IMAGINE BTS X YOU

Love in silence

Tolong baca sampai akhir yaa...
Kim ada sedikit Kasih note untuk kalian...

Oke guys happy reading...
.
.
.
-Author POV-

Saat yeoja lain ingin mencoba menyatakan Cinta pada namja tampan namun dingin ini kalian akan melihat hal berbeda yang di alami oleh yeoja yang selalu memadangi namja itu dalam diam dengan Cinta dalam diam, selalu melihat dalam diam.

saat yeoja yang lain asik dengan kamera mereka masing masing mengambil gambar wajah namja itu diam diam dan ada juga secara terang teranga Mengambil gambar namja dingin itu, hal berbeda yang di rasakan oleh yeoja yang duduk dekat Taman ini hanya bisa menggambar wajah namja itu yang bernama min yoongi, nama yang cukup Bagus untuk tampang datar, irit bicara dan jangan lupa aura dingin yang melanda jika di dekat dirinya.

yeoja ini memiliki banyak sekali gambar yoongi dalam satu ekspresi yaitu datar, entah mengapa ia tidak bosan dengan wajah namja ini.

kalau saja kalian berkunjung ke rumah nya kalian akan melihat banyak sekali gambar namja dingin itu, gila?? Mungkin iya yeoja ini sangat tergila gila dengan namja itu.

entah mengapa dia tidak pernah menyatakan Cinta pada namja itu, mungkin malu atau memang tidak ingin menyatakan hanya dia dan tuhan yang tau.

***
-(Yn) POV-

Malu?? Itu lah yang kurasakan sekarang, saat sedang asik menggambar muka tampan yoongi tiba tiba ada yang mengambil gambarku dan langsung meneriaki yoongi dengan suara cempreng nya itu.

Siapa lagi kalau bukan si nenek sihir joy dan pengawalnya.
" hai yoongi..yeoja bisu ini menggambar wajah mu!! " sambil melihatkan gambaranku yang belum ku selesaikan. Yeoja bisu ?? Itu nama panggilan ke dua ku selain Min (yn), yaps marga yang sama dengan yoongi.

aneh memang yeoja bisu menyukai namja sesempurna yoongi, tapi apakah itu salah?? Aku juga manusia, aku hanya bisu tapi mereka mlihatku seperti aku ini adalah barang yang tidak bisa di pakai lagi bisa juga di sebut sampah.

Atau aku ini seperti makhluk astral dari planet lain. Dulu aku sempat marah dengan julukan itu, tapi sekarang aku sudah biasa,sudah kebal dengan cacian mereka kepadaku.

Jadi aku hanya berjalan ke yeoja yang tadi mengambil gambaranku, aku langsung merebut gambaranku dan langsung berlalu begitu saja.

Aku tidak peduli dengan pikiran mereka kepadaku, tohh mereka juga tak pernah memikirkan perasaanku.

***
Bunyi yang selalu di dambakan semua murid di sekolah ini pun berbunyi, yahh siapa sih yang tidak senang dengan bunyi bel pulang sekolah?? Akan ku pastikan semua orang akan menjawab iya, aku jamin itu.

Tapi bagi ku bunyi bel itu sebagai hal yang buruk, kenapa?? Karna aku akan berpisah dari yoongi untuk waktu yang tidak bisa di tentukan.

Ya walaupun besok aku akan bertemu lagi dengan yoongi tapi tetap saja, itu besok bukan hari ini. Kalian pasti berfikir aku dan yoongi sekelas bukan?? Tidak, itu tidak mungkin walaupun aku pintar tapi ia lebih kaya dariku.

Di sekolah kami ini kelasnya di bedakan menjadi beberapa golongan dan yang pasti yoongi dan aku jaraknya sangat jauh ia ada di kelas golongan atas dan aku golong paling bawah walaupun jarak kelas kami tidak terlalu jauh tapi tetap saja kasta kami berbeda bukan ??.

***
Detik berganti menit, menit pun berganti jam, dan jam berganti hari.

Hari yang lebih baik mungkin atau hari yang lebih buruk dari hari kemarin akan terjadi padaku, aku tidak tau itu tapi melihat ia tersenyum pada pagi hari ini membuat diriku tau hari ini adalah hari terbaik untuk hidupku karna kalian tau bukan, ia tak pernah menampilkan senyum walaupun hanya seulas senyum tipis pun, emm...bukan tidak pernah tapi jarang.