Full of Love

446 15 0
                                    

Hallo semua author kembali menyapa nih <3
Ga ada yang mau nyapa balik ya ?
Yaudah deh , langsung aja pantengin bang deniz & Ara yang lagi kasmaran .
Love love love you

Happy reading & sorry for typo(s)

🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹

My love
There's only you in my life
The only thing that's right
My first love
You're every breath that I take
You're every step I make
And I
I want to share
All my love with you
No one else will do
And your eyes
They tell me how much you care
Oh, yes you will always be
My endless love
Two hearts
Two hearts that beat as one
Our lives had just begun
Forever
I'll hold you close in my arms
I can't resist your charms
And love
I'll be a fool for you
I'm sure
You know I don't mind
Whoooooa, you know I don't mind'Cos you
You mean the world to me
Oh, I know
I know I found in you
My endless love

♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥

Ara pov*

Kini sudah 2 minggu aku resmi berpacaran dengan laki-laki super arogan,galak,dingin,tampan dan yang membuat aku tau arti cinta.
Deniz, satu nama yang kini terus terpatri di benakku.
Ah,bahkan rasanya belum puas aku memandang wajahnya hampir setiap hari.

Saat ini aku tengah berbaring diatas kasur dan mendengarkan lagu my endless love,aku beeharap kisah cintaku dengan deniz akan sampai akhir hayatku.

Kuhitung sudah 4 bulan aku disini. 2 bulan lagi aku harus meninggalkan kota ini negara ini dan tidak tidak tidak aku tidak bisa meninggalkan kenangan ini.
Aku pun lantas bangun dari tidur malasku dan memencet nomer yang sudah kuhafal.

"Halo"

"Halo my brother , kau dirumah?"

"Iya ,my baba . Kakak ingin bicara dengan ibu atau ayah?"

"Iya, tapi nanti tunggu dulu aku ingin bicara denganmu . Aku kangen suaramu kau tau?"

"Hahhaha, adikmu ini memang terlalu tampan kak untuk dirindukan"

"Bagaimana sekolahmu?"

"Aku kesulitan beberapa bulan ini karena tidak ada yang mau mengerjakan prku seperti dulu"

"Kau ini dasar "

"Kakak sehat disana?"

"Ya , beginilah"

"Oh,ya kakak.terlihat lebih cantik saja "

"Oh,kau ingin merayuku tuan?"

"Aku serius kak , pasti kakak sudah punya pacar?"

"..."

"Kak"

"Ehm, kau ingin tau yang sebenarnya?"

"Ya katakanlah"

"Iya, aku sud-"

"Oh, tuhan sudah kutebak . Kakak ku akhirnya menemukan pria gila yang mau mencintaimu"

"Hentikan leluconmu itu "

"Baiklah aku rasa cukup sampaikan salamku untuk ayah dan ibu ya , aku akan telpon mereka besok "

"Baik kak"

Kulihat jam dinakas menunjukan jam 8 malam , seharian ini deniz belum menghubungiku .
Bukan bukannya aku posessif atau bagaimana  tapi, kau tau aku hanya rindu suaranya.
Tak lama layar ponselku berkedip ada notif pesan dari deniz.

'Hanya 1 pesan?'

From : Deniz (My love)

Keluarlah aku ada didepan flatmu ,sayang <3 <3

Singkat tapi rasanya aku ingin terbang melayang . Aku pun lekas bergegas keluar dari kamar dan menuju teras flatku.

"Ceklekkk"  suara pintu flatku.

"Hei" sapanya.

"Hmmm". Jawabku malu-malu.

"Boleh aku masuk? ".

"Tentu, ayo".

Kami pun duduk di sofa ruang tamu.  Belum ada yang memulai pembicaraan antara aku dan deniz. 

" aku punya sesuatu untukmu ara ".

"Apakah itu ?".

"Tapi kau harus ikut denganku terlebih dulu , kau mau?".

"Baiklah ,apa aku perlu ganti pakaian dulu?"

"Tak perlu . kau cantik apa adanya kau tau? Kau tak perlu memakai make up tebal diwajahmu yang hanya akan menutupi kecantikan alamimu , kau tak perlu memakai pakaian mahal dan perhiasan tapi tetaplah pertahankan 1 hal. Senyumanmu itu , aku suka "

Mendadak pipiku memerah dan debaran jantungku semakin tak menentu .

"Deniz, stop it okay?"

"For what?"

"Sudahlah ,aku malas berdebat ".

"Kalau begitu ayo ,ikut aku !"

Lalu dia menggandeng tanganku dan mengajakku pergi naik mobil pajero mewah .


__________Tbc_____________________




Deniz (&) Armenia seviyorum Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang