You Are Mine! ( Okita Sougo X Reader ) [ ✔ ]

Prolog

Note :
◆ ( Y/N ) : You Name
◆ ( L/N ) : Last Name
◆ ( F/N ) : First Name
◆ ( H/C ) : Hair Color
◆ ( E/C ) : Eye Color
◆ ( F/C ) : Favorite Color

.
.
.
.
.
.
.
.

"Apa yang kau lakukan di sini? Patah hati?" Seorang gadis dengam surai ( H/C ) nya tampak tengah memperhatikan seorang pemuda yang tengah duduk lesu di tengah guyuran hujan. Tanpa payung yang menjaganya. Perlahan ia mendekatkan diri nya ke arah sang pemuda.

Jujur saja ( Y/N ). Kau malas bertanya padanya kan? Akan tetapi, sifat mu yang mudah sekali penasaran membawa diri mu kehadapan nya. Menggenggam erat payung yang ia bawa, ( Y/N ) bertanya dengan hati hati pada nya. Mencoba agar ucapannya yang tajam tidak keluar.

Pemuda yang mendengar nada suara yang terlihat mengejeknya, sontak menengadahkan kepala nya menatap ( Y/N ) dan menatap gadis itu dengan datar sebelum ia pergi menginggalkan nya.

( Y/N ) mendecak pelan. Bagus sekali! Sikap sopan nya di abaikan begitu saja. Tentu saja dia akan kesal ketika sikap sopan nya di abaikan kan? Gadis mana yang tidak kesal jika di perlakukan seperti pun. Yaa, walaupun.. gadis itu benar benar tidak peduli apa yang terjadi di sekitarnya.

"Huo, kau pasti kesal karena sikap yang sudah kau usahakan sesopan mungkin di abaikan begitu saja. Ternyata ( Y/N )-chan yang terkenal akan sifat dingin dan acuh nya bisa bertanya pada orang yang tidak ia kenali. Apa orang itu spesial?" Damn! Bagus sekali Debby! Kau sudah membuat gadis tomboy nan dingin itu kesal. Ma, setidak nya kau sudah bersiap untuk mendapatkan pukulan yang akan mendarat di kepala mu.

Sebenar nya aku bingung. Kenapa kau masih menemani nya yang jelas memiliki sifat buruk itu? Aku takjub pada mu Debby!

( Y/N ) hanya memutar bola mata nya, lelah untuk berdebat dengan sahabat karib nya. Ya, ( Y/N ) akui dia tidak akan menang jika adu mulut dengan sahabat nya yang satu ini.

"Gadis mana yang tidak kesal huh? Setidak nya jalan lebih cepat, Debby. Kita akan telat dan Gin-sensei akan memarahi kita" Gerutu nya pelan dan mengambil langkah cepat agar bisa sampai ke kampus nya tepat waktu.

Debby hanya bungkam. Ia ingin sekali menjahili sahabat nya lebih dari ini. Akan tetapi, melihat mood sahabat nya yang seperti nya sedang buruk, ia mengurungkan niat nya dan lebih memilih untuk mengikuti ucapan ( Y/N )

◆ To Be Continue ◆