PROLOG#1

12 5 0
                                    

Hati ini, terasa sakit! Vonis dokter tentang kematianku ini......apakah benar?......aku?........kanker paru-paru stadium akhir.........dan......... 3 bulan, menuju... kematian diriku........

Beberapa jam sebelumnya........

Azizah yang bangun dini hari langsung mengidap sindromifangrilisme...

"Akhhhh......... kenapa aku, akhir-akhir ini lebih tertarik dengan BTS, apalagi ada Jimin, jung kook, dan........ V alias taehyun" kata ku teriak-teriak sendiri dalam kamar yang dipenuhi dengan foto-foto semua member BTS, ya... bagaimana pula, toh dia anak satu-satunya, dan semua permintaannya akan terkabul oleh mamanya yang seorang miliarder di Indonesia yang gajinya sebulan mungkin bisa membeli 10 lamborghini sekaligus, ya, mamanya adalah orang yang masuk 100 terkaya sedunia menurut majalah SIFW.... lah, wong uang jajannya Azizah aja 50jt per bulan, tapi yang orang-orang suka dari keluarga ini adalah sering menolong dan paling banyak bajet yang digunakan Azizah jajan sebulan mungkin kira-kira 10 juta aja dan itu dia pakai karena untuk dia pakai membeli barang-barang dan diberi kepada warga sekitar sekolah.... dan uang sisanya dipakai untuk menyumbang ke seluruh panti asuhan di jakarta dan kalau-kalau tak cukup mamanya akan memberi beberapa uang tambahan lagi..........

"Oh, iya aku lupa 2 bulan lagi ada konser BTS di Indonesia"....." aku akan, membujuk mami ahh...." lanjut dia.... Pada saat dia ingin menginjak anak tangga ke 34 tiba-tiba.............

"Akhhhhhhhhhhhhhhhh!!" teriakan Azizah yang disambung dengan suara benturan keras "JDUK, JDUG, JDUG, JDUG ......... GEDEBUG"........ mamanya yang sedang membaca majalah tersentak sangat-sangat kaget setelah melihat putri dan satu-satunya keluarga yang dia miliki terbaring lemas tak beraturan...." anakku....&×($&÷(÷¥£×&£¥₩£×?" Hanya "anakku" lah yang Azizah dengar selebihnya kata-katanya tak terdengar........

2 menit sebelum Azizah pulih.....

"Dokter bagaiman keadaan anak saya?" Kata mama Azizah cemas..."maaf Ny. Snatrighel setelah dilakukan scan secara menyeluruh ternyata ada penyakit yang kita temukan dan setelah itu kita dalami tingkatnya" jawab dokter itu dengan baku."oh iya dok, maaf, bolehkah saya tau apa penyakit anak saya?" Lanjut mama Azizah..."kanker paru-paru stadium akhir Ny. Righel .."..... tapi ternyata Azizah yang baru saja pulih, mendengar perkataan dokter dan langsung membeku ditempat.
"APA!!"..." Dan kita vonis, umurnya, tinggal kurang lebih 3 bulan lagi Ny.Righel."....... "yang bisa anda lakukan hanya tenangkan hati dan ikhlas" sambung dokter itu........ tapi...."BAGAIMANA.......INI BISA......HATIKU TERASA SAKIT DAN HANCUR...AKHHH!" DALAM HATI Azizah..... "hiks....hiks.....hiks" terdengar suara rintihan nangis mamanya Azizah....." Dek, kenapa adek gak pernah bilang ke mami gituloh, kalo adek sakit? .... kan jadinya kayak gini... hiks...hiks" kata maminya.

Azizah yang tidak tega pun, berakting baru bangun, dari kepulihannya. "Mami kenapa?"katanya....."sebenarnya...ka...ka.. mu...divonis....ka...kanker....paru-paru"kata maminya tersendat-sendat....." gak papa kok, lagian juga, adek udah ikhlas kok mih.."jawabnya yang, mencoba menenangkan maminya, yang justru membuatnya tambah sedih lagi, tapi dia tidak dapat menahan air mata yang keluar satu-persatu....

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 05, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Azizah last hopeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang