Summary : Jangan Pergi!!! Jangan tinggalkan!! Tidakkah kau tahu ini sangat menyakitkan? Kenapa kita harus berpisah dengan cara yang begitu tragis? Tidakkah alam mengizinkan kita untuk sekali saja mengecup bahagia? Tolong jangan pergi!! Atau bawa saja aku sekalian agar aku tidak sendirian disini!
Donghae POV:
Donghae berjalan memasuki lorong rumah sakit Seoul dengan berlari, karena baru saja dia mendapat kabar bahwa yeojanya mengalami kecelakaan karena sebelumnya memang mereka berdua sedang bertengkar hebat dan membuat hubungan mereka merenggang saat ini. Dengan setengah berlari Donghae berusaha mencari kamar rawat Yoona itu ketika menemukan dia melihat Yuri kakak dari Yoona menangis sambil di peluk oleh Suaminya. Donghae bingung sebenarnya apa yang terjadi pada Yoona? Apa kecelakaannya itu sangat parah sehingga membuat Yuri histeris seperti itu.
"Hyung, bagaimana keadaan Yoona?" Tanya Donghae berusaha tenang. Tapi tidak ada jawaban dari Lee JiHoon maupun Yuri.
"Lee Ji Hoon Hyung jawab pertanyaan aku kenapa kalian hanya diam saja... Yuri-ah... Youngie....Kyuhyun-ah... kanapa kalian semua hanya diam dan tidak ada yang menjawab pertanyaanku." Tanya Donghae dengan frustasi karena tidak satu orang pun yang menjawab pertanyaannya.
"Kami juga belum ada yang tahu, Hyung. Kerena dokter sejak tadi belum juga keluar dari ruangan itu." Kata Kyuhyun pelan.
Donghae lemas dan terduduk dia tidak mampu lagi menompang tubuhnya karena dia tidak percaya bahwa orang yang dia cintai saat ini berbaring di ruangan itu dan belum ada kabar apapun dari Dokter yang menanganinya.
Tiba-tiba lampu ICU berubah warna menjadi warna hijau menandakan bahwa operasi yang dilakukan selesai dan tak lama dari itu salah satu dokter yang menangani Yoona keluar dengan wajah lesu dan membuat semua orang cemas dengan ekspresi yang diberikan Dokter itu.
"Oppa, bagaimana keadaan Yoona, dia baik-baik saja kan?" Tanya Yuri dengan segera mendekati Dokter itu.
Tapi dokter itu bukan menjawab malah menundukkan kepalanya. Yuri yang melihat reaksi dokter langsung lemas, dia tidak mau terjadi hal buruk pada adiknya.
"Yaakk, kenapa Oppa hanya diam saja. Jawab pertanyaanku, Yoona tidak apa-apakan? Dia baik-baik saja! Jawab Oppa jebbal jangan hanya diam saja." Kata Yuri kesal melihat reaksi Dokter itu hanya menunduk diam.
"Mianhae Yuri-ah. Kami sudah berusaha keras untuk menyelamatkan Yoona, tapi benturan yang terjadi di kepalanya membuat dia kehilangan banyak darah...." Jelas Dokter Park.
"Lalu, sekarang bagaimana keadaan Yoona?" Tanya Sooyoung yang juga sejak tadi ada di dalam pelukan Kyuhyun.
"Dengan sangat menyesal kami menyampaikan kondisi Yoona saat ini koma."
"Andewe, oppa... tidak mungkin Yoona koma pasti kau bohong kan..!!" Pekik Yuri histeris di dalam pelukan suaminya.
"Oppa, Yoona tidak mungkin seperti ini." Kata Sooyoung dengan pelan dan kembali menangis.
"Kau, pasti bohong kan PARK JUNGSOO-SHI..." Pekik Donghae dengan penuh emosi.
"Untuk apa aku berbohong tentang kondisi pasien ku. Memang kau kira menjadi dokter itu main-main." Kata Jungsoo dengan tegas.
".... Kondisi Yoona saat ini hanya bergantung pada alat yang melekat di tubuhnya. Benturan itu benar-benar membuat kondisi Yoona sangat memperhatikan. Walaupun Yoona selamat mungkin hanya mukjizat dari Tuhan yang bisa membantunya." Jelas Jungsoo dan seketika membuat Yuri histeris dan jatuh pingsan. Sedangkan Donghae hanya terduduk lemas sambil mengacak rambutnya frustasi.
"Bersabarlah, Hae-ah. Kita berdoa saja agar Yoona bisa selamat dan segera sadar dan kembali bersama kita lagi." Kata Jungsoo sambil menepuk pundak Donghae lembut mencoba memberi kekuatan pada Donghae.
KAMU SEDANG MEMBACA
Missing You (Oneshoot)
Fiksi PenggemarMissing You || Vera Riantiwi || Main Cast : Lee Donghae, Im Yoona || Other Cast : Yuri, Lee JiHoon, Etc || Romance - Hurt - Sad || OneShoot / SongFict || PG-15 || Poster by Me Disclaimer :FF ini murni pemikiran 100% milik Author dan imajinasi Auth...