Namaku Dicky Aria, aku bersekolah di sebuah SMA swasta di Jakarta. Keluarga ku tidak terlalu kaya, tapi juga nggak miskin, yah cukupan lah ya. Aku punya seorang adik perempuan dan seorang kakak yang juga perempuan, dua-duanya sama-sama ngeselin dan bawel, tapi tetap saja aku sayang sama mereka, hehe ..
Pagi ini adalah hari pertama aku masuk sebagai siswa kelas sebelas atau kelas dua SMA setelah libur selama beberapa minggu
"Lintang, bangunnn" ucapku sambil menggoyang-goyangkan tubuh adikku yang tidur di sampingku. Adikku ini bernama Sri Lintang, tapi dia lebih suka di panggil Lintang daripada Sri, aku dan dia juga tidur satu kamar dan satu ranjang, iya satu ranjang, nggak papa kan kakak adik tidur satu ranjang ? Nggak aneh-aneh kok, tenang aja ._.
"Masih ngantuk kak" ucapnya sambil menutupi kepalanya dengan bantal
"Heh, hari ini kamu ada orientasi kan, kalo telat nanti di hukum lho" ucapku lagi, mendengar itu dia langsung bangun dan duduk di ranjang
"Astaga, jam berapa ini?" tanya nya
"Baru jam lima" jawabku sambil turun dari ranjang.
"Yaampun kak, aku harus udah sampe di sekolah jam tujuh kurang lima belas" ucapnya sambil turun dari ranjang lalu berlari keluar kamar, aku hanya menggelengkan kepala melihat tingkahnya.
"Lintang, ati-ati kalo jalan!!" sebuah teriakan suara berat yang sangat aku kenal, suara itu adalah milik kak Lidya, meskipun cewek tapi suaranya nge bass banget ._.
"Lintang kenapa kak?" tanyaku sambil melongok keluar kamar
"Tadi hampir nabrak gue, buru-buru amat sih tuh bocah" jawab ka Lidya dengan nada kesal
"Hahaha , hari ini dia ada orientasi, makanya buru-buru, takut telat dia" ucapku
"Ohh pantes aja, eh Lintang satu sekolah sama kamu kan ya?" tanya Ka Lidya, oh iya aku lupa bilang kalo ka Lidya ini udah kuliah semeser tiga dan sekarang kuliah nya lagi libur, jadi kerjaannya cuma mager-mageran di rumah, guling-guling di ranjang (?) kalo nggak jalan-jalan sama Ka Yona, sahabatnya.
"Iya kak" jawabku sambil mengangguk
"Jagain adek kamu ya" ucap Ka Lidya, entah kesambet apa, tumben banget dia ngomong gitu
"Iya kak, pasti" ucapku sambil mengacungkan jempol, dia tersenyum lalu masuk ke kamarnya. Aku pun kembali masuk ke kamar lalu memainkan hp ku sambil menunggu Lintang selesai mandi, tak lama ia masuk ke kamar dengan handuk masih melilit tubuhnya
"Kak cepetan keluar, aku mau ganti baju" ucapnya begitu masuk ke kamar, aku memutar bola mataku dengan malas lalu berjalan keluar kamar dan menuju kamar mandi. Setelah selesai mandi aku pun berjalan kembali ke kamar dengan hanya menggunakan celana dan handuk ku gantung di leher
Tok Tok Tok
"Lin, udah selesai belum?" tanyaku sambil mengetuk pintu kamar
"Bentar kak" jawabnya dari dalam kamar, hahhh entah mandiku yang terlalu cepat atau memang proses ganti bajunya si Lintang yang terlalu lama ._.
Beberapa menit kemudian pintu kamar terbuka, memperlihatkan Lintang dengan seragam SMP dan rambut di twintail
"Udah kak" ucapnya sambil tersenyum, aku membalas senyumannya sambil sedikit mengacak rambutnya dan masuk ke dalam kamar
"Ihhh kakkk kok di acak-acak sih" ucap Lintang sambil mengerucutkan bibirnya
"Ah elah dikit doang, dah sana keluar, kakak mau ganti baju" ucapku, dia keluar lalu menutup pintu dengan ekspresi cemberut, hahahah dasar...
KAMU SEDANG MEMBACA
Story of Our Life
FanfictionCinta dan Persahabatan ... Dua hal yang sebenarnya berbeda tapi sering dikaitkan satu sama lain, katanya persahabatan murni antar lawan jenis itu mustahil karena pasti ada cinta di antara mereka, sebenarnya itu tidak sepenuhnya benar tapi tidak sepe...