AUTHOR P.O.V
“bye harry!” itulah kata terkahir yang diucapkan retta dan harry hari ini. Ya, harry akan pergi hari ini. Mungkin tidak akan lama jika dia tidak lolos ke babak selanjutnya. Antara mau lolos dan tidak, itulah yang ada di benak harry.
***
“tidak ada lagi yang menggangguku lagi siang ini..... yaahh sedihnya!” ucap retta didalam hatinya
“mungkin siang siang seperti ini kalau harry tidak memasak, dia merusuh datang ke rumahku.” Ucap retta sekali lagi.
“bosan ya... apa aku telfon harry?”
***
*click*
“halo harry?”
“ya retta?”
“kau sudah sampai?”
“hey, aku baru saja meninggalkan mu beberapa jam yang lalu hahahaha”
“ish, jadi kau masih di bandara?”
“yeah, disini ada taylor dan niall. Dan aku melihat seorang laki laki dengan kopernya. Tampaknya dia juga mau berangkat bersama kami, tapi wajahnya samar samar, jadi aku tidak tau”
“oh.. haha hati hati kau disana, jangan berbuat yang aneh aneh”
“yeah, tentu hmmm”
“kenapa?” tanya retta kebingungan
“kau merindukan ku ya hehehe” ucap harry agak terbata bata
“ah? Tidak”
“serius? Haha’
“ok harry. Aku sudahi dulu ya bye”
*click*
*tut... tut..... tut....*
HARRY P.O.V
Aku senang sebenarnya... tapi..... ya sudahlah. Retta itu tidak pernah bisa dimengerti. Sulit sekali
***
AUTHOR P.O.V
Harry sudah sampai di gedung x factor. disini, adalah tempat berkumpulnya semua kontestan yang berhasil lolos audisi. Mereka semua diberi sedikit informasi, dan diarahkan sedikit mengenai peraturan, dan sebagainya. Harry satu kamar dengan niall. Mereka berdua membersekan semua barang bawaannya, dan mulai menatanya dengan rapih. Sebenarnya ini cukup lucu harry dan niall disatukan. Berhubungan harry orang yang sangat rapih, dan niall yang selalu berantakan, terutama dengan makanannya.
***
“niall, berhenti makan , dan ayo rapikan bajumu! Berantakan sekali!” protes harry
“sebentar... ini enak sekali. Kau mau coba?” alasan niall seraya menawarkan sebungkus kripik kentangnya itu.
“sebentar... aku akan menelfon seseorang”
“oh dia lagi? Haha silahkan. Apakah aku harus keluar?”
“nono. Tidak usah. Kau ini -_-“
***
*click*
“halo retta!!!!” suara dari sebrang telefon
“ehm.. maaf, ini mom nya retta, dia sedang pergi ke minimarket sekitar sini, belum lama sih.. ingin kirim pesan apa?”