Family Goals ( END )

Prolog

Hai !! Namaku Aliando Syarief
Aku berasal dari keluarga yang kaya raya, bahkan dunia ini bisa ku beli dengan uang ayahku yang takkan pernah habis sampai 7 turunan. Saat ini aku duduk di bangku sekolah kelas XI IPA 3, di SMA Milenium School dan pemilik sekolah itu adalah ayahku sendiri. Aku memlunyai seorang kakak yang bernama Alya Avivah atau biasa dipanggil kaia.

Hai !! Namaku Prilly Mahatei Latuconsina. Aku juga berasal dari keluarga kaya raya seperti Ali, Aku juga bersekolah di SMA yg sama dengan ali yaitu SMA Milenium School dan masuk di kelas XI IPA 3 dan duduk sebangku dengan ali. Aku juga mempunyai seorang adik yang bernama Raja Latuconsina

Prilly POV

"Prill bangun ayoo, ali udah nunggu dibawah lohh" ucap ully djulita yang ternyata adalah mama prilly sambil membuka gorden yang ada dikamar prilly

"Masih subuh juga mah, suruh aja ali pulang dulu, nanti baru kesini lagi" kata prilly sambil menutup wajahnya dengan selimut

"Masih subuh kamu bilang ?? Ini udah jam 6:45 sayang!!"kata mama sambil berkacak pinggang

"Haa ?? Mati gue telat deh pasti, mana gurunya kiler lagii" ucap prilly sambil melihat jam dan lari terbirit - birit menuju kamar mandi

Aliando POV

"Lama banget sih si prilly, pengen ninggalin tapi kasian" kata gue sambil menggerutu

"Yahh ali maafin gue yah, gak tau kenapa gue lagi males banget kesekolah" kata prilly sambil memasang muka sedihnya

" hmm iyaiya kayak sama siapa aja lo" kata gue "untung cinta kalo gak udah gue tinggalin lo dari tadi" lanjut gue dengan suara yg sangat pelan

Prilly yang mendengar ucapan ali tidak terlalu jelas berkata "Apa kata lo tadi?"

"Udah mendingan kita pergi kesekolah daripada telat"

"Yeehh emang udah telat kali" ucap prilly sambil berjalan menuju pintu

Author POV

Aliando dan prilly bersekolah di SMA Milenium School, di sekolah itu diwajibkan murid- muridnya menaati peraturan yang ada disekolah jika ada yang melanggarnya dia akan terkena hukuman.
tak tanggung - tanggung, sekolah akan mengeluarkan murid yang 3x melanggarnya.
Karena sekolah tersebut milik Syarief Alkatiri yaitu ayah dari ali sendiri. Syarief berpesan kepada seluruh guru untuk tidak memperlakukan ali dan prilly secara istimewa agar mereka menjadi anak yang disiplin.

***

"Aduh, pagernya udah dikunci lagi. Gimana nih li"

"Mang.. Mang sapri" panggil ali kepada satpam tersebut.

"Eh mas ali sama neng prilly, ada apa atuh ?" tanya mang sapri

"Bukain gemboknya dong mang, kita janji deh besok - besok gak bakal telat lagi" ucap ali

"Ya gimana yah den,non. Tapi yaudah deh, janji yah ini yang terakhir" ucap mang ali sambil membuka gembok pagar sekolah

"Iya mang, janji" ucap ali dan prilly berbarengan

"Yaudah masuk atuh" ucap mang sapri

Ali dan prilly pun berjalan mengendap - endap menuju kelas tetapi di tengah perjalanan mereka merasa ada seseorang yang memanggilnya

"Heii !! Kalian berdua yang telat kesini" kata kepala sekolah yang bernama pak murdi

"Ada apa pak ?? Ada masalah" kata ali sambil menggandeng prilly untuk menghampiri pak murdi

"Eh nak ali, gimana kabar papa ??" kata pak murdi dengan mimik muka yang sangat tegang

"Kabar papa baik kok, pak"

"Oh syukurlah kalau begitu"

"Iya pak"

Prilly yang merasa diacuhkan pun berbisik kepada ali "li, cepetan dong!! ini pelajaran pak bandi mana gue belum ngerjain pr lagi, nanti gue di hukum lagi sama pak bandi"

"Tenang aja sih prill, ada gue ini kalau masalah pr, gue juga belum kali"

"Yaudah cepet"

"Oh iya pak,kalau begitu kita berdua pamit mau kekelas dulu yah pak" ucap ali menyelonong pergi. Prilly yang melihat itu pun segera menarik tangan ali.

"Apaan lagi sih prill, lo mau kita tambah telat"

"Ish, lo tu yahh, salim dulu sama pak murdi baru kekelas"

"Huh iya deh,TERSERAH"gumam ali sambil menekan kata 'terserah'

Ali dan Prilly pun menyalam tangan pak murdi sebelum pergi kekelas

Baru pertama kali nulis, sorry yah kalau gaje😀

Tertanda :
Kembaran Prilly Latuconsina

VOTE + COMENT !!
Tinggalkan jejak yahh😂