A-Z

427 36 12
                                    

3 bulan sudah aku menyembunyikan hubunganku dengan seorang gadis dari publik. Siapa yang tak kenal aku? Aku Jaehyun member NCT, posisiku adalah sebagai vocal. Kebanyakan dari mereka hanya tau jika aku seorang artis,member boyband,lelaki berdarah asli korea,dan lain sebagainya. Tapi, di sisi lain dari diriku adalah, aku tak mau membahasnya sekarang.

"Hyung kenapa?" tanya Mark yang baru saja masuk di ruang latihan dan menemukanku yang sedang duduk sendirian.

"Tidak kenapa-kenapa." Jelasku.

"Ada masalah kah?" tanya Taeyong dengan wajah cemas

"Tidak." Singkatku.

"Tentang pacarmu?" gantian Ten yang bertanya.

"Tidak."

"Lalu apa?" tanya Winwin dengan wajah polosnya.

Mereka terus menghujaniku dengan pertanyaan-pertanyaan yang menurutku tidak penting.

"Biarkan aku sendiri," ucapku dan beranjak.

Aku sedikit mendorong tubuh Taeyong agar bisa keluar dari kerumunan 4 orang tadi dan pergi keluar dari ruang latihan. Tujuanku sekarang adalah pergi ke rumah pacarku, Kim Yerim. Hanya sekedar untuk menenangkan pikiran tak masalah bukan?

Setelah sampai aku melihatnya sedang ada di taman, menyirami bunga-bunga dan sedikit menyanyi. Dia begitu cantik saat ini. Aku mendekatinya dan hampir memeluknya dari belakang, tapi kuurungkan niatku itu.

"Oh, oppa. Sedang apa?" tanyanya yang mengetahui kehadiranku.

"Hanya ingin kemari, kau taulah kehidupan seorang artis. Itu membuatku stress," jelasku.

"Oppa, sebentar lagi hari valentine bukan?" tanyanya.

Aku baru ingat jika 8 hari lagi adalah hari valentine, untung aku sudah menyiapkan hadiah untuknya.

"Ya, aku tau itu. Mau ikut aku?" tawarku dan menarik kedua sudut bibirku ke atas.

"Kemana?"

"Nanti kau juga tau,"

.

.

Aku mengajaknya ke sebuah tempat di mana aku bisa bebas menenangkan pikiranku, dan menyendiri. Di sebuah rumah, aku membelinya secara diam-diam. Walaupun kecil, tapi rumah ini cukup nyaman.

Aku menutup matanya menggunakan sebuah kain merah, anggap saja ini sebagai kejutan, dan mulai membukanya perlahan disaat aku dan dia sudah sampai di ruangan pribadiku.

"Bukalah matamu" suruhku.

Dia membuka matanya perlahan dan..

Matanya menerawang seisi ruangan, "Tempat apa ini?" tanyanya.

"Ruangan pribadiku dan benda-benda buatanku, termasuk beberapa dress itu." Aku menunjuk beberapa dress yang ada disana.

"Jadi.. semua dress ini buatanmu? Semua dress disini sangat cantik" pujinya dan melihat-lihat dress yang ada disana.

Dia terduduk di kasurku – ruangan ini juga merupakan kamar bagiku – dan melihat-lihat seisi ruangan itu dengan detail. Aku hanya duduk di depan meja dekat mesin jahit dan menggoreskan pensilku ke atas kertas yang bergambar gaun – gambar itu sudah ku buat sebelumnya – dan menggambarkan beberapa tambahan untuk mempercantik gaun itu.

Sesekali aku melihatnya. Sekalian melukis wajah cantiknya tak apa 'kan? pikirku.

Dia memergokiku di saat aku sedang memandang wajahnya. Dengan cepat aku mengalihkan pandanganku.

Obsession ● Jaehyun ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang