Saat dimana semua itu terjadi ...

120 14 3
                                    

"Katakan, bahwa kau mencintaiku Nathan!"
"Hmm maaf aku tidak bisa menerimamu. Aku sudah punya yang lain. Maafkan aku ya, Nikita Willy :') "
"Bedebah! Dasar kau! Kusiram kau dengan air yaa!"

*Byuurr*

"Nathaannnnn!!!.... Bangunlah-,- kenapa kau itu tiap hari masih saja ngebo sih-,- bantu ibu masak gitu kek. Tidur mulu-_- "

Pfffttt-,- kenapa ibu slalu mengganggu mimpi indahku sih-,- Padahal aku kan lagi nolak cintanya si Nikita Willy :v
#Gubraakkk
Oke perkenalkan, namaku Nathan. Aku adalah seorang imajioner yg tinggi. Kalian cukup panggil tan, orangutan,nat donat, atau whatever.
Aku bakal menceritakan kalian betapa hidupku ini lebih seru daripada film Hangout dari Raditya Dika.

Aku bersekolah di sekolah yg  keren dan idaman bagi banyak anak di kotaku. Awalanya aku bahagia karena bisa diterima di sekolah yg aku impikan. Tapi lama kelamaan ada rasa yg aneh .....
Rasanya ingin keluar tapi kok ga keluar keluar ...
#bentarMauBABdulu :v
#Gubrak

Oke kita lanjut, di smp itu aku bertemu dengan seorang wanita yg mengubah hidupku secara signifikan. Langsung saja kita mulai ya ! :)

Tanggal 20 Juli 1990
Adalah tgl yg pasti akan ku ingat seumur hidupku. Di tanggal itu aku pertama kali bersekolah di smp favorit. Awal masuk, aku tidak memiliki banyak kenalan. Hanya Antoni yg mau berkenalan denganku waktu itu. Antoni adalah anak keturunan Tionghoa yg baik banget orangnya. Dia adalah salah satu sahabat terbaikku di smp.
Tapi sekarang tidak. Mau tau alasannya?
Asal kalian tau ya, aku dulu pas kls 1 smp waktu pelajaran matematika mendapat nilai 35-,- dan itu merupakan nilai terburuk sepanjang sejarah hidupku-_
Sedangkan Antoni, dia selalu mendapat nilai 90 keatas di matematika.
Pada waktu istirahat tiba, dia berkata padaku :

"Oi tong, nilai lu bagus banget sih. Rahasianya apaan coba?:v "

"Eh ikan bawel, lu klo ngejek ngomong langsung gih-,- gausah pake dihalusin segala-_- " Jawabku dgn wajah datar

"Hahahahah... Gua bercanda broo. Gua cuma mau nawarin, lo mau ikut bimbel di gue nggak? :v mumpung gratis." Jawab Toni dgn nada mengejek

Bazeng. Ketika ego dan gengsiku muncul. Ya kali, gue anak yg udah pinter ngapain msh ikut bimbel ke anak paling gaje sekelas?
Akhirnya karena gue orang yg slalu pgn bahagiain oranglain, akhirnya gua terima deh tawaran si Toni.
Seketika itu, Toni kelihatan bahagia banget dari wajahnya.

"Oke gua tunggu lo hari kamis di rumah gue jam 3 sore!" Jawab Toni dgn nada yg semangat

Oke, hari kamis tiba. Sepulang sekolah aku langsung ganti pakaian dan makan siang terlebih dahulu. Selepas itu, aku bersepeda ke rumah Toni yg cukup jauh dari rumahku. Hufftt-,- kaki wa pegel bgt-_-

Ketika sampai di perempatan, saat sudah lampu ijo, akhirnya aku kayuh sepedaku. Namun, dari arah berlawanan tiba2 ada mobil yg melaju dgn kencang hingga menabrakku.

Aku tergeletak di jalan raya, dengan darah yg membasahi jalanan ini. Lalu setelah itu aku tidak tahu akan dibawa kemana. Tapi kata ibuku, setelah kecelakaan itu aku langsung dibawa ke puskesmas terdekat untuk diberi pertolongan pertama, baru setelah itu dibawa ke Rumah Sakit.

Aku dirawat sekitar 1 minggu di rumah sakit. Di RS, aku bertemu dgn berbagai alat medis dan orang berbaju putih sambil memakai masker.
Mungkinkah itu dokter dan suster?:v
*Ya iyalah peak-,- *

Setelah aku dirawat 1 minggu di rs, akhirnya aku diijinkan pulang oleh dokter. Aku pulang dengan kedua tangan yg panjangnya tidak sama. Tangan kananku di amputasi. Dan jari telunjuk tangan kiriku hilang. Inilah aku, Nathan yg kini cacat.

Seketika Aku Sadar, Aku Tak Pernah BerartiWhere stories live. Discover now