SECRET

1/ Party

Jangan pergi lagi

Jakarta, 4 Mei 2004

***

Hari yg sangat di tunggu tunggu oleh seorang gadis kecil yg dirinya terlihat sangat gembira dengan dekorasi rumah yg indah terdapat balon warna-warni dan balon liontin ditempel di dinding bertuliskan 'Happy Birthday'.

Gadis kecil itu sedang duduk santai di kursi teras memakai dress berwarna merah maroon sembari menunggu teman-teman nya datang.

Hari ini adalah hari dimana banyak yg memberi kado dan ucapan untuknya, lebih tepatnya hari Ulang Tahunnya yg ke-5, satu persatu temen-teman datang bersama salah satu keluarga mereka untuk menemaninya disana.

Sementara di sisi lain gadis kecil itu sedang menunggu kehadiran sahabat kecil nya tetapi dia tak kunjung datang, gadis itu nampak kecewa mengapa dia belum datang? atau dia lupa? tapi sepertinya itu tak mungkin.

Teman-temannya sudah duduk rapih di kursi yg di sediakan bersama salah satu keluarga mereka, namun gadis kecil itu masih di depan pintu menunggu kehadiran sahabat kecilnya.

seorang perempuan paruh baya menepuk pundak nya,"Sella masuk sayang acara kamu mau dimulai" ucap nya ternyata dia bundanya Sella bernama Flora.

"Tapi Bun Daffa belum datang" balas Sella sambil memegangi tangan Flora

Daffa,

Sella sangat ingin bertemu dengan Daffa.

"Bentar lagi juga datang dan mungkin dia lagi di jalan, masuk yuk teman-teman kamu udah pada nunggu" jelas Flora

Sella tau kalau Daffa sedang menjenguk pamannya yg berada di Malaysia selama seminggu dan hari ini Daffa bersama Keluarganya kembali kerumah.

"Yaudah deh Bun" pasrah Sella dan masuk kedalam memulai acaranya.

Pembawa acara menyampaikan pembukaan serta do'a untuk Sella.

Setelah itu pembawa acara memulai aba aba menyanyikan lagu untuk Sella.

Sella tersenyum bahagia saat teman-teman dan keluarganya menyanyikan lagu 'Happy Birthday' sambil bertepuk tangan meriah. Sella meniup lilin yg berada di atas kue ulang tahunnya, kedua orang tuanya dan kakak laki-laki Sella mencium Sella dan memeluk nya, betapa bahagianya Sella saat ini. tapi orang yg Sella tunggu tak kunjung datang juga.

Setelah pembagian kue, Sella ke ruang tamu sembari menyenderkan punggungnya di sofa dan menerima kado dari teman-temannya.

Saat Sella sedang menerima kado dia kaget ada yg memanggil namanya dia segera berdiri dari sofa melihat siapa yg memanggil namanya dan berlari ke arah suara yg tak asing didengar oleh Sella. dan ternyata itu Daffa orang yg dari tadi di tunggu oleh Sella.

***

Gimana ceritanya? absurd ya? pendek ya? hehe maafkan ini cerita pertama aku yg baru dipublish diWattpad.

Semoga para readers suka dan Jangan lupa Vomment!:) ,Maaf kalo typo dan maaf kalau masih ada yg kurang:) soalnya aku masih pemula hehe.. Thankyou❤