yang sedang kau lakukan? Sepertinya asik. Apa aku boleh ikut be?'. Tanya pria kecil yang berada tepat dibelakang gedis kecil itu.

Gadis kecil itu tampak kaget mendengar suara tersebut, alhasil tak sengaja dia malah menyenggol bagian kerucut istana yang dengan susah payah dari tadi dia bangun.'yahhhh...itanaku ...kelucutnya anculll .hiks..hiks..MAMA..'. Tangisannya pecah dengan teriakkan yang memakakan telinga.

'Eh..loh kok nangis'. Pria kecil ini tampak bingung dan cemas melihat temannya yang tiba tiba
menangis. "Jangan nangis donk adu kamu ni nanti ada yang liat dikiranya aku jailin kamu lagi, udah ya jangan nangis lagi" bujukny.

"Nda mau,aku maunya kelucut aku hiks. Aku uda cucah payah buat untuk Mama, hiks hiks " rengeknya disela isakannya

Bad Boy for IvyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang