"Tenang saja,aku tidak akan membiarkan hal itu sampai terjadi.Karena aku akan selalu melindungi nya,bagaimanapun caranya."Ujar Aldrick mantap.
.
.
.
.
.
.
"Aku pulang,"Hana berjalan masuk ke dalam rumah sambil memperhatikan sekeliling rumahnya yang terlihat sepi.
"Kemana mereka semua?"Pikirnya, bahkan para pelayan pun tidak ada."Huh...lebih baik aku langsung saja ke kamar,"gumam Hana.
Perempuan tersebut berjalan menuju kamarnya yg berada dilantai 2 rumah itu.Setelah sampai di kamar nya, dia langsung merebahkan badannya yang terasa lelah ke sebuah kasur yang berukuran king size bewarna baby blue tersebut.
Hingga akhir nya handphone nya berbunyi menandakan ada sebuah telfon yang masuk.
Dia langsung mengangkat telfon itu yang ternyata panggilan dari ibunya."Ada apa Bu?"Jawab Hana. "Hana...kamu sudah pulang ke rumah kan?"Ujar ibu. "Sudah bu,kenapa?" "Ibu hanya bertanya,sebaiknya kamu jangan kemana-mana,ada hal penting yang akan ibu dan ayahmu sampai kan nanti ketika kami pulang."Jawab ibu dingin. "Baiklah Bu."Ujar ku sambil menutup sambungan telfon yang ternyata sudah dimatikan dahulu oleh ibu.
"Ada hal penting apa kira-kira yang akan disampaikan oleh ayah dan ibu ya?"Gumam Hana.
.
.
.
.
.
.
."Ayah,ibu ada hal penting apa yang akan kalian sampaikan?"Ujar Hana ketika kedua orang tua nya sudah pulang dan mereka berkumpul diruang keluarga.
"Begini...apa benar kamu membully Skyla?"Ujar Mr.Alexander dengan nada dingin.
Deg
Deg
Deg"Ayah aku bersumpah,aku tidak pernah membully Skyla,Skyla itu sahabat aku,mana mungkin aku membully nya."
"Ya...ayah juga mempercayai itu tetapi buktinya sudah ada,ayah sudah melihat fotonya,siapa lagi jika bukan kamu Hana,jujur saja ayah sangat lah kecewa dengan kamu."
"Ayah...kumohon percayalah,"ujar Hana sesegukan."Ibu...apakah ibu juga tidak mempercayaiku?"Tanya Hana dengan nada sedih.
Mrs.Alexander hanya terdiam dan tidak menjawab pertanyaan Hana."Hana,apakah kamu tau,kenapa nama belakang kamu tidak Alexander,tetapi malah Alexa?"Tanya ayah dingin.
Hana hanya bisa menggelengkan kepala,karena dia sendiripun tidak mengetahuinya juga.
"Kamu bukan anak kami,"jawab ibu cepat,sambil menatap dingin Hana.
"A...apa makhsud ibu?gumam Hana yang terkejut dengan kenyataan yang sesungguhnya."Sudah hanya anak angkat,kamu juga membuat ulah Hana!Kamu tau orang tuanya Skyla adalah seorang pembisnis sukses yang menjalin kerjasama dengan ayah kamu,jika mereka sampai membatalkan kontrak kerjasama nya,ibu benar-benar menyesal telah mengangkat kamu sebagai anak kami."Mrs.alexander mengarahkan tatapan tajam nya ke arah Hana,dia benar-benar menyesal telah menjadikan Hana sebagai anak nya.
"Jadi...jadi...aku bukan anak kalian,dan kalian lebih mementingkan bisnis itu,dari pada mempercayai ku?"Tanya Hana dengan nada sedih yang kentara.
"Buktinya sudah ada,lebih baik kamu meminta maaf ke Skyla,agar bisnis keluarga kita tidak hancur."Jawab Mrs.alexander.
"Aku tidak mau!Karena aku tidak mungkin melakukan hal tersebut,pasti ada orang dibalik semua ini."Ujar Hana dengan tegas.
"Jika kamu tidak mau,lebih baik kamu pergi dari rumah ini!Dasar anak tidak tau diuntung!Apa guna nya kamu hah!Hanya membuat malu keluarga saja,lebih baik kamu pergi dari sini!"Mrs.Alexander sangat marah besar.
Hana sangat terkejut dengan perkataan ibunya yang sangat kasar,sebab Hana tidak pernah melihat sikap ibunya yang seperti itu,Hana hanya mengenal sikap ibunya yang selalu lembut terhadapnya.Tanpa sadar air mata Hana membanjiri seluruh wajahnya,Hana langsung lari pergi meninggalkan kedua orang tua nya yang berada di ruang keluarga mewah itu.
Saking sedih nya,Hana sampai lupa untuk memasang alas kaki,dia terus berlari tanpa memperhatikan sekeliling nya,banyak orang-orang yang menatap iba dan aneh ke arah Hana,tetapi Hana tidak memperdulikan semua itu,karena sekarang hati nyalah yang sedang sakit secara batin dan psikis.Lama Hana berlari,tanpa sadar ia masuk kedalam sebuah hutan,hutan?Terbesit di pikiran Hana,sejak kapan ada hutan di kota ini?
Karena terkejut Hana langsung berhenti berlari,dia memperhatikan sekitarnya,disini sangat banyak pepohonan yang tinggi,sehingga cahaya matahari hanya sedikit menampakan diri,dan tentunya menambah kesan menakutkan.Hana pun mencoba untuk memutar arah,ketempat awal dia berlari,semakin lama Hana berlari dia pun semakin lelah,Hana benar-benar pasrah karena sejak tadi dia tidak menemukan jalan keluar dari hutan itu.
Sampai sekelebat bayangan hitam muncul di depan Hana sehingga si empu langsung terkejut dan jatuh terduduk.
Lama kelamaan sesosok bayangan hitam itu mulai menyerupai orang yang sedang memakai jubah hitam yang bertudung sehingga Hana tidak bisa melihat dengan jelas wajah orang tersebut.
"S...siapa kamu?"Tanya Hana dengan nada takut.
Orang misterius itu terus melangkah menuju Hana.Sehingga otomatis Hana juga menyeret badan nya untuk menjauh."Aku tanya...siapa kamu,"ujar Hana semakin takut,karena orang didepannya tak kunjung menjawab pertanyaan nya.
Sampai tidak ada lagi celah bagi Hana untuk menjauh,karena dibelakangnya terdapat sebuah pohon yang besar.
Sedangkan orang misterius itu terus melangkah menuju Hana,hingga sekarang dia telah berdiri di depan Hana.Hana tidak berani mendongak kan wajah nya,dia hanya terus menunduk hingga orang tersebut berlutut di depannya...sambil membuka tudung yang berada di kepalanya.
Orang tersebut meraih dagu hana,hingga pandangan Hana pun hanya tertuju ke arah nya.
Astaga...iris hitamnya sangat lah tajam,rambutnya sehitam malam dan tentu nya wajahnya sangat lah tampan,bisa dikatan Hana tidak pernah melihat orang yang setampan ini,sungguh seperti jelmaan dewa.Hingga suara pria itu memecahkan lamunan Hana.
"Aku... Aldrick William."
KAMU SEDANG MEMBACA
VICTORIA Magic School
FantasíaKim Taehyung as Aldrick William Hana alexa as you Nb:ceritanya diubah dari awal :"v