Happy Reading~
Cairan berwarna pekat itu kini mulai menghitam, aromanya yang khas pun mulai menyerbak.
Sesuatu yang terlentang di bawah lampu remang itu kini mulai dikerumuni serangga kotor.
Tidak ada yang peduli atau mungkin tidak ingin peduli. Mereka yang berpapasan selalu mengacuhkannya.
Entah dosa apa yang telah Taehyung buat, bahkan sampai mati pun ia tetap di anggap menjijikan.
Bahkan sang penabrak pun tak merasa bersalah kepadanya. Walaupun rodanya telah mengeluarkan isi perutnya.
Tapi tak apa, hidup di sana lebih indah dari pada di dunia. Tapi jika ia di beri kesempatan untuk hidup kembali.
Ia berharap menjadi sesuatu yang disayangi dan dicintai.
Mungkin menjadi Jimin si "Kucing" rumahan salah satu musuhnya di dunia. Supaya ia dapat merasakan belaian kasih sayang dari majikan dan selalu dikhawatirkan.
Oh ayolah kalian tidak usah mengerutkan dahi, menjadi Tikus besar yang hidup di parit bukanlah mengasikkan. Selalu di tatap menakutkan dan menjijikan oleh manusia serta mengenyangkan bagi kucing bukanlah hal luar biasa. Kalian sudah mengertikan??
END.
