_______________HOTNIGHT___________
YumMin
DokyumxMingyu
DKxMingyu
SeokminxMingyu__________________________________________
YAOI//BOYSXBOYS//
Rating : M
Chapter 1
.
.
.
.
Happy Reading~
Kring.....kring..... suara alarm milik Mingyu berbunyi,membuatnya terbangun,lalu dia pergi ke kamar mandi untuk membasuh wajahnya dan bersiap untuk berolahraga.
"Wah...cuaca pagi ini sangat cerah" kata mingyu saat membuka pintu rumahnya,lalu dia menutup matanya dan menghirup udara pagi hari yang segar."Huh segar sekali" gumamnya,lalu dia berlari di sekitar rumahnya dan...
Bruk!!....
suara itu membuat Mingyu terkejut dan langsung membalikan badannya,dia melihat seorang namja tampan yang terjatuh dan dia terlihat sedang memegangi lututnya yang berdarah, dengan cepat Mingyu menghampirinya.
"Kau tidak apa-apa?" Tanya Mingyu
khawatir karena darah di lutut namja itu tidak berhenti mengalir
"aku tidak apa-apa" jawab namja itu sambil menahan sakit di lututnya
"Sebaiknya kau ke rumahku dulu,aku harus mengobati lututmu agar tidak infeksi" kata Mingyu sambil terus memperhatikan luka namja itu.
"Tidak,aku tidak apa-apa" kata namja itu sambil tersenyum pada Mingyu. "Tidak! Kau harus di obati,kalau tidak lukamu akan infeksi,ayo cepat!" Kata Mingyu dengan memaksa namja itu agar mau diobati,lalu Mingyu menuntunnya menuju rumah Mingyu yang memang tidak jauh dari sana
*skip
"Tunggu di sini,aku akan mengambil kotak obat dulu." Kata Mingyu sambil mendudukan namja itu di sofa miliknya,lalu pergi untuk mengambil kotak obat.
Tak lama,Mingyu datang dengan kotak obat dan segelas coklat panas di tangannya,dan meletakkannya di meja yang berada di depan sofa mingyu mengeluarkan obat dan kapas serta perban yang akan digunakan.
"Siapa namamu?" Tanya Mingyu,tapi tetap fokus pada luka namja itu. "Aku Lee Seokmin," jawab namja yang diketahui bernama Seokmin itu. "Ne,oke sudah selesai" kata Mingyu.
"Namamu siapa?" tanya DK kepada Mingyu sambil menyeruput coklat yang Mingyu sediakan untuknya "Aku Kim Mingyu,kau bisa memanggilku Mingyu" kata Mingyu sambil membereskan obat yang tadi di pakai.
"Mingyu,nama yang manis" kata seokmin,Mingyu yang mendengarnya hanya tersenyum. "Gomawo~" kata Mingyu.
"Mingyu,kau tinggal sendirian?" Tanya Seokmin. "ya..aku hanya tinggal sendiri setelah
kedua orang tuaku meninggal akibat kecelakaan..." "maafkan aku,aku tidak bermaksud begitu..." kata seokmin sambil menatap mingyu dengan iba
"Ne hyung tidak apa apa" Mingyu tersenyum.
"apa kau sudah bekerja?" tanya seokmin.
"aku bekerja di restoran hyung.."
"kau seorang pelayan di restoran?" tanya seokmin dan hanya di balas anggukan kepala dari Mingyu.
"kau tunggu di sini hyung,aku mau membereskan semuanya.."
"Ne.."
" hyung aku harus berangkat kerja sekarang,kau bisa pulang sendirikan?"
"apa aku boleh mengantarmu pergi bekerja?"
"tapi Lukamu belum sembuh hyung.." Mingyu khawatir takur terjadi apa-apa
"Tidak apa Min,ini hanya luka kecil,ayo.." seokmin menarik tangan Mingyu,dan akhirnya mereka pergi berdua,setelah sampai di persimpangan jalan,tangan mingyu menarik tangan Seokmin yang sedari tadi menggenggam tangan Mingyu.
"hyung,ke sini.." Seokmin menoleh ke arah Mingyu.
"apa kau bekerja di sini Min?" tanya Seokmin setelah mereka tiba di depan cafe tempat Mingyu bekerja,dengan cepat Mingyu mengangguk,dan dia meminta ijin untuk pergi sekarang.
"apa kau serius bekerja di sini.."
"memangnya kenapa hyung?"
"apa kau pernah melihat bos di sini?" Mingyu hanya menggelengkan kepalanya.
"Dia sangat jahat dan tidak punya rasa kasihan jika pegawainya melakukan sedikit kesalahan ataupun datang terlambat maka habislah riwayat pegawai itu.." Seokmin terkekeh melihat ekspresi wajah Mingyu yang berubah menjadi ketakutan.
"k-kenapa kau bisa tahu tentang bos ku hyung..." tanya Mingyu gugup
"Tentu saja aku tahu,bahkan aku kenal dekat dengannya..." kata Seokmin sambil merangkul mingyu dan menyuruhnya masuk.
saat masuk ke dalam cafe,Seokmin di tegur oleh seorang namja yang tidak terlalu tinggi namun sangat manis.
"Hai Seokmin,apa kabar...wah sekarang kau sudah punya kekasih ternyata.." dia tertawa kecil dan Mingyu membulatkan matanya.
"M-maaf tuan,saya bukan kekasihnya,saya hanya temannya..." kata Mingyu sambil berpamitan untuk bekerja.
"Seokmin,apa dia tidak tahu kalau kau pemilik cafe ini?" Seokmin mengguk dan tersenyum membuat eye smill yang sangat manis dan bisa membuat semua orang terpesona termasuk Mingyu yang mengintip di balik pintu dapur cafe tersebut.
TBC______
Hai para Readers......ini ff aku yang pertama kali di publish....jadi maaf klo kurang greget dan sebenernya ini ff yang aku bikin buat temen aku dia minta Seokmin jdi Same dan Mingyu jdi Uke,awalny agk susah sih...tpi jdiny kya gini deh...
buat yg baca ff ini bayangkan DK brbeda tingginya 1cm dng Mingyu y...
oke makasih sudah mau membaca ff ku ini ^_^ don't forget to review...itu sangat di butuhkan....gomawo Anyyeong.....(typo : Sorry)
