Hari ini cuaca telihat mendung, cahaya matahari tertutup oleh awan terdengar suara petir dimana mana .
Darin pun hanya melamun memandagi langit dari teras atas rumahnya,ia teringat akan janjinya akan membantu Sarah mendekati Dikta.Darin terus berfikir mencari ide untuk mendekati Dikta buat Sarah.
Tiba tiba hujan pun turun,Darin pun masuk ke dalam rumahnya.ia berharap semoga jika dia berhasil membantu Sarah untuk dekat dengan Dikta persahabatan mereka semakin dekat dan tidak akan pernah jauh.
Tiba tiba terdengar pemberitahuan dari ponselnya Darin,ternyata pemberitahuan itu adalah w.a dari Dikta.
W.a dari Dikta:
Dikta :Hai...Darin ini gue DiktaDarin:Iya...ini gue Darin, kok lo tau nomer hp gue
Dikta :Iya...sorry gue ngaa ngasih tau lo
Darin:Yeh...wkwkwkwk
Dikta :kita bisa ketemuan ngaa??
Darin:Kapan?sekarang?kan ujan?
Dijta :Ngaa sekarang tapi besok
Darin:Yaudah...sip
Dikta :mau gue jemput jam berapa?
Darin:"emang lo tau rumah gue?"
Dikta :ngak sih.. ini aja lo tunggu dimana gitu ya dan besok gue jemput
Darin :oke.. lo jemput gue disekolah aja kan lo tau sekolah dari pada lo harus kerumah gue
Dikta :oke deh sip
Darin teringat akan janji nya kepada Sarah maka besok ia akan menaati janjinya.Darin pun menutup pesan dari Dikta dan ia pun segera mengambil eirphone dari tasnya kemudian ia berbaring dikasur sambil membuka instagram.
"gue ngapain ya kayaknya gabut banget ,makan ahh"ucap Darin.
Darin langsung meletakan ponsel, eirphone nya dan menuju meja makan. Ketika berada dimeja makan ia langsung membuka tutup saji dan mencari makan,ternyata tidak ada makanan apa apa .
"Dean......!!!" Teriak Darin.
"Apaan sih lo!!berisik tau .." ucap Dean.
"Ngaa ada makanan apa?" ucap Darin.
"Mana gue tau emang gue yang masak!" ucap Dean.
"Yaudah beliin gue makan donk!" ucap Darin.
"Enak aja lo gue suruh beli sedangkan lo tinggal makan doank dasar semprul" ucap Dean.
Dean pun langsung meninggalkan Darin.
°
°
°
°
°
TOK TOK TOK!!! Suara ketukan pintu.Darin pun langsung membuka pintu,ternyata Sarah datang ."Eh lo Sar ..masuk sini" ucap Darin.
"Thanks ya Rin" ucap Sarah.
"Dikamar gue aja yuk" ucap Darin .
"Oke deh.."ucap Sarah.
Mereka pun menuju ke kamar Darin."Sar tumben lo kesini ada apa Sar?" ucap Darin.
"Ngaa apa apa gue cume pengen main ke sini aja" ucap Sarah.
Darin pun tersenyum manis."Eh Rin.. gue mau ngomong sesuatu sama lo?" Ucap Sarah.
"Ngomong aja Sar..." ucap Darin.
"Lo ngaa suka kan sama Dikta?" ucap Sarah.
"Kok lu tanya itu ... kan lo pasti udah tau jawabannya ya ngak lah" ucap Darin.
"Beneran?" ucap Sarah sambil menaikan alisnya.
"ngak Sar..emang kenapa sih?" ucap Darin.
"Gue takut kalo Dikta diambil orang problemnya gue itu cinta banget sama dia" ucap Sarah.
Darin pun berpikir keras dan dia sudah berjanji bahwa ia tidak akan pernah suka sama Dikta ,sekarang yang harus ia lakukan hanya membantu Sarah untuk dekat sama Dikta.Satu satunya cara ia harus bisa mengambil hatinya Dikta untuk sarah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Above Vacillation
Teen FictionApa salah, jika cinta membutakan tiap-tiap hati seseorang? Itu yang dirasakan Sarah, ia dibutakan oleh cinta seorang laki-laki yang mencintai orang lain. Apa salah jika membantu teman yang sedang jatuh cinta? Itu yang dirasakan seorang Darin, ia mem...