tiga

226 29 2
                                    


happy reading...

perkenalkan nama saya aliand syahreza putra syarief. ucap murid baru itu dengan nada dan wajah datarnya

" baik ali, kamu duduk di samping doni ". ucap pak herman

" terima kasih pak ". ucap ali

ali pun berjalan ke arah doni, karna memang hanya bangku di samping kanan doni yg kosong

otomatis ali ada di samping kiri prilly

ali pun duduk di tempatnya

sesaat ali mengalihkan pandangannya pada teman - teman sekelasnya

selalu saja seperti ini, kapan sih aku gak melihat pemandangan seperti ini. ucap ali dalam hati

ya, selalu sama, seperti saat di bandung, pasti murid - murid perempuan menatapnya terpesona

setelahnya ali hanya membaca bukunya, untuk mempelajari apa yg harus di pelajari

bagaimama ali bisa tau ? ya, karna doni yg memberitahukannya saat ia baru duduk tadi

saat fokus membaca, ali jadi teringat satu hal yg berbeda dan itu membuat ali menoleh kearah kanan, dan benar saja ada seorang gadis yg tak terlalu menghiraukan keberadaanya

kenapa ni cewek biasa aja ?. tanya ali dalam hati

setelahnya ali kembali melanjutkan kegiatannya

tak lama pak herman kembali bersuara

" baik, waktu kalian telah habis, sekarang siapa yg bisa menjelaskan ?......., yak kamu bima coba jelaskan di depan". ucap pak herman

bima pun maju dan menjelaskan kepada teman - teman sekelasnya, akan tetapi banyak teman sekelasnya yg lebih memilih memperhatikan pria tampan yg duduk di samping doni

ali, ya ali lah yg mereka perhatikan, dan itu semua membuat ali risih

berbeda dengan teman"nya yg memperhatikan ali, prilly malah fokus mendengarkan penjelasan bima

sontak ali yg tak sengaja menoleh ke arah prilly pun jadi heran

ni cewek gak tertarik sama gue apa ? wah... katarak kali dia, masak cowok seganteng gue di anggurin. pikir ali

kriiing... kriiiiing...

bel istirahat pun berbunyi, dan itu berhasil membuyarkan lamunan ali tentang prilly

berbeda dengan murid laki - laki yg langsung kekantin, murid - murid perempuan malah berlomba - lomba mengajak ali kekantin bareng

mereka semua mengelilingi meja ali, hal itu membuat ali dan juga doni tidak bisa keluar

ali ayo kekantin bareng..

udah ali bareng aku aja, nanti aku traktir

ih ali, mending sama aku aja

itu lah ocehan para gadis - gadis yg mengerubuni ali, dan itu membuat ali jengah

STOP

teriakan doni pun berhasil menghentikan mereka

BUBAR

teriaknya sekali lagi, dan hal itu berhasil membuat gadis - gadis yg mengerubungi meja mereka berlarian keluar

" fhuh, ayo li kita kekantin ". ucap doni, yg di balas anggukan oleh ali

mereka pun berdiri, dan akan melangkahkan kaki mereka menuju kantin

sesaat sebelum keluar, ali menoleh ke bangku yg di duduki prilly, doni pun yg sempat melihat itu tersenyum di buatnya

" ngapain lu ngeliatin tempat duduk prilly ? " . tanya doni

prilly ? jadi dia namanya prilly. ucap ali dalam hati

" woy, ditanyain malah bengong ". ucap doni

" enggak kok gak papa ". ucap ali

" owh, gue kira lu tertarik ". ucap doni

" emang kenapa klo tertarik ? ". tanya ali penasaran

" ya gue dukung, soalnya dia tu kalem, lemah lembut, murah senyum, baik deh pokoknya ". ucap doni

" ya, emang sih tu anak cuek klo sama orang yg ga di kenal, tapi aslinya baik kok " . lanjutnya

" kok, lo kayak tau banyak tentang dia ? " tanya ali dengan mata menyipit menatap doni

" gue kan sahabat + tetangganya " . jawab doni santai

" udah ah, gak usah di bahas lagi, oh iya, lo tau kelas biologi gak ? " . ucap ali mengalihkan pembicaraan

" emang kenapa ? lo ada kenal sama anak biologi ? " . tanya doni

" sepupu gue ada di kelas biologi " .jawab ali

" siapa ? anak baru juga ? " . tanya doni lagi, yg hanya di jawab anggukan oleh ali

" nah... tuh dia orangnya.. " . ucap ali seraya mengedik kan dagunya saat melihat orang yg ia bicarakan berjalan kearahnya

sontak saja hal itu membuat doni melihat kearah yg sama dengan ali

" wesss... si ali, udah dapet temen aja lo " ucap alif , sepupu ali

sedangkan ali memandang datar kearah alif

" oh iya don, kenalin ini sepupu gue alif ". ucap ali pada doni seraya menunjuk alif dengan tampang di buat malas

" alif, kenalin ini doni, temen sebangku gue di kelas " ucap ali lagi seraya menunjuk doni dengan tampang biasa saja

" ngapa pas nunjuk gue muka lo kayak kagak ikhlas gitu ? lu kagak seneng punya sepupu ca'em kayak gue ? " tanya alif dengan nada protes

sedangkan ali tak menghiraukan ucapan alif, ia malah mengajak doni kekantin

" kantin yuk bro, laper nih gue " ucap ali seraya berlalu dari hadapan alif

" kuy lah !!! " jawab doni sambil mengikuti langkah ali

" eh.. eh.. tega banget sih lu pada ninggalin gue " ucap alif seraya mengejar mereka berdua

bersambung

akhirnya ....

maaf yak lama hehehe...

biasa lagi sibuk, apalagi menuju hari H

Btw jangan lupa vote ya bagi yg baca...

see you

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 18, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

BAHAGIA YG DI NANTI ( slow update )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang