„You Are My Life„

Kamu meraba-raba untuk mengetahui keberadaan harris, kamu merasakan tangan Harris, kamu menggenggam nya erat lalu berkata "aku mohon, lupakanlah aku dan kenangan kita agar kamu dapat menghapus cinta itu" kata mu sambil memohon.

Harris semakin geram mendengar ucapan mu itu, dan juga kesal melihat sikapmu yang terus menerus menyuruhnya mencari pengganti mu.
harris melepaskan genggamanmu dengan sangat kasar. membantingkan tanganmu itu. Lalu ia berkata "jika itu mau mu, akan aku kabulkan..!! " ucapnya setengah berteriak lalu berlalu meninggalkamu .

Kamu tak bisa membendung kesedihanmu dengan situasi yang sekarang ini dan akhirnya menangis, kamu menutup mulutmu dengan tanganmu agar tangisanmu tak terdengar oleh orang lain.

Harris yang meninggalkan mu berjalan menuju parkiran ,lalu masuk kedalam mobilnya, didalam mobilnya ia menangis sambil memukul kemudi mobilnya sampai tangannya membiru dan berdarah. setelah agak sedikit tenang dengan kesedihan yang ia rasakan bersamamu .Harris langsung mengemudikan mobilnya ke arah sebuah mesjid.

Ketika harris membuka pintu mobil nya dan keluar dari mobil nya itu sudah ada banyak orang yang melihat harris dengan tatapan heran karena harris terlihat begitu kacau dengan darah dari jari-jari harris.

Harris melangkahkan kakinya masuk ke masjid tersebut, harris mengambil air wudhu terlebih dahulu seakan ia tak perduli rasa perih yang ia rasakan pada jari tangannya. Setelah wudhu harris melaksanakan sholat, ia sholat dengan sangat khusu' seakan dia sangat ingin mencurahkan dan menceritakan kepedihan yang ia rasakan pada saat ini kepada Allah.

Setelah harris selesai melaksanakan sholat nya ia berdzikir kemudian berdoa " ya Allah, aku tau kau hanya akan menimpakan sebuah musibah sesuai dengan kemampuan orang tersebut. Tapi kenapa ya Allah ? Kenapa kau menimpakan sebuah musibah yang berat pada kekasih hamba sehingga hubungan yang kami jalani tergoncang dan hampir runtuh? " mohon harris yang hampir menangis.

Setelah mencurahkan semua isi hatinya. Harris kemudian pulang.

Baru saja harris melangkahkan kakinya untuk masuk kedalam rumah, yusha memanggil namanya "harris " panggil yusha sambil melemparkan sebuah kota berwarna ungu . Otomatis harris menengok dan reflek menangkap kotak itu.

Harris menunduk sambil melihat kotak itu, kemudian melihat kembali ke arah yusha dan menanyakan nya "ini apa??" Tanya harris.

"Ntahlah, tapi di bungkusnya ada tulisan dari toko perhiasan " jawab yusha sambil duduk di sofa di lalu menyalakan televisi.

"Ohh" singkat Harris.

"Yeahh" balas yusha.