My perfect bos (part 5)

31 0 0
                                    

,,,
3 hari berlalu sejak insiden pertunangan antara ASHLEY VERONICA AMORA dan RELGA ADIOS PALMER..
Pasangan muda dan berbakat itu menjadi sorotan publik dengan keserasian mereka..  Tentu saja tak ada orangpun yang tau bagai mana kehidupan nyataanya antara mereka berdua..

,,
Brakkk.. 

Sebuah tumpukan map menggetarkan meja wanita cantik berambut pirang.
,,
Tatap mata hazelnyapun menatap tajam ke arah manik mata berwarna biru safir..
 
, maaf pak..  Ini maksutnya apa ya,,,?!
Bisa tolong anda jelaskan..!!
Seorang wanita itupun berkata dengan nada penuh penekanan.

,,
Ow apakah mata anda bermasalah nona..  !
Bukankah yang ada di hadapan anda ini sudah pasti sebuah map,,?!
Apakah saya perlu menjelaskan secara detile kepada anda untuk apa map" ini nona..  ?!
Seorang pria pun mebalas dengan nada mengejek.
 
,,
Apakah anda tidak melihat sebuah jam yang melingkar di pergelangan tangan anda bapak RELGA adios yang terhormat.. 
Ini jam makan siang..  Dan saya laper. 
Jadi tolong jangan rubah seorang wanita yang anggun menjadi seorang monster tuan..
Wanita itupun berdiri dan berlalu meninggalkan seorang pria yang sedari tadi berada di ruangan wanita itu.

Dengan kesal pria itu menarik tangan ashley dengan kasar.

Ash... 
Saya bos kamu..
Dan saya berhak mengatur dan menyuruh kamu untuk melakukan apapun.
Apakah anda paham.

Pria itu berkata dengan meninggikan nada suaranya.
Tapi tentu saja wanita itu tidak lepas dari kegiatanya yang usil..  Serta ide"ny yg briliant ..

Suasana kantor masih ramai karna belom banyak karyawan yang meninggalkan kantor untuk acara makan siang dan itu di manfaatkan ashley untuk mencari waktu bisa lepas dari pria pemaksa yang ada di hadapanya itu.. 

Tiba" ...

Huaaaa...  Huaaaa...  Huaaa
Hiks..  Hikss..  Hikss...
Huaaa
.. Ashley menangis dengan kencang sambil meringsut di lantai..  Sehingga mendapat perhatian dari penguni kantor.. 
Ashley pun menangis sambil menunjuk' kearah pria di hadapanya yang sedang menggenggam tanganya itu. 

Huuuaaa...  Pak RELGA jahatt.. 
Huuaa...  Masa tunanganya ga boleh makan sii...  Aa..

Tiba" sebuah tangan membekap mulut wanita yang berpura" menangis tadi dan menyeretnya ke ruangan milik si pria.

Dan di sinilah mereka berdua di dalam ruangan direktur utama..
,,
Ashley yang mendapati pelototan dari tunanganya pun tersenyum puas..
Sedangkan di sisi lain seorang pria sedang menahan amarhny dan memutar otaknya hingga dapat membalas perlakuan ashley yang membuatnya malu di hadapan karyawan kantornya itu.
RELGA tersenyum sambil mempersempit jarak antara ashley dengan dirinya.. 

Ashley yang tadinya duduk tegkpun menjadi sedikit memundurkan badanya hingga dia mendekati posisi berbaring.
Semakin dekat jarak di antara mereka hingga nafas merekapun dapat beradu untuk dirasakan.

E.. Ehh..
An.. Nu..  Ini...  Ap.. A ya...
Kok.. Ko... K..  Knapa bapa..  Emm.. Mm..

Wanita itupun berkata gugup sambil sesekali menetralkan jantungnya yang tak beraturan..  Sedang kan seoran pria yang ada di hadapnya sama sekali tak mengindahkan pertanyaan wanita di hadapanya dan semakin mempertipis jarak di antra mereka berdua.. 

,,itu ada upil di idung kamu. 

Kata" itu sontak membuat ashley merasa kesal dan juga marah..  Entah knapa dia mersa di permalukan oleh pria di hadapanya,, dan entah dapat keberanian dari mana sebuah bogem melyang ke arah hidung mancung yang pemiliknya adalah pria yang bernama RELGA.

Arhhh... 
Pria itupun merintih sambil memegang hidungnya yang terasa berdenyut. ,,
,
Apa apaan kamu.. 
Dasar wanita sinting.
Kata pria itu dengan tampang marah..

love and privacyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang