Pernah gak sih kalian deg-degan tingkat dewa cuma karena ngeliat orang yang kalian suka?
Nah, ini sih bukan gue yang deg-degan.
Tapi, dianya yang deg-degan.
Aku tertawa melihat tulisan tangan gadis yang sekarang tertidur pulas di sebrang sana. Gadis yang sedang kurindukan, setiap saat.
Memang tidak sengaja sih terbawa buku pink ini dari meja gadis itu. Tapi, dia yang selalu diam dan hanya tersenyum manis menjawab leluconku nyatanya menulis tentang aku dengan detailnya.
Memperhatikanku dalam diamnya.
Matanya yang bulat itu merekam semuanya lalu dia kemas dalam tulisan ini.
Oiya masalah tulisan diatas.
Chae Won suka aku tapi aku deg-degan abis.
Jadi, saat aku lagi suka-sukanya sama dia.
Dia juga udah suka sama aku?
Tapi kok dia gak deg-degan?
Bukan, aku suka Joongki bukan karena secup kopi mahal merk Starbuck yang rasanya ya bisa dikatakan lumayan sih (sst, masih enakan kopi buatan mang Euyeun di rumah). Starbuck hangat di pagi hari yang ia kasih saat aku lagi duduk di taman menunggunya. Hzzzz, itu adalah hal pertama yang aku benci. HE ALWAYS LATE. Dia yang minta bantuan aku buat jadi model fotografi dia pas aku lagi ngelukis eh maah dia yang terlat. Padahal aku ada janji sama Hyo Joo buat nemenin dia jalan sama Jongsuk. Dan apah? Aku ditinggal!!!!!!!! Aku gajadi makan gratis traktiran Lee Jongsuk-gebetan sohib. kekekeke.
Aku kembali tertawa, kali ini lebih kencang. Aku benar-benar tak tahu kalau dia benci kata terlambat. Dan, waktu itu aku terlambat cuma lima belas menit.
Itu kan cepet.
Eh, itu lama yah?
I love books so much.
Kaya gambar itu.
Mending pacaran sama buku.
Merindu pada buku.
Daripada sama orang lain.
Patah hati.
Eh, tapi buku juga dibuat sama orang yah?
Hm, ngomongin buku nih. Aku suka banget sama cowok yang ada di perpus. Cowok kalem yang diem-diem bacaan bukunya banyak banget.
Duh, deg-degan aja liatnya.
He looks so damn cool.
Sayang banget Joongki gak doyan buku, dia doyannya buku fotografi doang. Dibaca sekilas terus diliat gambar-gambarnya. Matanya berbinar banget kalau liat foto-foto, terus nanti dia komentar sendiri. Kadang langsung ngehadap ke depan terus bengong. Habis itu dia ngoceh lagi. Lucu. Ada ya orang kaya gitu?
Nah, itu salah satu ciri khas Joongki yang aku suka. Aku yang suka sama aneh-aneh atau emang Joongki aneh? Atau Joongki itu ga aneh tapi aku yang aneh?
Huh?
Aku menggeram saat membaca tentang cowok perpus itu tapi senyumanku langsung mengembang karena Chae Won ternyata menuliskan tentangku dibawahnya. w o w. Aku ga tahu ternyata aku seperti itu. hahahahah.
Yaudah deh mulai sekarang aku bakal rajin baca buku.
BUKU FOTOGRAFI. HEHEHEH.
MAMON SAMA BABY-NYA.
HUWEEEEE. I LOVE THEM SO MUCH.
MAMON AND BABY ARE HALF OF MY LIFE <3
Nah, mulai suka Joongki pas dia ngasih kucing manis ini huhuhuw. Joongki bilang dia nemu dijalan, kasihan si Mamon habis melahirkan dan hampir mati sama si babynya dan dia ambil terus bawa ke klinik hewan. Dibersihin segala macamnya terus dibawa kerumah. EH. Darikapan Joongki suka main ke rumah?
Oiya. Lupa.
Kutu kupret Joo Won, adek kesayangan yang tengilnya minta ampun itu adalah salah satu alasan Joongki buat main ke apartemen kita. iya. apartemen dimana cuma aku sama adek kesayanganku itu tinggal.
Dan, tengkyu buat dia karena sekarang aku punya keluarga baru.
MAMON AND BABY <3
Oh, jadi dia suka aku karena si Mamon ini.
Duh, emang ngeluluhin hati cewek itu susahnya minta ampun. Apalagi cewek pendiem kaya Chae Won, kadang lucu, kadang garing, kadang gemesin. Duh.
Tapi, ya mana ada sih cewek yang gak luluh sama abang Joongki ini.
Nyatanya bulan depan dia bakal ada disampingku tiap malem hahahaha.
YUP.
Bulan depan kita nikah.
Aku kembali membaca buku pink yang bisa dikatakan diary tunanganku ini.
Sampai bagian terakhir adalah hal yang membuatku tersenyum.
MCW <3 SJK
kekeekek
KAMU SEDANG MEMBACA
Moon Chae Won || oneshot 🔫
FanfictionMOON CHAE WON // 문채원 || FIKSI || [long-short-ficlet]