Hari ini aku tiba di bandara
Huuhh aku sangat merindukan Seoul
Baru saja aku keluar dari bandara tiba-tiba handphoneku berdering .
Sana memanggil.....
"Halo ...
"June apakah kamu sudah sampai di Seoul? Kalau sudah cepat lah ke rumah sakit Mina sudah bangun dari koma nya" kata sana memotong ucapanku
"Ohh ok aku akan segera ke sana"
Setelah telpon mati aku langung bergegas menuju rumah sakit di mana mina di rawat
....
"Ughhhhh" keluh mina
"Oh, mina kamu sudah sadar ? Tunggu sebentar aku akan memanggil dokter"
"Dokter dokter .. mina sudah sadar " teriak sana
"Baiklah saya akan memeriksa mina"
Dokterpun memeriksa mina ..
"Mina coba tolong kamu gerakan jari tangan mu"
Mina pun menggerakkan tanggan nya
"Sekarang cobalah kamu gerakan kakimu"
Mina mencoba mengerakan kakinya tapi tidak bisa
"Baiklah sudah cukup"
"Hmm nona Sana .. saat ini kondisi fisik Mina belum stabil, nanti suster akan memberi Mina obat dan minggu besok ia akan memulai terapi untuk pemulihan" kata dokter
"Baik lah dokter"
Dokterpun pergi dari ruangan mina
"Mina aku sangat senang kau sudah sadar" kata sana sambil menggenggam tangan mina
"Siapa kamu ?"
"Apakah kamu tidak menggigatku?"
"Tidak" jawab mina sambil menggeleng
"Benarkah?"
Mina mengangguk sebagai jawaban
....
Sekarang aku sudah sampai di Rumah sakit . Akupun langsung turun dari mobil dan langsung berlari ke ruangan Mina . Di ujung lorong aku melihat pintu ruangan Mina kupercepat lariku dan langsung membuka pintu .
"Mina" panggilku
"Oh June akhirnya kau sampai , mina sedang istirahat" jelas sana
Aku mendekati ranjang dimna Mina tidur , ku genggam tangannya , ku usap lembut punggung tangannya . Kutatap lekat wajahnya . Tiba-tiba ada air yang mengalir di pipiku . Ya, aku menangis . Aku menangis bahagia . Akhirnya gadis yang kucintai sudah bangun dari tidur panjangnya .
...
"Ugghh" leguhku . Rasanya pegal sekali tidur dalam posisi duduk . Akupun berdiri untuk merenggangkan otot-ototku yang pegal . Aku menoloh ke arah sofa disana ku lihat Sana sedang tidur dengan jisoo . Jisoo? Sejak kapan dia datang , entahlah . Aku berganti menoleh ke arah mina , ternyata dia masih terlelap . Ku dekati Mina ku usap lembut pipinya , sangat cantik . Perlahan mata Mina terbuka , dia menatap bingung ke arahku.
"Mina kamu sudah bangun ? "
Mina mengangguk sebagai jawaban . Mina ingin mengubah posisi tidurnya menjadi posisi duduk tetapi ia kesusahan .
"Biarku bantu " akupun membantu Mina
"Apakah kamu ingin minum ?" Lagi-lagi ia hanya mengangguk .
Aku mengambil minuman dan memberikannya .
"Hmm permisi kalau boleh tau siapa kamu?" Tanya mina setelah selesai minum
"Apa kamu tak mengingatku ?" Mina menggeleng .
"Baiklah namaku June aku tunanganmu"
"Benarkah" kata mina sambil berteriak karena dia kaget
"Kalau begitu siapa 2 gadis yang sedang tidur di sofa?" Tanyanya
"Oh , mereka adalah sahabatmu Sana dan jisoo"
Mina hanya berOhria setelah mendengar jawabanku
....
Sekarang sudah 1 bulan sejak Mina sadar dari koma nya , walaupun sudah 1 bulan dia dia blm ingat apa" dan sekarang Mina sudah di perbolehkan dokter untuk pulang ke rumah . Saat ini aku sedang membantu mina membereskan barang-barangnya .
"Huh akhirnya selesai , terimakasih telah membantuku June" ucap Mina sambil tersenyum
"Ah tidak masalah , aku akan selalu membantumu kapanpun kamu memerlukan bantuanku . Ayo kita pulang" ucapku sambil menggenggam tangan nya
"Ayo" jawab mina dengan riang
...
Kamu pun sampai di apertement Mina.
"June apa kode apartementku ?"
"Oh sebentar, biar aku saja yang membukanya"
Pintu apartemnt pun terbuka
"Woaaahh june apartmenku sangat bagus" Mina terpesona melihat apartementnya
"Iya memang" jawabku dan diapun mengangguk
"Hmm Mina apakah tidak apa-apa kamu tinggal sendirian , ingatanmu belum kembali" tanyaku khawatir
"Tidak apa-apa june , nanti aku akan meminta sana dan jisoo menginap di sini"
"Baiklah"
Aku perhatikan mina sedang melihat-lihat isi apartement . Dia memandangi foto-foto yang terpajang di kamarnya dan dia pun berhenti saat melihat foto kami berdua. Tiba-tiba ia merasa kesakitan dan memegangi kepalanya.
"Akkkhhhh" teriak mina kesakitan
"Mina ada apa?" Tanyaku panik
"June saakitt "
"Apa yang sakit, di bagian mana . Ayo kita ke rumah sakit?
"Tidak usah june , tolong baringkan aku di kasur saja?"
"Baiklah"
Akupun membaringkan mina di kasur
"Bagaimana masih sakit?"
"Sudah mendingan"
"Oke aku akan menggambil air untukmu dulu "
"June" panggil nya sambil menahan tanganku
"Ada apa?" Tanyaku dan dia bangkit dari posisi tidurnya menjadi duduk
"June" panggilnya sambil terisak
"Iya ada apa mina" tanyaku khawatir
"Aku merindukanmu , aku sangat merindukanmu . Aku sudah ingat semuanya June , maaf aku meninggalkanmu begitu lama" ujarnya sambil menangis terisak
"Heii jangan menangis, aku juga merindukanmu , kamu tidak salah jangan meminta maaf " kataku sambil mengelus sayang rambutnya
...
Setelah kejadian itu ingatan Mina semakin membaik . Dan hubungan kami juga akan ke jenjang yang lebih serius dangan kata lain kami akan menikah .
...
Saat ini aku sedang berada di depan altar . Aku memandang Mina yang sedang berjalan ke arahku . Saat ini dia benar-benar cantik layaknya seorang bidadari , dia memakai gaun yang sangat indah . Ayah Mina menyerahkan mina padaku dan kami mengucapkan janji suci untuk selalu bersama . Tepuk tangan terdengar setelah kami mengucapkan janji suci . Aku mencium kening Mina pertanda aku sudah sah menjadi suaminya . Aura keharuan dan kebahagian menyertai kami . Aku bahagia akhirnya bisa menikah dan hidup bersama mina . Semoga kehidupan kami akan terus berjalan walaupun banyak masalah yang akan datang.
Haii.....
Ini cerita buatan aku yang pertamakali di publish , maaf kalo ceritanya absurd.
Makasih udh mau baca ......
