Miss Frozen And Hot Devil

part 10

Author pov

Pagi nya Sara bangun lebih awal dan mulai mengemasi dapur sisa Vino memasak makanan untuk nya tadi malam, setelah itu Sara membereskan ruang tengah dan terakhir ia membuat teh untuk nya dan Vino.

Di kamar Vino terbangun mendengar berisik di ruang tengah dan dapur nya, sebenar nya Vino enggan untuk bangun sebab ia tadi malam baru bisa tidur jam dua subuh, tapi karna jadwal nya hari ini padat, jadi ia paksa kan untuk bangun pagi. Vino pun berjalan ke ruang dapur dan meminta Sara untuk membuat kan ia kopi panas sementara ia ke toilet mencuci muka dan menggosok gigi.

Saat Vino kembali ke dapur ia duduk di meja dan melihat sarapan pagi ini sandwich dan secangkir teh hangat

" loh.. Bukan nya saya tadi menyuruh kamu membuat kopi, kenapa malah buat teh..?" tanya Vino heran

" maaf mas, tapi minum kopi pagi pagi itu tidak sehat, nanti lambung mas Vino sakit karna terlalu banyak minum kopi pagi pagi." kata Sara sok tau

" dan lagi pula saya tidak suka sama kopi mas hehe.." lanjut nya

Vino terdiam baru kali ini ada orang yang tidak mendengar kan perintah nya.

" apa hubungan nya ketidak sukaan kamu dengan sarapan pagi saya? Saya tidak peduli, sekarang kamu buat kan saya kopi panas.." ucap Vino dengan muka datar yang membuat Sara menyumpah dalam hati, lalu dengan berat hati ia membuat kan Vino kopi sambil menutup hidung nya, karna Sara tidak suka bau nya kopi.

Melihat itu Vino jadi heran dan terlintas di pikiran nya untuk mengerjai Sara, untuk melihat apa benar Sara tidak suka sama kopi. Setelah selesai membuat kopi dengan susah payah, Sara pun memberikan nya pada Vino lalu duduk dan mulai sarapan, sambil melihat Vino yang mulai meminum kopi nya.

Sara berteriak karna terkejut waktu Vino menyembur kan kopi di depan muka nya, Sara lalu jatuh pingsan, Vino pun terkejut melihat Sara pingsan langsung membawa nya ke sofa ruang tengah, dan mengelap wajah Sara dengan tisu di dalam hati Vino merasa bersalah telah mengerjai Sara, karna ia penasaran seberapa tidak suka nya Sara dengan kopi, dan memang benar Sara tidak suka dengan kopi.

Vino masuk kedalam kamar lalu mengambil minyak kayu putih dan mengoles kan nya di dekat hidung Sara, Sara pun bangun setelah mencium bau minyak kayu putih itu.

" kenapa dengan saya mas?" ucap Sara setelah sadar dari pingsan nya. Sara pun mengingat hal yang terjadi sampai dia pingsan lalu tiba tiba dia berteriak lagi.

" kyaaa... Muka ku kena kopi..! Ihh geliii.. Aku harus mandi, aku harus mandi mas.. Huueek huueek..!"
Vino bingung dengan reaksi Sara yang muntah muntah, lalu ia membawa Sara ke toilet di dalam kamar nya. Sara pun memuntah kan isi perut nya kedalam kloset.

" mas boleh gak aku pinjam kamar mandi nya, aku mau mandi.." ucap Sara dengan wajah memelas.

Vino memberikan Sara izin untuk masuk ke dalam kamar mandi nya, untuk mandi, biar bagaimana pun semua ini salah Vino, dan Vino jera ia tidak akan menyuruh Sara membuat kopi dan tidak akan lagi mengerjai Sara dengan kopi.

Sara selesai dengan mandi nya, ia pun berjalan menuju walking kloset untuk mengambil handuk dan melilit kan ke badan nya, ia lupa bahwa ia tidak punya baju, karna semua barang nya telah di ambil oleh perampok tadi malam, Sara pun memutuskan untuk keluar dan meminjam baju Vino siapa tau muat, sambil menunggu baju nya kering.

" mas Vino.." panggil Sara kepada Vino, Vino yang mendengar nama nya di panggil langsung menoleh dan terkejut melihat Sara yang hanya pakai handuk berjalan mendekati nya. Vino gugup tapi ia langsung bisa menyembunyi kan kegugupan nya di depan Sara dan bertanya dengan muka datar andalan nya.