Prolog

218 14 3
                                    

"Kim Hyuna!" Teriak bunda dari bawah "Temen kamu ini ngejemput" dengan sigap gue bangun

Hah?sejak kapan temen gue ngejemput, setahu gue temen gue pada pelit bensin semua nganterin kerumah aja ga mau apalagi ngejemput

"Siapa Bun?"

"Hmm, bunda ga tau. Pokonya kamu siap siap dulu"

Gue mandi, kecipak kecipik aja. Sambil mikirin siapa tu anak, rajin banget ngejemput gue pagi pagi buta kayak gini. Setelah selesai mandi gue makai seragam, kuning hitam. Dan memakai stocking agar lebih sopan.

"Klok" bunyi pintu kamar gue saat gue nutup dan gue balik lagi kedalam kamar karena lupa nyisir rambut, setelah selesai nyisir gue keluar kamar, dan nurunin tangga. Gue liat bunda gue lagi ngomong sama laki laki yang agak asing dimata gue. Sebelumnya, gue ga pernah lihat ini anak.

"Eh anak bunda udah siap?" Tanya bunda

"Ini bunda bisa liat sendiri" Jawab gue

"Ayo berangkat" ucap laki laki itu

"Dadah bunda"

Gue memasuki mobil, mobilnya mewah banget. Selepas ayah gue meninggal gue ga pernah lagi naik mobil mewah. Bunda gue ga bisa bawa mobil. Gue duduk manis dibelakang dan tak lama mobil ini pun berjalan.

"Eh lo siapa? Penculik ya? Atau perampok? O iya bodohnya gue kenapa gue mau ngikut orang asing" ketus gue

"Gue bukan penculik ataupun perampok, gue temen kakak lo" jawab laki laki itu sesekali menengok kearah gue

"Temen kakak Namjoon?"

"Iya gue sekelas sama Namjoon,dan sekarang Namjoon lagi sibuk sama tugasnya dirumah gue dan ga bisa pulang malam tadi karena hujan"

"Jadi lo siapa?" Tanya gue

"Gue temennya Namjoon" jawab laki laki itu

"Maksudnya nama"

"Gue jihoon"

Jihoon? Rasa familiar banget ditelinga gue

"Jihoon..."

"Jihoon....."

"Jihoon........"

"Oh jihoon" gue inget siapa Jihoon

"Lo ketua osis kan? Yang diidolain para gangster cewe" ucap gue

Gangster cewe? Eh salah omong

"Hah bener gue diidolain cewe?"

Nah selamat sentosa ini anak

"Ngga, cuman boong aja"

Dan ga lama sampai disekolah, ya bener dia bukan penculik. Gue kira dia penculik beneran. Mana ada sih cowok ganteng nan imut macam dia jadi penculik(?)

gue keluar dari mobilnya , semua murid disekolah ini memandang gue dengan tatapan bingung, ngebuat orang ga pede aja ini cewe

"Hah? Hyuna? Mana mungkin lo.." ucap Yirang memberhentikan kata katanya

"Lo pakai pelet apa sih jadi dia bisa cinta sama lo,bagi dong dikit"

Dan tiba tiba Jihoon narik tangan gue, dan dibawanya pergi menjauh dari para hama hama pengganggu

"Jihoon!" Panggil seseorang dari belakang kami, maksudnya gue dan Jihoon

Jihoon hanya membalikkan badannya dan menatap perempuan itu sinis

"Lo ngapain sini hah? Lo siapa?" Labrak perempuan ini . Lah gue kan ga tau apa apa t

DATE with HIM? | Park Jihoon Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang