Ti Odio, Ma Ti Amo

T.E.R.P.U.R.U.K

saat dimana hari yang sulit ini menghampiri, pada saat setelah kegagalan cinta terulang kembali hati ini pun kosong...

setelah berusaha merubah segalanya demi suatu hubungan yang baik,ketika itu.. hanya ada penyesalan yang ku rasakan??

ketika teman,sepupu,adik,abang menasehati agar diriku tak di sakiti lagi namun ku tetap saja selalu diam dan keras kepala..

ketika abang berkata "untuk apa memikirkan orang lain yang belum tentu memikirkan dirimu"
aku hanya "diam dan pergi" aku sadar pergi bukan jalan yang baik untuk bisa menyelesaikan semuanya..

saat dimana aku butuh tempat cerita..

aku bertanya kepada teman ku!!

nay : sisi bolehkan aku bertanya kepada mu??
apakah dirimu pernah membenci seseorang..
sisi : ( hanya tersenyum )
nay : kenapa??
aku bertanya kenapa dirimu hanya tersenyum..
sisi : kamu bertanya dengan pertanyaan yang semua orang bisa menjawabnya tapi kenapa kamu bertanya kepada diriku??
nay : ya sudalah.. mungkin aku bertanya pada waktu yang tidak tepat!!.. ( lalu diam )
sisi : ( hmmm... terus ngambek,hal yang biasa terjadi )

aku terdiam dengan segala perkataan yang sulit untuk ku ungkapkan.. sulit untuk aku jelaskan??

saat sendiri merenungi kegagalan ini maka hari ke hari semakin menjadi jadi keterpurukanku..

sampai salah satu dari mereka bilang " haha aduch naya untuk apa menyiksa dirimu sendiri,naya sekarang ini bukan seperti naya yang dikenal banyak orang.. yang cerewet,judes,tukang marah2 kayak ibuk2?? ayolah sudahi semua ini.. kelemahan kita jadikan kekuatan kita untuk bangkit dari semua kehancuran ini.. ayoo masih panjang jalan yang harus kita tahlukkan.. semangat naya.. "