Hari telah berganti dengan minggu, bahkan sudah tidak terasa sudah 2 bulan aku dan pak al menjadi dekat.
Bahkan keluarga ku dan keluarga al pun sudah akrab.
Tapi beginilah hubungan kami, tanpa status.
Kalau kalian berfikir, apakah enak hubungan tanpa status? Jawabannya tidak karna kita tidak bisa menunjukkan emosi kita di depannya karna kita tidak mempunyai hubungan lebih selain atasan dan bawahan.
Kadang temanku ify dan mikha selalu bertanya, apakah kalian sudah pacaran? Aku bosen dengan pertanyaan itu karna sampai sekarang pak al belum menembakku.
Jika kalian bertanya apakah aku punya perasaan sama pak al? Jawabannya ya apalagi pak al yang sungguh beda sikapnya sama aku. Dia sungguh manja jika berada di dekatku, padahal aku juga manja tapi pak al lebih manja dari aku.
Luarnya aja dingin, arrogant, tampang datar tanpa ekspresi tapi setelah kalian mengenalnya. Kalian sungguh tidak akan percaya dengan tingkahnya karna dia lebih dari anak kecil yang sedang merajuk ketika tidak dibelikan apa yand dia inginkan.
-------
Sekarang waktu nya istirahat dan aku pwrgi ke kantin bersama sahabatku. Kita memesan makanan seperti biasa nasi goreng seafood.
Ketika kita lagi berbincang-bincang sambil makan tiba-tiba.
Drrrrrrttttt
Getaran di hp ku membuatku mengalihkan pandangan dari makananku. Ku ambil hp ku dan tertera no baru yang tidak ku kenal sama sekali.
Aku pun menekan tombol hijau karna penasaran.
"Hallo", ucap ku
"Hallo sweety, gimana kabarnya?"
"Maaf siapa ya?", tanya ku yg belum mengenali suaranya apalagi seenaknya saja dia manggil aku sweety.
"Masa lipa sih baru juga ditinggal sebentar"
"Tapi beneran aku gak tau"
"Yaudah kalau gitu kita ketemuan"
"Apaan, aku gak mau lagi pula aku kerja"
"Yaudah kalau gitu aku jemput ok. Kamu kerja di Kohler Corp kan sweety",
"Tapiii...."
"Gak ada tapi-tapian sweety, daaah I love you sampai jumpa nanti",. Klik.
"Siapa princess?", tanya ify
"Aku gak tau mana dia manggilnya sweety lagi", manyun yuki.
"Masa kamu gak tau princess", tambah mikha heran
"Beneran gak tau", jawab yuki dengan suara manjanya dengan bibir yang semakin mengerucut.
Cuppp
"Kamu tau aja honey, aku lagi ingin bibir kamu", ucap al setelah itu duduk di samping yuki dan menyandarkan kepalanya di bahu yuki. Tidak ketinggalan tangannya yg sudah berada di pinggang yuki.
Al kalau sudah ada mau nya memang tidak pernah tau tempat bahkan sekarang semua karyawan masih mandangin mereka dengan pandangan tak percaya. Padahal kejadian ini pernah terjadi sebelumnya bahkan sering terjadi.
"Iiiihhhh bapak jangan main nyosor aku kan bukan makanan", cibir yuki
"Mamang bukan", jawab al dengan wujud aslinya cool
"Tapi bibir kamu sangat manis honey", bisik al
"Iiiihhh", kesal yuki lalu menyuapkan makanannya ke mulutnya tapi sebelum sampai di mulutnya al sudah memindahkan tangan yuki jadi menyuapi al.
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My Destiny
FanfictionIni cerita tokohnya di ambil dari artis favorit saya, dan saya harap kalian suka. Untuk tokoh utamanya (Alki, Rify, Mikha-Morgan, Alsha, Stefi-Iqbal). semuanya di bagi rata dan itulah tokoh utamanya, nanti juga akan ada tokoh tambahan untuk di jadik...