Uchiha-sensei~

.

Desc : masashi kishimoto
Rate : T
Pairing : sasunaru

======

Uchiha sasuke adalah seorang guru muda di konoha high school. Dengan wajah tampan, cool, dan kharismanya. Sasuke pun menjadi guru paling populer di sekolah.

Di mulai dari para siswi sampai guru wanita tergila - gila padanya. Maka tidak heran ketika kau berkeliaran, kau akan melihat sesuatu yang-

"Kyaaaa~"

"Uchiha-sensei~"

"Kyaaaaa!!! Uchiha-sensei menikahlah denganku!"

Dan kau akan melihat pemandangan yang-

"Minggir bocah! Uchiha-kun tidak pantas dengan anak ingusan macam kau. Dia lebih pantas dengan sesama guru sepertiku."

"Harusnya anda yang minggir sensei. Ingat umurmu, kau sudah tua sensei~ uchiha-sensei lebih pantas denganku yang masih muda ini~"

"Apa kau bilang!"

Ah, sudahlah. Tanpa ku jelaskanpun kalian pasti mengertikan? (#taboked)

Uchiha sasuke juga merupakan seseorang yang misterius. Tak ada yang tahu dia tinggal dimana dan bersama siapa. Membuat siapapun penasaran akan hal itu. Contohnya segerombolan siswi yang tengah berkumpul di kantin ini.

"Ah,,, seandainya aku tahu dimana uchiha-sensei tinggal~" keluh seorang gadis berambut merah dan berkacamata berwarna senada dengan rambutnya. "Aku juga penasaran.." tanggap gadis lain dengan rambut pirangnya yang di ikat poni tail.

"K-kalian t-tidak mencoba b-bertanya langsung p-pada uchiha-sensei?" gadis berambut indigo menatap kedua temannya itu. "Dia mana mau menjawabnya, hinata-chan" ujar si gadis berambut merah. "Benar apa yang di katakan karin. Kalau bertanya langsung pada orangnya, bukannya di beritahu, kita malah akan mendapat deathglarenya..." ino -si gadis berambut pirang- merinding.

Karin menatap ino dengan sebelah alisnya terangkat naik. "Kau pernah mengalaminya?" tanya nya. Ino mengangguk dengan ekspresi horror. "Hmpptt.. Dasar payah kau" ejek karin kemudian.

Ino melemparkan bekas minumannya pada karun jengkel, lalu menatap gadis berambut pink yang dari tadi diam. "Sakura, jangan diam saja dong. Kau punya ide tidak?" katanya pada gadis berambut pink itu. Sakura tersenyum, "aku sudah tahu dimana rumah uchiha-sensei." katanya tenang.

Karin, ino dan hinata melebarkan kedua matanya. "Kau serius sakura?" tanya karin, dengan raut tak percaya. "Ya,,," sakura mengangguk yakin. "Dari mana kau tahu itu sakura?" kini ini yang bertanya. "Kemarin, aku melihatnya di daerah perumahan tempatku tinggal, dan aku ikuti saja dia." sakura menyeringai. "Terus?" ketiga gadis itu menatap sakura penasaran. "Aku melihatnya masuk ke salah satu rumah di sana" jawab sakura.

"Wah,,, berarti dari rumahmu tidak terlalu jauh dong?" ucap ino kagum. "Kau enak sekali sakura. Membuatku iri saja" karin menatap iri sakura. "Bagaimana kalau kita berkunjung ke sana?" usul sakura. "Setuju!" ino menjawab antusias.

"Kau benar - benar nekat sakura. Tapi aku setuju denganmu." karin tersenyum lebar. "Bagaimana denganmu hinata?" sakura menatap gadis pemalu itu. Hinata menghela napas dan mengangguk. "Yosh! Sepulang sekolah nanti kita ketemu di gerbang ya!" ujar ino ditanggapi anggukan yang lain.

=======

Jam pulang sekolah sudah berbunyi setengah jam yang lalu, sekolah pun sudah sepi karena para siswanya sudah pulang ke rumah masing - masing. Kecuali empat orang siswi yang kini tengah berkumpul di depan gerbang sekolah. "Kita jadi kan, kerumahnya uchiha-sensei?" tanya ino. "Jadi dong" tanggap karin dan sakura. "Kalau begitu ayo!" dengan semangat mereka pun berangkat.