Fuckin' Bestfriend

Part 8

***

Jongin tengah membantu Chaeyeon mengobati luka-luka yang ada di tubuh gadis itu.

"Sshhh.."

"Maaf, aku akan lebih pelan."

"Tidak apa oppa"

Jongin tersenyum tipis kemudian melanjutkan mengobati memar-memar yang ada di wajah gadis itu. Lalu pada saat Jongin mengompreskan kain disudut bibir gadis itu, Chaeyeon memegang tangannya membuat pria itu menatapnya.

"Maafkan aku Oppa." ucapnya menatap Jongin.

Pria itu mengerutkan keningnya menatap gadis itu.

"Minta maaf soal apa?"

"Karena aku menunjukan padamu foto-foto Soojung dan Sehun oppa, kau jadi harus bertengkar dengan Soojung seperti inj."

"Justru aku berterima kasih padamu soal itu. Kalau saja kau tidak memberitahuku mungkin sampai aku menikah dengan nya aku tidak akan tau kalau dirinya telah berselingkuh dengan pria lain." jawab pria itu kembali tersulut emosi namun berusaha ditahan nya.

Chaeyeon tersenyum dalam hati.

"Lalu apa kau masih ingin menikah dengan Soojung?"

"Aku tidak tau." Balas Jongin datar, kembali membersihkan luka-luka di wajah gadis itu.

"Setelah apa yang dilakukannya padamu, kau masih bingung untuk membatalkan pernikahanmu dengan nya?" ucap gadis itu terdengar emosi, melupakan Jongin yang saat ini tengah menatapnya heran. Bagaimana tidak, gadis itu tidak pernah marah atau bahkan membentak seperti yang baru saja dilakulannya, membuatnya menatap Chaeyeon bingung.

Seolah tersadar dengan ucapannya gadis itu segera tersenyum gugup pada pria itu.

"Ehm, Oppa maaf. Aku hanya masih terbawa emosi, tiba-tiba teringat Soojung yang berselingkuh dengan Sehun oppa. Aku-aku benar-benar kecewa padanya" ucap gadis itu berpura-pura.

Jongin mengangguk mengerti.

"Sudahlah, masih banyak pria yang pantas untukmu. Kau tidak perlu bersama pria penghianat sepertinya." Balas Jongin datar.

Chaeyeon mengangguk berpura-pura sedih. "Ya, dan kurasa kau bersediah kembali padaku." tambahnya dalam hati.

~~

Soojung bersiap menemui Jongin malam ini dirumahnya. Dia harus berbicara dengan pria itu.

Beberapa menit kemudian Soojung telah berada di halaman rumah Nongin. Dia melangkah masuk dan mengetok pintu rumah keluarga Kim.

Tok tok.

Ceklek.

"Nona soojung?"

"Iya bibi lee ini aku Soojung. apa Jongin ada di dalam?" Tanya gadis itu dengan tersenyum.

"Tuan Jongin ada di kamarnya. Nona Silahkan masuk, Kemarin juga tuan dan nyonya menanyakan anda." Jelas bibi lee.

"Benarkah. Lalu apa Bibi Minyoung ada?"

"Tuan dan Nyonya sudah pergi kembali ke Jepang, Nona Soojung."

Soojung mengangguk lalu melangkahkan kakinya masuk pergi ke lantai atas dimana kamar Jongin berada.

Soojung ragu-ragu ingin mengetuk pintu kamar pria itu. Dia sudah bersiap ingin mengetuknya namun dia membatalkan niatnya lagi.

Sudah lebih dari sepuluh menit dirinya berdiri di depan pintu kamar pria itu dan dirinya belum juga berani untuk mengetuk nya.