Happy reading 😄
Namjoon tengah berada di perjalanan pulang bersama Jimin setelah pergi membeli kado untuk ultah Yoongi. Saat sudah memasuki kawasan perumahan mereka, Namjoon segera menghentikan mobilnya dan membunyikan klaksonnya saat melihat Yoongi yang tengah membantu Yewon berjalan.
"Yewon, kamu kenapa? Jatuh?"
Melihat Namjoon keluar dari mobil membuat Yewon menurunkan tangannya dari tengkuk Yoongi.
"lututku cuma lecet sedikit kog oppa?" Yewon berusaha tak membuat Namjoon khawatir.
"lecet gimana? Itu berdarah, aigoo" Namjoon segera melepaskan tangan Yoongi dari bahu adiknya dan segera membawa Yewon masuk mobilnya.
Saat itu pula Jimin keluar dari mobil Namjoon.
"Jimin?!kenapa kamu bisa pulang bersama Namjoon"
"e..em...itu.." Jimin bingung harus menjawab apa
"aku tadi tak sengaja bertemu dengannya saat ia turun dari bus"
Namjoon segera angkat bicara supaya tidak menimbulkan kecurigaan oleh Yoongi.
"oh, yaudah biarkan Namjoon mengantarkan adiknya, kita jalan bersama saja, lagian rumah kita sudah dekat"
Mendengar ucapan Yoongi, Namjoon segera berpamitan dan melajukan mobilnya, sedangkan Jimin dan Yoongi jalan bersama menuju rumah mereka.
Tak sampai 5 menit Namjoon telah sampai memakirkan mobilnya ke dalam garasi rumahnya.
"Udah sampai kamu tak mau turun? Dari tadi senyum-senyum terus"
Namjoon melepaskan sabuk pengaman Yewon yang sedari tadi masih menatap kedepan.
"oppa, kapan aku boleh mulai berpacaran?"
Meski Yewon bertanya dengan suara pelan dan lembut namun justru Namjoon terkejut mendengarnya.
"apa? Pacaran? Sepertinya adikku semakin beranjak dewasa sekarang"
Namjoon mengacak-acak rambut Yewon.
"oppa, aku itu serius tanya nya" Yewon mengerucutkan bibirnya.
Namjoon menangkupkan kedua tangannya ke pipi Yewon
"Kalau kamu sudah punya pacar justru aku bisa bernafas lega karena tak perlu menjagamu lagi"
"berarti sekarang aku sudah boleh pacaran?" binar mata Yewon semakin membesar.
Namjoon melepaskan tangannya dari pipi Yewon "anniyo, fokuslah dulu dengan ujian kelulusan SMP mu itu, jika kamu sudah diterima SMA yang kamu harapkan baru aku beri ijin"
"Oke, aku akan belajar lebih giat lagi" tangan Yewon mengepal sebagai bentuk semangatnya.
"Tapi kenapa kamu tiba-tiba bertanya seperti itu? Apa kamu baru saja mendapatkan pengakuan cinta? Berarti kamu dari tadi senyum-senyum gara-gara itu? "
Namjoon menatap lekat mata adiknya yang seakan-akan menyembunyikan sesuatu darinya."Ani-anniyo tadi aku hanya dibantu jalan saja" Yewon berusaha menjauh dari tatapan Namjoon
"aku tadi tidak bertanya tentang itu"
Yewon sontak menutup mulutnya dengan tangannya sendiri sedangkan Namjoon semakin mendekatkan wajahnya ke wajah adiknya itu.
"jangan-jangan Yoongi hyeong tad..."
Yewon segera turun dari mobil menghindari pertanyaan Namjoon yang akan membuka rahasianya.
"hishhh.. bukannya tadi kakimu sakit, kenapa sekarang bisa berjalan secepat itu?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Expectation VS Reality ✔(BTS X GFRIEND)
FanficBerawal dari sebuah komplek perumahan mewah di daerah Gangnam, Seoul 'Kim's Regency'. Dari namanya saja sudah jelas bahwa pemiliknya adalah keluarga Kim. Tidak hanya bertetangga, sebuah persahabatan antara 7 laki-laki tercipta sejak mereka masih kec...