Sebelum dibaca di VOTE dulu yaaww.. 😁
Happy Reading ⬇💕💕💕💕💕💕💕💕💕
Suara riuh telah memenuhi kantin itu. Semuanya bersorak saat mendengar sekolah 'SMA OLIVER SCHOOL' sekolah elit yang mereka tempati itu akan merencanakan acara camping disebuah hutan. Mereka semua terus saja berbincang tentang camping itu. Terkecuali Gadis cantik,mungil,berkulit putih ini. Dia hanya menikmati makanan yang ia pesan tanpa memperdulikan suara bising di sekitarnya.
"Yaampun.. lo kenapa sih?? Kyak gak seneng gitu klo ada camping?"tanya seorang wanita pada gadis mungil temannya itu.
"Terus?? Masa gue harus heboh gitu kyak tuh orang2?? Lagipula camping ini kan setiap satu semester sekali jadi yaa gak perlu heboh juga kali"
"Hmm.. oke deh yang anak pemilik sekolah ini mah bebas"
Prillya Olive Dellana, gadis cantik bertubuh mungil ini memiliki sifat cuek dan dingin pada semua orang. Hanya orang tertentu saja yang bisa berbicara padanya. Sejak kecil ia sekolah di Zurich/(SWISS) sampai Sekolah Menengah Pertamanya dan tinggal bersama Paman dan Tantenya. Saat ia beranjak ke Sekolah Menengah Atas, ia langsung pindah ke Indonesia bersama orang tuanya. Gadis kelahiran 15 Oktober 1998 ini sangat pintar dalam bidang apapun, apalagi Musik. Ia sangat menyukai musik. Dan Ia juga memiliki sahabat dari kecilnya yg bernama Jessika Avelinamora.
"Elo!! Dari dulu kagak pernah berubah deh.. mau sampai kapan lo dingin kyak gini sama orang? Coba lo cairin deh sifat dingin lo itu"ujar sahabatnya itu.
"Lo tau sendiri lah Jess.. dari dulu gue emang kyak gini kagak bisa berubah.."balas gadis mungil itu.
"hmm... sama Bima aja lo bisa baik kenapa sama orang lain gak bisa??"
"Dia itu beda Jess.. gue sayang sama dia. Bahkan gue cinta sama dia. Gue gak mau kehilangan dia"lirih Prilly.
"Tapi gue gak mau lo bahagia hanya sesaat prill.."
"Maksud lo apa??"
"Gue gak mau lo sakit hati karna Bima. Gue gak yakin dia tulus mencintai lo. Gue gak melihat ketulusan di diri dia prill.."Jessika berkata apa adanya.
"Apaan sih lo?? Gue cinta sama dia dan gue rasa dia pun sama. Walaupun dia bukan pacar gue, tapi gue tau kok dia cinta sama gue. Buktinya dia selalu ngajak gue jalan, bawain gue bunga, bawain gue coklat cinta"jelas Prilly meyakinkan.
"Tapi menurut gue dia gak baik buat lo pril.. gue rasa dia cuma mau mempermainkan lo doang"Ucap Jessika sesuai kata hatinya.
"Stoppp jess.. udah cukup lo bilang klo Bima itu cwok.yg gak baik. Gue gak akan mau ketemu lo, kalo elo menjelek2an Bima lagi didepan gue. Ngerti??"ucap Prilly berlalu meninggalkan Jessika dari kantin itu.
"Prill..?? Gue cuma gak mau lo sakit hati prill.. gue bukannya nuduh Bima. Tapi firasat gue mengatakan klo Bima itu memang bukan yg terbaik buat lo"lirih Jessika saat Prilly sudah berlalu.
💕💕💕💕💕
Semua Siswa sekolah 'OLIVER SCHOOL' ini pun berhamburan keluar dari gerbang. Menandakan jam belajar telah selesai.
Gadis berkelahiran Oktober ini pun berjalan menuju Ruang Musik di sebelah Ruang TU. Ia langsung membuka pintu ruang musik itu.
Sepi. Yaa.. pastinya ruangan itu sangatlah sepi. Karna ini adalah jam pulang sekolah. Gadis ini bukannya pulang kerumahnya, ia malah mampir kesebuah ruangan yang mendapati banyak alat musik di dalamnya. Ia pun mengambil sebuah gitar dan memetiknya.
Malam sunyi ku impikanmu
Ku lukiskan kita bersama
Namun slalu aku bertanya
Adakah aku di mimpimu.Dihatiku terukir namamu
Cinta rindu beradu satu
Namun slalu aku bertanya
Adakah aku dihatimu.
🎶 Tlah ku nyanyikan
Alunan-alunan senduku
Tlah ku bisikkan
Cerita-cerita gelapku.Tlah ku abaikan
Mimpi-mimpi dan ambisiku
Tapi mengapa ku takkan bisa
Sentuh hatimu.(Sherina Munaf - Simfoni hitam)
"Suaramu bagus.. aku suka"Prilly terlonjak kaget saat mendengar suara seseorang yang sudah berdiri di depan pintu ruangan itu. Orang itu tersenyum dan menghampiri Prilly.
"ng..ngapain lo kesini?? Siapa lo??"tanya Prilly datar tanpa menatap orang itu.
"Haii... nama aku Alian Aditya Erlangga. Panggil aku ali, atau adit, atau angga juga boleh. Nama kamu siapa??"suara lembut orang itu.
"Gue kan tanya mau apa lo kesini?? Dan Gak penting juga gue jawab pertanyaan lo itu"
Pria itu pun tersenyum sambil menatap Gadis yang berada di depannya itu. Itu pun yg membuat gadis itu risih.
"Astaga.. udah deh bisa stress gue disini"Ucap Prilly hampir beranjak pergi. Tapi langkah prilly pun terhenti saat mendengar pria itu memanggil namanya.
"Prilly..??"Prilly pun yang merasa dipanggil kini menoleh pada orang yang memanggil namanya. Yang ia tak mengerti kenapa pria itu mengetahui namanya?? Bukannya dia menanyakan namaku dan aku pun tak menjawabnya. Lalu jika sudah tau namaku mengapa dia bertanya padaku?? Aneh.. ucapnya dalam hati prilly.
"Kok lo tau nama gue?? Bukannya tadi lo nanyain nama gue?? Kenapa lo bisa tau?? Ohh pasti lo cuma basa basi doang biar bisa ngobrol sama gue.. dasar aneh"ucap prilly dengan wajahnya yang dingin.
Pria itu tetap tersenyum. Prilly berfikir jangan-jangan ada yang tidak beres dengan diri pria itu. Pikirnya.
"kamu prilly anak pemilik sekolahan inikan?? Jadi Tadi itu aku gak sengaja lewat di ruangan ini, tapi pas aku mau berjalan aku denger suara nyanyian yang buat aku tenang. Dan lagu itu pun seharusnya aku yg nyanyiin"
Ucapan pria itu membuat Prilly mengerutkan dahinya. Kemudian ia menatap sinis pada pria itu. Yaa.. pria yang bernama Ali itu tetap saja tersenyum.
"Klo gitu apa susahnya sih nyanyiin aja kali.. repot amat lu"ucap prilly berlalu meninggalkan Ali yang masih berdiri di tempatnya.
💕💕💕💕💕
"Aduhhh.. bima mana sih?? katanya dia mau nganterin gue kerumah.. tpi udah jam segini dia belum nongol juga. Mana langit udah mendung lagi ahh.. mana Pak Diman gak akan jmpit gue lagi karna harus jemput papa di bandara"ucap gadis mungil yg masih berdiri di depan gerbang sekolah.
"Mau pulang bareng gak??"Prilly pun menoleh pada asal suara itu.
#TBC
Setelah dibaca Di COMMENT yaa..!! 😊
KAMU SEDANG MEMBACA
You Feel My Love
FanfictionCinta itu adalah Takdir. Dan Takdir itu adalah apa yang harus kita jalani. Disaat kita mencintai orang yang tak mencintai kita, disitulah ada seseorang yang berada dibelakang kita yg selalu ada untuk kita. Dan disitu pula kita tersadar bahwa saat ki...