Hari ini adalah hari pertama Rilli masuk sekolah di kelas 11 dengan jurusan IPA.
"Good morning all" teriak Rilli dengan ceria, sambil memasuki ruang makan
"Morning baby, ayo buruan duduk. Mami udah siapin tuh sarapan kamu" kata Silvia
"Thankyou so much mom, btw kka mana?" Kata Rilli sambil melihat sekeliling ruang makan
"Oh tadi kka kamu udah berangkat duluan soalnya kan hari ini hari pertama orientasi siswa di sekolah, jadi kka kamu sebagai ketua osis yang baik harus mempersiapkan semuanya dengan baik" kata Silvia panjang lebar
"Oh Iaia" kata ku ber O ria
"Yaudah sayang buruan sarapannya, kamu berangkat bareng daddy yah kan mobil kamu lagi di bengkel" kata Albert
"Ohia Dad, kok Rilli bisa lupa yah" kata ku sambil nyengir
Tak menunggu waktu lama Rilli dan Ayahnya pun berangkat, ketika melewati perjalanan yang panjang akhirnya merekapun tiba di sekolah.
"Bye Dad, Rilli yang cantik bin ajaib ini masuk dulu yah, see you Dad" kata Rilli sambil turun dari mobil
"Bye sayang have a nice day yah" kata Albert
Lalu mobil melaju meninggalkan gerbang sekolah, dan Rillipun masuk ke dalam sekolah.
-Di Sekolah-
"Rilli I really miss you" teriak Gwent yang rempong minta ampun"Ajib gila lo Gwent, gue kangen banget sama lo. Kemana aja sih?" Kata Rilli sambil memeluk sahabatnya
"Udah entar aja ngobrolnya mendingan sekarang kita cari Lena ama Queen" kata Gwent
Ketika Rilli dan Gwent ingin pergi mencari kedua sahabat mereka tiba-tiba terdengar suara
"Guysssss long time no see" teriak suara dari belakang mereka
"Queen lemot" teriak Rilli dan Gwent sambil berlari dan memeluk Queen
Ketika mereka selesai berpelukan Queen pun angkat suara
"Wait-wait kayaknya ada yang kurang deh" kata Queen sambil berpikir
"Ya iyalah P.A ada yang kurang, orang si Nerd ga ada. Makanya buruan nyari" kata Rilli
"Yaudah buruan nyari kenapa diam aja disini" kata Queen dengan memasang tampang bodoh
"Ya Tuhan kuatkan kami, menghadapi sahabat kami yang satu ini" kata Gwent dan Rilli bersamaan
"Emang gue nakutin yah? Kok kalian ngomong gitu sih?" Kata Queen bertanya-tanya
"Ia lo nakutin, kayak Valak" kata Gwent geram
Sementara mereka bertiga berdebat tiba-tiba muncul seorang cewek memakai kaca mata, dengan rambut di gerai dan membawa beberapa buku pengetahuan di tangannya
"Shttt ribut banget sih, baru juga ketemu, ga kangen apa sama gue?" Kata Lena
"Yaampun Nerd gue kangen banget sama lo" kata Gwent Rilli Queen kompak sambil memeluk Lena
"Kangen sih kangen, tapi ga matiin gue juga dengan cara di peluk, ga napas ni gue!" Kata Lena sambil mengatur napasnya
"Iaia maap" balas mereka bertiga
"Eh btw ngobrolnya di kantin aja yuk, kan hari ini kita ga masuk kelas soalnya guru-guru lagi ribet ngatur-ngatur buat pembagian kelas, entar juga pembagiannya di tempel di mading" jelas Rilli
KAMU SEDANG MEMBACA
PENGOBAT LUKA [selesai]
Novela Juvenil#7 di teenfiction (mei 2018) #10 di teenfition (Juli 2018) CERITA INI SUDAH SELESAI DAN AKAN SEGERA DI REVISI Cover by @penulisbebas69 Luka adalah awal dari suatu perjuangan, dan pengorbanan adalah cara terbaik untuk mencintai. Tapi sampai kapan R...