FOREVER MORE PT.9

1.6K 166 10
                                    

Kyungsoo mengelus kucing peliharaannya. "Felix, akhirnya setelah lama menunggu kesempatanku untuk hidup abadi akan terwujud. Aku akan memiliki takdirnya, dan BOOM! Vampire keparat itu akan mati dan akulah Vampire terhebat di alam semesta ini, abadi. Aku akan abadi."

"Terimakasih Park Chanyeol. Berkatmu, aku memiliki kesempatan untuk bisa menyingkirkan Vampire itu."

"Takkan ada lagi Vampire yang lebih segalanya dariku. Takkan ada!" Gumamnya penuh tekad.

***

"Ah, kenyangnya."

"Sudah kenyang kan? Ayo belajar lagi!"

"Biasanya juga jam 8 sudah selesai." Jawabnya malas.

"Ya sudah, pulang saja." Titah Sehun.

Jongin langsung berdiri. "Oke, terima kasih makannnya. Aku pulang!"

"Tunggu!"

"Wae?"

"Tugas untukmu."

Jongin sweatdrop mendengarnya. "Mwoya? Cepatlah dan jangan yang susah-susah."

"Kau baik, kan?"

"Tentu saja. Wae?"

"Bawakan aku susu kotak setiap hari!"

"Eoh?"

***

Jongin merebahkan dirinya di ranjang king size nya. Fikirnya melayang pada tugas yang diberikan Sehun.

"Dia kira aku ini pembantunya apa? Ck. Tapi ya sudahlah, amal."

Drrt... Drrt... Drrt...

Unknown Number
Jongin

Jongin
Ya, siapa?

Unknown Number
Aku Kyungsoo. Maaf mengganggu, kau sedang sibuk?

Jongin mendengus. "Ya, kau sangat mengganggu!" Gumamnya lalu mulai memejamkan mata tanpa membalas pesan dari orang yang ia ketahui adalah teman sekelasnya.

Di sisi lain, Kyungsoo mengepalkan tangannya. "Tenang Kyungsoo, ini baru permulaan." Ujarnya.

Jongin kembali membuka mata. Ia mendadak haus. Ia mulai beranjak ke dapur tapi kembali lagi ketika mendengar hapenya bergetar.

Kris's Calling

"Yeob-"

"Kkamjong! Sehun membatalkan kencannya."

"Wae?"

"Dia bilang dia sakit. Aku ingin menjenguk, tapi tak tahu dimana rumahnya. Kau tahu kan dimana rumahnya? Cepat beritahu aku, Kkamjong!"

"Sehun sakit?"

"Ya. Mana alamat rum-"

Pip

Jongin langsung menyambar jaketnya dan menjalankan kembali motornya ke rumah Sehun. Khawatir, eoh?

***

Sehun mengelap darah dari bibirnya. Dibantingnya sesosok manusia yang sudah tak benyawa jauh. Dadanya naik turun seakan telah berlari ribuan kilo meter. Otaknya tiba-tiba blank.

"Apa yang sudah ku lakukan?"

***

Jongin memasuki halaman rumah Sehun. Matanya menangkap seseorang yang sedang menunduk dengan pundak bergetar. Apa itu Sehun?

"Sehun?"

Sosok itu berbalik. Ternyata benar Sehun. Batinnya.

"Yak! Kris bilang kau sakit. Kenapa kau malah berdiri di luar malam-malam begini, eoh?"

FOREVER MORE - KAIHUN/KRISHUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang