Miul Dan Miil

94 0 0
                                    


Miul Dan Miil

Bukan anak kembar



Perkenalan

Rahul yang mempunyai Nama panggilan Miul adalah anak baik yang menyukai permainan bola basket. Miul orang yang paling gampang berbaur dengan orang lain yang belum ia kenal sekalipun, warna kulit sawo matang dengan rambut cepak kebanggaannya serta mata agak sedikit sipit dengan postur tinggi 173 CM.

Masa – masa remaja memang masa yang paling indah tapi, tidak lengkap tanpa adanya sahabat. Sebut saja Fadil alias Miil adalah sahabat kecil Miul. Jauh berbeda dengan Miul, Miil lebih sulit berbaur dengan orang lain dan sedikit cuek kepada orang lain. Meski dia cuek bukan berarti dia tidak peduli kepada orang lain. Rambut gondrong, dengan alis tebal, mata bulat besar, kulit yang lumayan putih. Postur tinggi Miil agak lebih pendek dari pada sahabat nya Miul, Miil hanya mempunya tinggi 165 CM.




Hari Pertama Sekolah


Miul dan Miil Yang usianya kini sudah beranjak 16 tahun selalu kompak dalam segala hal, hingga pindah sekolahpun mereka berduapun kompak. Sekarang dua sahabat yang tak terpisahkan ini bersekolah di SMK Kenari.

Di suatu pagi

" Ul ! Miulll. . . ! ! " panggil Miil dari luar rumah Miul bernada keras dan lantang.

" Sebentar Fadil, Rahulnya lagi baru pake baju. Sini masuk dulu Fadil " saut Ibu Miul dari dalam rumah lau membuka pintu rumah, menyuruh Fadil untuk masuk ke dalam rumah.

" Gak bu. Fadil di luar aja tunggunya "

Sambil menunggu Miul selesai. Miil jongkok di depan rumah Miul sambil memainkan Handphonenya dengan sedikit kesal, karna setiap hari Miil selalu menunggu Miul.

Beberapa menit kemudian akhrinya Miul muncul dengan wajah berseri – seri.

" Yukk. . . Il berangkat " ajak Miul.

" Ah kebiasaan lu, lama banget. Tiap gua samper pasti gua selalu nunggu lu dandan mulu " dengan nada kesal sambil mengerutkan jidat.

" Hehehe. . . ya maaf Il, maklum artis sekolah harus keliatan ganteng di depan cewe – cewe " ucap Miul dengan pedenya.

" Naniiii the f*ck. . . ! ! ! ganteng dari mana lu Ul. cihhh " memasang wajah jijik sambil meludah.

" Dari sononya lahh. Hahaha. . . " ucap Miul sambil menaikkan kerah bajunya.

" Yaudah yuk berangkat, nanti kesiangan " ajak Miil.

" Ayaa yaaa yaaa siap kapten Miil " tegas Miul sambil menegakan badannya lalu hormat layaknya prajurit.




Sukaku Padamu


" Ill. . Miil ! ! " panggil Miul.

" Apaan lagi siii ? " jawabnya dengan ketus.

" Noh liat, ada cewe yang gua suka " tunjuk Miul dari kejauhan luar sekolah dengan senyum manis saat melihat wanita yang ia suka.

" Oh dia. . . "

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 24, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Miul Dan MiilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang