0.0

85 7 0
                                    

"Maaf, saya tidak kenal anda. Mungkin anda salah orang, anda boleh pergi" ucap seseorang

"Gak, gak mungkin gue salah orang. Lo pasti ara kan? Ra maafin gue please, gue nyesel telah ngelakuin itu semua. Ra gue sayang banget sama lo, please dengerin penjelasan gue dulu."ucap seorang pria sambil memohon

"Sorry, seriusan saya gak kenal anda. Mungkin anda salah orang, nama saya Olivia bukan ara. Saya permisi dulu." gadis tersebut lari menjauh

"Gak, gue tau itu lo ara. Lo gak jago akting ra, gue tau itu lo" katanya

******
Berlari dipinggir jalan sambil menangis.

"Sorry, ko gue bohong sama lo. Gue gak mau nyakitin hati lo dan hati gue untuk ketiga kalinya, sorry bange gue sayang banget sama lo. Ini semua demi kebaikan kita" ucapnya sambil menangis sejadi-jadinya

****
"Alia pulang... "

"Ehh sayang, dari mana aja kamu. Mami nyariin tau" ucap Monica

"Ehh mami, lia dari toko buku mi. Tadi mau beli novel terbaru, tapi malah kehabisan jadi gak beli deh"

"Mata kamu kenapa sayang kok bengkak gitu?" tanya Monica

"I not father mi" ucap Alia sambil menahan tawa

"Hah? Papi kamu masi sehat walafiat li, mami baru aja makan diluar sama papi kamu" ucap Monica kaget

"Ehh malah ngomongin papi, mami mah gak gaul sih. I not father itu artinya saya tidak papa, huhh dasar kudet" ucap lia sambil menjulurkan lidahnya

"Ahh kamu, mami kira apaan mami uda kaget tujuh turunan"

"Mami lebayyyyy" ucap lia sambil berlari menuju kamarnya

"Dasar anak cantik yang nyebelin"

"Awas jatoh, jangan lari-lari. Gak usa ge-er mami gak bakal ngejar kamu, cape"

"Siapa juga yang pingin dikejar" ledek lia

"Duh itu anak, untung anak gue kalo bukan uda gue hanyutin dirawa-rawa bareng hayati" batin Monica

****
Alarm berbunyi, tandanya menunjukkan jam 06.15 waktunya lia untuk persiapan berangkat sekolah

"Selamat pagi dunia, selamat pagi Mami, selamat pagi Papi Kevin Anggara yang masih gantengan Dimas Anggara, selamat pagi juga buat abang Alex yang jomblo gak kelar kelar." ucap lia panjang lebar

"Pagi," ucap mereka bertiga kompak

"Udah gitu doang? Singkat amat tau gitu gak usah ngucapin panjang-panjang. Sebelllll" ucap lia sambil manyun-manyun

"Udah masi pagi uda jelek gitu, sini sarapan nanti abang tinggalin loh." ucap Alex

"Iya abang bawell."

"Ciee yang mau satu sekolah sama abang ciee." goda Alex

"Apaan dih, jangan lebay deh."

"Biasa aja kali." jawab Alex manyun

"Uda jangan berantem, cepet makannya nanti telat loh." ucap mami Monica

"Uda ahh makannya, hayu bang kita otw nanti telat loh. Ini hari pertama lia masuk sekolah baru nih, sampe telat gue gibeng lo bang." ancam lia sambil meninju-ninju tangannya sendiri

"Galak amat neng."goda Alex

"Yauda mi, pi Alex sama Anabell berangkat dulu yah. Assalamualaikum."

"Belom aja dilempar pisau," teriaknya

"Yauda mi, pi lia berangkat juga yah, assalamualaikum." sambil menyalami kedua orangtuanya

"Iya, hati-hati yah, wa'alaikum salam. Ucap Monica dan Kevin

***
Mohon dukungannya:*
Maaf kalau rada gak jelas, masih pemula(;

Jangan lupa vote dan kasih saya masukkan yah(;

Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang