ena-ena

Ancaman

Hari-hari berjalan seperti biasa, aku harus menjadi orang pertama kesekolah agar tidak bertemu 'Kim Taehyung'.

Sayangnya, hari ini kesiangan. Jam 7!

"Rupanya, kau! Lama sekali! Darimana saja?" Kata Sahabatku Somi dengan bahasa Koreanya yang kaku.

"Dari rumah abis mimpiin kamu sama Jimin jadian" Kataku sambil bercanda.

"OGEB!!! Aku gak mau pacaran sama dia" Kata Somi dengan bahasa barunya.

"Wanjay, udah ada bahasa baru dikamus ya?" Kataku lagi sambil bercanda dan berlari sekencang-kencangnya.

"Ish! Sini kau Ahra" Kata dia sambil mengejarku, aku lupa kalau dia itu Juara 1 Lomba lari seplay group.

"Ahhh, ampun!!" Kataku kesakitan karena dicubit oleh Somi yang 'galak' itu.

"Makannya, kalau ngomong jangan ceplas ceplos!" Katanya dan melepas cubitan kasarnya itu /salah baca gak?/

"Iya, mak... Iya..." Kataku ketakutan.

"By the way, pas festival aku mau nyanyi nih. You're a good dancer, please ra jadi Dancernya ya..." Kata dia sambil nunjukin 'puppy eyes'

"Ada syaratnya!" Kataku keras.

"Apa, tuan putri?" Katanya seperti babu (?)

"Jangan cubit aku! Kalau nyubit aku, kamu harus jadian sama Jimin" Ancamku.

"Tap- Tapi..." Kata Somi terbata-bata

"Jadi gak?" Kataku lagi

"Iya-iya, ra!!" Kata Somi penuh emosi

"Gitu dong" Kataku sambil mencubit pipinya.

Lapang Basket

"Kita latihan disini, soalnya lega. Gpp kan?" Kata Somi.

"Iya, gpp" Kataku menjawabnya dengan senyuman.

"Ra, maafin aku tapi..." Kata Somi aneh.

"Kenapa?" Jawabku langsung menatap mata Somi dalam-dalam.

"Partner nyanyi aku nanti Taehyung terus Partner dancer kamu Jimin"

"Sianjay!!!!" Kataku keras dan shock.

"Iya-iya, aku tahu ini gila. Tapi, aku mendengarnya dengan telingaku sendiri... Suaranya bagus tau!" Kata Somi panjang

"Kamu udah janji" Lanjutnya

"Perasaan gak pernah janjian deh"-Ahra

"Iya-iya.." Kataku sambil menepuk bahunya.

"Pagi" (???)

Tuberkulosis~

Yeah, rada serius yekan? Sama aja kok endingnya gitu-gitu aja.

© omteloletom_10