Love Each Other ( END )

PART 1

Oh hyemi adalah putri kedua dari keluarga Oh, orang tua hyemi pemilik perusahaan terbesar kedua di seoul setelah perusahaan keluarga Kim. Tp walaupun begitu hyemi tidak pernah sombong atau pun memamerkan harta kekayaan orang tuanya.

Pagi ini hyemin telah rapi dengan seragam sekolahnya, dia pun bergegas turun tuk menyantap sarapan pagi.

" Pagi... appa, eomma, oppa " sapa hyemi setelah menepatkan dirinya di samping oppanya.

" Eoh, hyeminie bangun pagi uh ? kata sehun sambil memakan rotinya.

" Ne.. oppa, " kata hyemi. " Oppa...." rengek hyemi.

" Wae ?, mau oppa suapi ?" tanya sehun, dan menyodorkan roti di depan mulut hyemi.

Karna marah hyemi pun menepis tangan sehun dan segera beranjak dari kursi.

" Yak ! hyemi hati² di jalan eoh !" teriak eommanya, tp di hiraukan hyemi.

^^sekolah^^

Hyemi pov

" Aish knapa oppa tidak peka sekali eoh !" ucapku frustasi dan berjalan sambil ku hentak kan kaki ku.

BRUK

" Aaawwww " rintihku, yah sekarang aku manabrak seseorang, setelah ku dongkakan kepalaku betapa terkejutnya aku, aku menabrak seorang namja.

Aku pun langsung bangkit dan membungkukan badan ku

" Mianhae, jeongmal mianhae " ucapku.

" Berhentilah meminta maaf, kau terlihat seperti orang bodoh pabbo !" Ucap namja tersebut dan pergi meninggalkan hyemi sendiri.

" Yak !! apa kau bilang ?!!" teriak hyemi membuat orang² menatapnya aneh.

pov end

Karna malu hyemi pun segera berlari menuju kelasnya. Sesampainya di kelas, hyemi pun duduk di bangkunya, dan tak lama pun bel masuk berbunyi.

Hyemi tidak bisa fokus apa yg guru terangkan, jadi hyemi pun berniat untuk ke kamar mandi dan membolos pelajaran.

Hyemi bingung dia harus kemana saat ini agar dia bisa menenangkan pikiranya, setlah lama berpikir akhirnya hyemi pun memutuskan untuk pergi ke taman yg berada di belakan sekolahnya.

Sesampaimnya hyemi di sana, dia pun menepatkan diri di salah satu bangku yg ada di taman.

" Aish knapa pagi ini mood ku sangat buruk, ini mulai dari oppa dan gara² namja sialan yg aku tabrak " guman hyemi.

Karna tidak tau dia harus melakukan apa, akhirnya dia memutuskan untuk mendengarkan musik dan tidur di bangku ini untuk beberapa menit.

•••••

Kai yg sama saja tidak bisa fokus, dia pun memutuskan untuk keluar kelas dan pergi ke taman untuk menenangkan pikiranya.

Sesampainya dia di taman, kai di kejutkan dengan seorang yeoja yg tertidur di bangku taman. Karna penasaran kai pun mendekati yeoja itu.

Kai pov

" Siapa yeoja ini?, tidur seenaknya di taman " gumanku dan mulai mendekati yeoja tersebut dan betapa terkejutnya aku, saat mengetahui yeoja tersebut.

" Ini kan yeoja yg tadi pagi menabraku? knapa dia tidur di taman? apakah dia membolos ?" gumanku lagi.

Saat aku ingin pergi dari taman, pandangan ku terfokus oleh sesuatu yg kurang enak di pandang, yaitu rok yeoja tersebut yg pendek. Jika saja angin datang pasti akan menyibakan rok tersebut.

Dengan cepat aku pun menaruh jas ku di pahanya, setelah itu aku pun pergi.

pov end

KRRRIIIIINGGGG bel istirahat berbunyi, membuat hyemi bangun dari tidurnya.

"Eung..." lenguhnya.

"Eoh ? sudah istirahat rupanya" guman hyemi dan bangkit dari tidurnya, tp saat berdiri hyemi melihat jas terjatuh tak jauh dari tempat berdirinya.

"Eoh ? jas siapa ini ? knapa ada di sini? gumanya dan segera mencari name tag nya, setelah menemukanya KIM JONG IN nama tersebutlah yg tertulis di situ.

"Kim Jong In ? siapa dia ?" ucapnya dan segera pergi untuk menemui sahabatnya dan tak lupa hyemi pun membawa jas tersebut.

@Kantin@

" Somi-ah !" teriaknya dan berlari untuk menghampiri sahabatnya itu.

Somi yg merasa namanya di panggil pun segera berhenti dan menengok siapa yg memanggilnya.

" Ah... Hyemi-ah... ada apa kau teriak-teriak ?" tanya somi saat hyemi sudah berada di sampingnya.

"Eoh? aniyo..., ayo kita cari meja kosong " ajak hyemi dan menarik tangan somi. Yg di tarik menurut dan hanya mengikuti.

Kini mereka berdua sudah menduduki meja paling pojok dan menikmati santapan makan siang mereka masing - masing.

" Hyemi-ah apa itu jas milik oppa mu ?" tanya somi saat meminum jus nya. Hyemi yg sedang memakan ramyeon segera berhenti dan menatap somi.

" Jas ini ? aniyo... ini bukan milik oppaku " jawab hyemi jujur

" Kalo begitu jika jas itu bukan milik oppa mu oh sehun, lalu jas siapa yg kau bawa itu ?" tanya somi penasaran
" Molla... di sini tertulis Kim Jong In " ucap hyemi dan meminum bubble tea nya.

" Ah.... MWO ?! APA KAU BILANG ?" pekik somi membuat seisi kantin meperhatikanya dan membuat hyemi tersedak minumanya.

" Yak ! knapa kau berteriak eoh ?! " ucap hyemi marah.

" Mian hyemi-ah..., hey apa kau tau siapa kim jong in itu ?" ucap somi mecondongkan badanya.

Karna hyemi tidak tau dia hanya menggelengkan kepalanya.

" Emang siapa dia? apakah dia murid baru di sini ?" tanya hyemi polos.

" Aish jinjja, kim jongin itu anak pemilik sekolah ini, ayah nya adalah pemilik perusahaan terbesar di korea dia anak kedua dari keluarga Kim, dia sangat tampan..., mempunyai karisma yg membuat para yeoja di sini terpesona dia juga sering di panggil kai. " ucap somi sambil membayangkan bagaimana sosok kim jong in.

" Aigo... kau ini, kajja kita kembali ke kelas " ucap hyemi dan pergi dari kantin meninggalkan somi yg masih membayangkan sosok kim jongin.

Somi yg baru sadar, dia sudah mendapatkan dirinya di tinggalkan oleh hyemi. Dia hanya mendengus sebal.

" Yak ! Oh Hyemi knapa kau meninggalkan ku sendiri ?!" teriaknya dan segera lari menyusul hyemi.

@taman sekolah@

Kini hyemi sedang duduk sendiri di bangku taman, dia menunggu oppanya. Yah... bel pulang telah berbunyi 10 mnit yg lalu. Karna oppanya yg di tunggu tidak datang-datang akhirnya hyemi pun memutuskan untuk sms oppanya.

To : ❤Sehun oppa❤

Oppa apakah kau masih lama?, aku sudah menunggumu lama di taman tp kau tak kunjung datang. Kalo begitu cepat selesaikan urusanmu dan jemput aku di taman sekolah.
Saranghae oppa .

" Huh... knapa oppa sehun tak kunjung datang? ini sudah setengah jam aku menunggunya, aish... kau tega sekali oppa" gumanku.

Karna aku sudah sangat lelah ku putuskan untuk pulang, ku langkahkan kaki ku keluar dari gedung sekolah dan tak lama itu pun hujan turun dengan sangat deras, sontak aku pun segera lari mencari tempat berteduh.

Cukup lama aku menunggu hujan reda aku sudah mulai lelah,lapar. Aku ingin sekali membaringkan tubuhku di ranjangku, karna aku benar² tak bisa menahan rasa kantuku, aku pun tertidur di bangku yg tak jauh dari ku hingga semuanya pun jadi gelap.

••••••••

NEXT