"Bagaimana caranya agar lolos dari situasi ini?! "
Tak hanya Shikamaru, mereka semua berpikir seperti itu. Tentu saja, karena jika tak segera meloloskan diri,mereka akan mati di tangan gadis itu tanpa menyelesaikan misi, membawa Sasuke kembali ke Konoha.
"Ka kauu! Kau menipu kami!?" Kata Naruto keras pada gadis itu.
"Menipu? Aku hanya meminta kalian untuk mengambilkan kucing ku kan? Aku sama sekali tidak bilang bahwa aku bukanlah musuh kalian"
"Huh, lalu mau apa kamu setelah menangkap kami?"Shikamaru mendengus
"Tentu saja membunuh kalian! terutama kau rambut kuncir, Sepertinya kau tau banyak soal kami! " katanya sambil menunjuk Shikamaru.
Helaian rambutnya yang lain, bersatu dan berpilin dengan ujung runcing seperti bor.
"Bersiaplah kau!"
Rambut yang runcing layaknya bor itu siap menusuk kepala Shikamaru dengan cepat. Tapi Shikamaeu tetap tenang dengab ekspresinya yang terlihat malas.
"Matilah kau!"
Wuzzzzz
rambut tajam itu bergerak dengan sangat cepat tepat ke arah Shikamaru.
"Fang Over Fang!!"
Suara teriakan beserta putaran keras yang memustuskan rambut itu meloloskan Shikamaru dari bahaya.
"Apa?!" Tentu saja gadis itu kaget melihat rambutnya patah dan berjatuhan di tanah. Matanya tertuju pada seorang lelaki yang baru saja mendarat di tanah dari pusaran yang keras itu.
Ya, dialah Kiba.
"Kau... Bagaimana kau bisa lolos dari rambutku?" Tanya gadis itu dengan kesal
"tentu saja! Rambutmu memang bisa menyegel chakra orang yang diikatnya. Tapi itu hanya jika kau terikat." Kata Kiba bangga
"Apa maksudmu?"
"Masih belum mengerti juga, huh?" Kiba mendengus membuat gadis itu semakin kesal
"Orang yang kau tangkap ada 6 orang termasuk aku. Ya, kau berhasil menangkap kami semua dan menyegel chakra kami. Tapi kau melupakan 1 point penting lagi, yaitu Akamaru yang sejak tadi sudah bersembunyi di balik pohon"
Kiba tersenyum memerlihatkan gigi taringnya."Tch!" Gadis itu mendecak kesal karena teringat akan anjing kecil milik Kiba yang menggagalkan rencananya.
"Sekarang coba tengok ke belakang, kurasa rencana mu gagal sekarang. "
Kata Kiba sambil mengangkat dagu dan memandang rendahnya."Ukh! " spontan gadis itu menoleh dan sangat terkejut. ia melihat Neji yang telah lolos dari jeratan dan siap memukulnya dengan telapak tangannya yang datar itu.
"Haaaa! " pukulan Neji melesat dengan cepat, tapi gadis itu menghindar lebih cepat dengan memiringkan kepalanya. Rambutnya bergerak dengan cepat siap melawan serangan Neji. Tapi Neji tidak ragu untuk tetap melancarkan serangannya.
BLAR
Tinju Neji berhasil mematahkan rambut gadis itu.
"Ukh!" Gadis itu pun terkejut melihat rambutnya yang jatuh berhamburan
"Aku sudah tahu cara menghadapimu. Percuma saja kau menggunakan cara yang sama. " Kata Neji mempertahankan posisinya
"Barusan, dia memutuskan aliran chakra-ku dengan tepat?!" Pikir gadis itu , Neji berancang-ancang untuk melancarkan serangan berikutnya
"8 trigrams, 64 palms!" Neji melancarkan jurus andalannya yaitu pukulan beruntun super cepat sejumlah 64 pukulan.
Dengan gesit gadis itu menghindari pukulan Neji dan sesekali menangkis dengan rambutnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Beast Is My Beats (Kiba Inuzuka fanfict)
FanfictionKetika semua menjadi gelap, Tak ada pundak untuk bersandar, Tiada tempat untuk pulang, Kemana aku bisa membagi air mataku? Dengan siapa aku bisa memperlihatkan senyumku? Jika semua orang hilang dan tak ada Lagi yang tersisa Dia datang dan mengulurka...