Kini Lisa tak pernah tersenyum ceria sejak kematian orang tuanya yang mengenaskan.
Lisa bahkan tak percaya bahwa yang ia lihat adalah asli dan nyata.
Ia pun memutuskan untuk mengungsi dari kota Singapura.
Ia bahkan sampai menitihkan air mata ketika melihat pesan dari handphonenya dan serasa ingin mengatakan "Betapa Kejamnya Dunia!!!!!!!".
Ia lalu langsung pergi meninggalkan kota Singapura dan berlalu begitu saja.
Selama perjalanan,Lisa hanya diam saja tanpa menyapa orang lain disekitarnya,bahkan orang asing maupun turis dari luar negeri padahal Lisa selalu menyapa orang disekitarnya tanpa mengenal rasa malu apapun.
Namun Lisa tak memperdulikan hal yang tak perlu diingat.
Lisa hanya berjalan saja dan sama sekali tak menampakkan senyum keceriaannya.
Namun saat perjalanannya keluar dari Singapura,tak sengaja ia bertemu seorang pria.
Lisa pun penasaran dengan pria tersebut karena jika dilihat dari sisinya,pria tersebut nampak tak memiliki semangat hidup yang tinggi dan ia pun sama sekali tak memiliki orang tertentu untuk menemani hidupnya.
Lisa pun melewati pria tersebut tanpa menyapanya terlebih dahulu karena perasaan Lisa yang tak kunjung berhenti menangis atas kepergian orang tuanya.
Namun tanpa sengaja pria tersebut menangkapnya dari belakang tanpa memberitahukannya sama sekali.
Lantas Lisa terkejut dan langsung mendorongnya dari belakang.
Namun pria tersebut terus menangkapnya hingga mengikat tangan Lisa dan memasukkannnya ke mobilnya.
Lisa yang melihat aksi pria tersebut langsubg berteriak minta tolong.
Dan tak berapa lama orang-orang berkerumunan untuk menangkap pria tersebut namun gagal.
Sementara Lisa bisa lolos dari serangan si pria. Namun ia tak bisa percaya atas apa yang terjadi sebenarnya dan siapakah motif dari pria tersebut masih diragukan Lisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Killer From The Darkness
TerrorLisa Angelina adalah seorang model terkenal ternama di negaranya yaitu Korea. Namun hidupnya berubah menjadi sebuah mimpi buruk selama hidupnya setelah mengetahui temannya Lina Grasia mati di kamarnya. Hal inilah yang membuat...