"Hujan"

873 28 3
                                    

Bel istirahat telah berbunyi, ini adalah saat yang paling ditunggu semua siswa sekolah termasuk aku karena saat istirahat adalah saat dimana kita mengisi perut tentunya dan bisa berbicara, bercanda bersama teman. Tapi.. apakah semua siswa merasa bahwa istirahat adalah hal yang ditunggu tunggu? Entahlah mungkin disuatu tempat ada seseorang yang sangat membenci waktu istirahat.
"Bara ayo kita ke kantin" ucap yuki sambil mengelus ngelus perutnya. "Tunggu sebentar yuki, ada yang aneh" ucapku sambil mengerutkan alisku. "Apa lagi bara, tidak ada yang aneh sudah terima saja hasil ujian matematika mu itu. Inilah kenyataanya kau harus terima hahaha" tawa yuki setelah melihat hasil ujian matematikaku "dasar kau, orang yang sangat jahat menertawakan nilai sahabatmu sendiri" omelku sambil berjalan ke luar kelas.

Dan bel pulang adalah waktu yang sangat dinantikan oleh semua siswa terutama bara tapi tiba tiba hujan turun. "Ahh sial kenapa mesti hujan sekarang sih, mana gak bawa payung lagi.. sangat menyebalkan, aku harus berlari ke stasiun sekarang juga" ketusku sambil berlari dan memeluk tasku erat erat.
Aspal yang penuh dengan air hujan terlihat sangat licin, rasanya jika salah mengambil langkah maka akan terpeleset dan benar saja karena aku berlari supaya bisa cepat sampai di stasiun tiba tiba "brukk.." suara tubuh kurus ku yang berbenturan dengan aspal yang basah dan dingin. "Awwww sial sakit sekalii" teriak ku sambil mengusap punggungku. "Tapi ini tidak seberapa dibandingkan dengan rasa malu jika dilihat orang lain karena jatuh terpeleset" ucapku pelan. Saat aku berusaha berdiri aku mendengar suara, sebuah suara dari seseorang yang terdengar lembut dan sangat pelan berkata "apa kau baik baik saja" sangking pelan dan lembutnya aku jadi ragu apakah itu suara manusia atau hanya imajinasiku saja. Tapi entah mengapa hujan berhenti disekitarku, ini aneh benar benar aneh.
Tapi tidak, saat aku sadar dan melihat ke atas ternyata "payung?" Ucapku pelan. Seseorang sedang memayungiku dari belakang, dan saat aku berbalik ternyata seorang wanita yang memayungiku, dia menatapku dengan khawatir dan berkata "apa kau baik baik saja?"

Yahooo, minna salam kenal. ini cerita pertamaku, hehe bingung mau mulai darimana tapi terima kasih untuk semua yang udah mau baca ceritaku maaf jika tidak sesuai dengan harapan kalian. Gommen nasaii minna 🙇 😊

Kimi No Na Wa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang