gibran pov
Hari ini sahabat ku akan pergi ke amerika untuk tinggal disana dia sebenarnya adalah sahabat terbaiku sekaligus cinta pertama ku namanya claudina rainders
(Gibran pov *off )#beberapa tahun kemudian
"Terlihat seorang gadis mungil sedang tidur di atas kasur ". Dia adalah claudina
"Claudina bagun nak hari ini kan kamu akan pergi ke indonesia kan."kata ibunya
"Tak lama,claudina pun langsung bangun dan langsung mandi setelah siap makan raina pun masuk kekamar untuk menggabil koper dan barang lain" .dan dia langsung bergegas pergi
#Setelah beberapa menit ia pun sampai di bandara amerika dia langsung masuk untuk menaiki pesawat yang terbang menuju indonesia
#setelah beberapa jam.
(Claudina telah sampai di indonesia dan ia pun turun dari pesawat dan langsung menaiki taksi untuk kerumah nenek nya yang bernama sintia rainders)
"Saat ia ingin menyebrang tanpa ia sadari ada motor yang hampir menabraknya"
(Pengendara motor itu adalah gibran, ya sahabatnya sejak kecil .namun claudina tidak lagi mengenalinya dan begitu juga sebaliknya)
"Eh cewek aneh kalau nyebrang lihat-lihat dong" .kata gibran
"Maaf saya tadi tidak lihat kalau ada motor yang sudah dekat" .kata claudina
"Yasudahlah, gara gara lo gue jadi terlambat untuk balapan" . Kata gibran
(Ya,balapan adalah hobi gibran ,ia adalah pembalap karena sejak kecil iya suka membeli motor balap mainan )
Setelah itu claudina pun langsung jalan ke rumah omanya
Gibran pov
"Lo dari mana aja sih lo tau tadi si jensen bilang lo pengecut". kata teman gibran
"Apa? anak songong itu bilang gue pengecut? " .kata gibran
"Iya" .kata temen gibran
"Mana dia sekarang dia ada di cafe lagi nongkrong sama ....... " .kata teman gibran ragu
"Sama siapa?? ."Kata gibran tegas
"Sama salsa". kata teman gibran
"Hah? salsa pacar gue? " .kaget gibran
"Iya pacar lo, kayanya dia udah mulai suka sama jensen deh soalnya tadi setelah jensen balapan, keringatnya dilapin terus dikasih air mineral lagi". Kata teman gibran
"Kurang ajar , salsa lo udah hianati gue" batin gibran
(Gibran pun pulang ke rumah dengan hati yang membara-bara)
KAMU SEDANG MEMBACA
Perasaan Yang Terpedam
Teen Fictiongue udah memendam perasaan ini dari kecil terhadap lo. Yaa mungkin ini adalah hal terbodoh yg telah gue lakuin di sepanjang hidup gue.