Pagi hari yang cerah membuat matahari yang menyinari kamarku melalui sela-sela horden. Karena itu aku mulai mengerjapkan mata indahku karena merasa terusik oleh sinar matahari yang menerpa wajah cantikku. Aku adalah Remonra Queen Prilly Bie.
"Eenghhh" lenguhku ketika ku terbangun dari alam mimpiku. Aku mengumpulkan nyawaku yang sepertinya masih belum terkumpul semua.
Setelah sadar sepenuhnya aku langsung menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhku. Setelah aku membersihkan tubuhku aku menggunakan seragam sekolahku yang sudah disetrika oleh pembantu di rumah ini. Kemudian aku merias diriku hanya dengan membedaki wajahku hanya dengan memakai loose powder dan mempoles bibirku dengan lipbalm. Tidak lupa aku bersisir serta menggerai rambutku.
Setelahnya aku mengambil tasku dan mengambil ponselku dan kumasukan ke dalam tasku.Aku turun ke lantai dasar ke ruang makan untuk sarapan pagi hari ini. Dengan langkah yang anggun aku berjalan sampai berada di tempat tujuan yaitu meja makan. "Pagi kak Mil, pagi juga kak Ali" sapaku pada kakak kandungku dan suaminya ketika aku sudah sampai di ruang makan
"Pagi juga illy" jawab mereka serempak.
Aku mulai menarik sebuah kursi meja makan di samping kak Milla duduk. Aku mengambil selembar roti lalu mengoles selai stroberry dan mulai memakan roti tersebut ditemani dengan segelas susu vanila hangat yang sebelumnya memang sudah tersedia di atas meja makan.
"Pril,nanti malam kamu ada acara gak sama teman-teman kamu?" tanya kak Milla tiba-tiba ketika aku masih asyik mengunyah makanan.
"tidak ada kak, kenapa memangnya?" jawabku sambil bertanya. Tumben sekali bertanya seperti itu.
"Hmm. Nanti ada yang mau kakak omongin sama kamu" ucap kak Milla dengan wajah seriusnya. Aku mengangguk. "Kira-kira apa ya hal serius itu." aku membatin.
"Kak Mil,kak Ali,aku sudah selesai sarapan nih. Aku berangkat dulu ya," Ucapku begitu sudah merasa cukup dengan sarapanku pada pagi hari ini.
"Tunggu dulu Pril, biar kak Ali aja yang ngantar kamu" ucap kak Milla padaku. Aku yang semula ingin beranjak dari tempat duduk menjadi urung karena aku harus menunggu kak Ali dulu selesai sarapan.
"hmm tapi bukannya kak Ali mau ke kantor ya, memangnya tidak apa-apa kalau harus ngantar aku dulu? Tidak takut telat?" tanyaku
"Tidak apa-apa kok Pril, ini kakak juga sudah selesai sarapa, ayo kita berangkat sekarang." ucap kak Ali sambil mengelap mulutnya dengan selembar tisu.
"sayang aku berangkat kerja dulu, kalau ada apa-apa atau mau ke mana-mana kasih hubungin aku ya," ucap kak Ali kemudian mencium kening kak Milla, pemandangan yang sudah biasa aku lihat.
Aku dan kak Ali berjalan beiringan menujubhalaman rumahuntuk menghampiri mobil mewah milik kak Ali yang sudah terparkir.
"Yuk masuk!" ucap kak Ali padaku saat ia sudah menyalakan mesin mobilnya. Kemudian aku masuk kedalam mobilnya duduk di jok penumpang depan lebih tepatnya di sebelah kak Ali. Kak Ali mulai melajukan mobilnya di jalan raya menuju sekolahan tempat aku menimba ilmu, ah iya satu lagi sekolahan tempatku itu masih milik keluarga kak Ali.
+++
Kini mobil mewah milik seorang Benatta Aliandra telah berhenti di depan gerbang sebuah sekolahan yang elit. Sekolahan itu masih termasuk miliknya karena ia memegang saham sekolah itu hampir sembilan puluh persen banyaknya.
"Kak, Ily masuk dulu ya." ucap Prilly pada Ali. Prilly mulai melepas sabuk pengaman yang semula mengunci tubuhnya.
"belajar yang benar ya" ucap Ali yang diangguki oleh Prilly
KAMU SEDANG MEMBACA
Kakak Iparku Suamiku
FanfictionBagaimana rasanya jika kita diminta oleh kakak kandung perempuan kita untuk menikah dengan suaminya. _Remonra Queen Prilly Bie_ Bagaimana rasanya bila istrimu meminta kau menikahi adik kandungnya. _Benatta Aliandra_ Bagaimana bila kau menyuruh adik...