Raya duduk bersender dikepala ranjang,dan menarik selimutnya sebatas dada.
Raya terus menatap mondy yg terlihat ribet memakai jas serta dasinya.,beberapa kali cowo itu melepas pasang dasinya karna ia rasa tidak pas. Raya pun memutuskan untuk bangun, ia melilit selimut nya sebatas dada lalu berjalan mendekati mondy.
" kayanya lo emang butuh bantuan " ucap raya dan mondy langsung menoleh,mondy menghela nafasnya kasar.
" gue terlalu bego kalo masalah beginian " ucap mondy mengejek dirinya sendiri,ia lalu mendekati raya dan menyodorkan dasinya pada raya. Raya tersenyum dan geleng" namun ia mengambil dasi itu lalu melingkarkannya dileher mondy.
Dikarnakan wajah mondy yg lebih tinggi dari raya, mondy bisa memandangi raya tanpa sepengetahuannya, satu yang dipikiran mondy saat memandangi raya, iyalah cantik.
Mondy terus memandangi raya hingga ia tidak sadar raya telah selesai memasangkannya dasi.
" mon? " panggil raya namun mondy seperti tidak mendengar yang membuat raya mengerutkan alisnya,dengan senyum jail raya mendekatkan lagi mukanya hingga ia bisa mendengar deru nafas mondy, kemudian...
Aduhhh!!
Mondy mengaduh sambil memegangi hidungnya.
" raya, sakit nih " ucap mondy
" pffft.. Salah siapa mandangin gue kayagitu? Gue tau gue cantik tapi biasa aja kali mon " ucap raya
" astaga lo cantik? Dari sedotan kali, duh lo kenapa sih gigit hidung gue, sakit tau "
" ya habis gue panggil" lo ga denger yaudah gue gigit Aja hidung lo"
" bilang aja lo iri karna hidung gue mancung sedangkan lo pesek " ledek mondy yg langsung dapat plototan dari raya.
" mending kamu berangkat deh jangan jailin gue mulu "
" iya emang gue mau berangkat,gue juga gedeg ada lo "
" mulut nya doang bilang gedeg aslinya lo itu selalu kangen gue kan? "
" yakali gue kangen sama cewe kaya lo "
" ishhh nyebelin ya! " ucap raya sambil mendorong" tubuh mondy agar keluar dari kamar.
" eh tapi tapi bentar deh, lo emang ngangenin kok " ucap mondy dengan senyum menggoda yang membuat raya berhenti mendorong mondy
" ngangenin suaranya saat lo berada dibawah gue dan memanggil nama gue dengan wajah seksi dan keringat dimana" "
Mendengar pernyataan mondy mata raya langsung melotot.
" ishhh... Cowo brengsek!! " jerit raya kembali mendorong" mondy dan ia berhasil mengeluarkan cowo itu lalu raya mengunci pintunya.
" gue jujur sama lo ray " teriak mondy dari luar sambil cekikikan.
" diem ga lo!! Dasar cowo nyebelin!! " kesal raya.
Tbc
