Beloved Alby
Hai, kamu..
Aku rindu kamu, btw. Hehe..
Apa? Kamu rindu aku juga? Iya aku tau kok, hehe udah pasti itu mah.Aku minta maaf, aku nggak bisa tepatin janji aku buat kamu. Aku nggak bisa buktiin ucapan aku buat bareng terus sama kamu. Sama anak-anak juga.
Nggak ada yang abadi. Iya kan? Bahkan batu sekalipun bisa hangus hanya karena terkikis air. Begitupun aku.
Hai, kamu..
Aku rindu masakan kamu, kamu masak apa hari ini? Pastikan anak-anak kita selalu mendapat gizi yang baik.Kamu tau? Disaat aku lahir, aku bertanya. 'Dimana Mamaku'?
Disaat aku remaja, aku bertanya. Kenapa Abangku pergi?
Ketika aku beranjak dewasa, aku bertanya. Kenapa Papa nggak sayang aku?Aku lahir dengan sebuah masalah, dan hingga kini masalah ini menjadi bagian dari hidupku.
Seperti lem, yang menempel erat tak bisa lepas.
Papa ku hidup, tapi bukan berarti dia hidup untukku.Tapi semuanya mendadak berubah semenjak ada kamu.
Hidupku dipenuhi mimpi buruk, disetiap detiknya muncul perasaan sakit, yang mengatakan aku bersalah atas semuanya.
Aku akibat dari semua, akar hingga puncak masalahnya.Aku nggak bisa bernafas lega. Karena setiap aku menghirup nafas, itu artinya aku kembali mengundang masalah.
Mereka kesakitan, mereka pergi dan mereka menangis.
Itu semua karena aku.Dan lagi, semuanya terasa berbeda disaat kamu hadir dalam hidupku.
Kamu kuat, aku jamin itu. Karena apalah aku yang cuma bisa ngomong tanpa ada bukti sama sekali.
Aku cuma bisa bilang, kamu nggak boleh nangis. Walaupun pada nyatanya aku selalu lihat kamu nangis didepan mataku.
Aku cuma bisa bilang, kita hadepin bareng-bareng. Walaupun pada nyatanya cuma kamu yang berjuang.
Aku cuma bisa bilang, kamu nggak perlu mikirin semuanya. Walaupun pada nyatanya aku yang selalu buat kamu berpikir terlalu dalam.
Aku cuma bisa nambah beban kamu. Aku minta maaf. Karena nyatanya semua ucapanku nggak ada buktinya.
Hai, kamu..
Ku mohon, jangan nangis lagi.
Kamu tambah jelek tau kalo nangis gitu. Senyum deh, pasti cantik.Sepiku disini bakalan terobatin sama tawa kamu, senyum kamu dan bahagia kamu bersama anak-anak kita.
Aku selalu bisa lihat, mana senyum tulus kamu, dan mana senyum paksaan kamu. Sekarang kamu jarang kasih senyum tulus ke orang-orang, termasuk anak-anak kita. Aku tau itu sayang.
Aku bangga pernah jadi milik kamu. Bisa manja sama kamu, kamu buat aku ngerasa kalo aku dapetin lagi kasih sayang dari Mama.
Maafin sifat ku yang mirip sama anak-anak kita. Walaupun aku selalu buat kamu kesal, seinggaknya itu bakalan jadi kenangan terindah, antara aku dan kamu.
Kamu inget pertama kali kita ketemu?
Iya, keadaan kita kurang baik, dan aku minta maaf.
Semua sakit hatimu, aku minta maaf.
Semua tangisan kamu, aku minta maaf.
Dan maaf lagi, disaat itu aku nggak pernah anggep kamu ada.Tapi kalo kamu inget lagi, pertemuan kita yang paling-paling pertama, aku mau ucapin. Kamu cewek cantik yang aku lihat dipantai. Aku inget kok. Tapi selama ini aku pura-pura nggak inget aja, hehe..
Bilang ke anak-anak, Ayahnya yang jahat ini minta maaf, karna ninggalin mereka. Bilangin, pesan Ayah kalo mereka nggak boleh jadi anak bandel.
Bilang ke Papa, aku minta maaf karna udah pernah jadi anak durhaka. Aku nggak bisa akur sama Papa. Bilang kalo aku sayang Papa.
Bilang ke Ayah dan Bang Bryan, aku minta maaf karena udah buat princess satu-satu nya mereka nangis tiap malem.
Bilang ke Risky, Paul dan Joshua, aku berterimakasih banyak sama mereka menjadi sahabat terbaikku. Bagiku mereka lebih dari sahabat.
Dan untuk kamu belahan jiwa.
Aku berterimakasih atas semua yang udah kamu kasih.
Aku berterimakasih atas semua pencapaian indah mu didalam hidupku.Aku cinta kamu, selalu..
Cuma ini yang aku bisa, aku nggak sekuat yang kamu duga. Nyatanya aku nggak mampu bertahan, demi kamu dan anak-anak kita.Ada hari dimana saat aku bilang 'halo' karena pertemuan kita. Dan ada hari dimana saat aku bilang 'selamat tinggal' karena sebuah perpisahan.
Aku cuma bisa ngomong, Nyatanya aku nggak bisa ngelakuin. Iya, aku emang bodoh.
Aku minta maaf, karena selalu bagian dari air mata kamu.
You give me all
But i've got to let go
This taking it's all
Deep in my soul
But i've got to let goSo let's hold on together
To this paper and this pen
And we'll write down every letter
To every word we've ever saidLet's write our story
And let's sing our song
Let's hang our pictures on the wall
All these precious moments
That we carved in stone
Are only memories after allMemories after all..
Beloved Alby
KAMU SEDANG MEMBACA
Beloved Alby
RomanceMenikah di usia muda bukanlah perkara mudah. Dimana dua orang yang saling tidak mengenal di satukan dan berinteraksi setiap hari dengan sifat masing-masing yang bertolak belakang. Mulanya Alby Stefanus Feehily dan Fradella Agatha Saolin menikah dika...