GEMURUH OMBAK

7 1 0
                                    

Hari yang amat terik mengantarkan sesosok gadis yang sedang berjualan di pinggir jalan, gadis itu masih bersekolah di SMP Pasudan Jawa Tengah.

***

Gadis cantik dari keluarga sederhana ini mau berjualan di keliling desa yang dekat pantai Pasudan. Setelah berjalan jauh mencari pembeli akhirnya ada juga yang membeli kuenya.

"Mba, kuenya masih ada?"
"Masih bu, mau berapa?"
"Saya mau 10 mba"

Gadis penjual kue itu pun memberi kan kue itu dan mengembalikan uang lebih itu, saat ingin mengembalikan ibu itu sudah pergi dari tempat penjual itu.

"Ibu-ibu, mau kemana? Ini kembaliaannya". Lalu si ibu itu berhenti dan menoleh ke gadis penjual kue.

"Tidak usah mba, ambil saja kembalian ini." Tanpa iya menolak gadis itu mengiyaan ibu itu bilang.

***

Sore yang indah di pesisir pantai membuat gadis itu tidak merasakan lelah, dengan membawa sejumlah uang membuat hati ibunya senang.

***

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 02, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

GEMURUH OMBAKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang