PROLOG

85 15 5
                                    


"Senja. Gue putus. Kita.... jadian yuk?"

Entahlah, apakah seorang Senja harus membiarkan bunga-bunga bermekaran di sekitarnya atau tidak setelah mendengar hal konyol dari laki-laki itu, Abian Ferdinan.

Otaknya berhenti bekerja, hembusan napasnya tertahan di pangkal tenggorokan dan yang terpenting adalah seorang Bian selalu mampu membuat jantung perempuan itu berdegup tidak normal.

Senja Kamala, itu adalah nama perempuan tersebut, perempuan yang terlampau biasa saja. Dan seorang Senja akhirnya tersadar dari keterkejutannya. Ia menghela napas panjang dan mulai bersuara.

"Lo, kenapa?" Perempuan itu menatap ke dalam mata Bian, mencoba mencari tahu kali ini apa penyebab otak laki-laki yang berkapasitas minim itu semakin tidak waras.

"Ya, nggak ada salahnya juga buat nyoba, kan?" Bian meraih tangan kanan Senja. Perempuan itu terkejut, tentu saja.

Apalagi, sekarang banyak sepasang mata yang memperhatikan adegan yang tengah mereka lakukan. Abian Ferdinan memang sudah gila. Ini kantin! Kantin!

"Lo mau, kan?" tanya Bian ketika melihat Senja diam tanpa sepatah kata pun.

"Lo aneh," ucap Senja membuat Bian melonggarkan genggaman tangannya.

"Terserah. Gue ikut skenario lo aja."

Perempuan itu melepaskan diri dari genggaman tangan Bian, dan beralih mengaduk-aduk es jeruk dihadapannya yang tersisa setengah gelas.

"Udah, kan? Gue masih banyak kerjaan di kelas. Gue cabut duluan." Bian kembali menarik tangan kanan Senja untuk mencegahnya berdiri.

"Senja, gue serius."

"Terus, sekarang lo bisa apa kalau lo benar-benar serius sama gue?" tanya Senja dengan raut wajah yang putus asa.

Senja sungguh tak pernah mengerti dengan laki-laki yang berada di hadapannya itu. Sekalipun tidak.

Demi langit yang kian meredup, menyembunyikan hitam dibalik kelabu.

Ketahuilah.

Perempuan yang bernama Senja itu untuk kali ini hanya ingin cepat beranjak dari tempatnya dan meninggalkan kantin sebelum tetes air matanya berhasil jatuh di hadapan laki-laki itu.

--

Hope you love Senja's PROLOG🍁
Let's meet Senja and Bian in the next chapter!

See You
KENABE

SENJA!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang