ALL OF THE CHARACTERS BELONGS TO J.K ROWLING.
Obliviate
9.
"Bagaimana dengan yang ini?" Ginny bertanya dan menyodorkan brosur lainnya pada Hermione, sekarang Hermione, Ginny, Harry dan Ron sedang berada Burrow, mereka sedang membantu Hermione mencari flat baru untuk di tinggalinya.
Hermione melihat brosur itu dan membaca dengan teliti. "Gin, ini cukup bagus, letaknya tidak terlalu jauh dari Leaky Caudlron dan sepertinya lingkungannya cukup aman."
"Baiklah, akan kucoba hubungi dulu untuk bertanya apa kita bisa melihat lokasinya besok atau lusa." Ginny berseru dan berjalan ke telepon sementara Harry dan Ron hanya melihat-lihat brosur yang berserakan tanpa semangat.
"Aku tidak mengerti kenapa kau ingin pindah dan tinggal di flat sendiri ketika kedua orangtuamu juga tinggal di London dan dengan senang hati terus tinggal bersamamu?" Harry berseru lagi.
"Aku ingin mandiri Harry." Hermione beseru.
"Dan kenapa kau bahkan mencari flat di Muggle London? Kenapa tidak di dunia sihir?" Ron bertanya lagi. Ia yang bahkan tinggal di rumah dengan begitu banyak saudara tidak mau pindah, kenapa Hermione melakukannya? Apa ia bahkan tidak akan merindukan orangtuanya?
"Karena aku akan lebih nyaman jika tinggal di lingkungan Muggle, Ron." Hermione menjelaskan untuk yang kesekian kalinya. Hermione mulai memisahkan mana brosur yang sudah tidak masuk pilihannya dan mana yang kemungkinan masih bisa dilihat lagi.
Tidak lama Ginny kembali. "Hermione, mereka bilang kita bisa melihat tempatnya besok siang." Ginny berseru.
"Baiklah, siapa yang akan menemaniku besok?" Hermione bertanya pada teman-temannya.
"Aku." Ginny berseru senang, ia selalu menghabiskan waktu dengan Hermione dan terutama ke Muggle London.
Harry dan Ron melihat satu sama lain.
"Baiklah, aku tahu kalian berdua sibuk." Hermione berseru sarkas, langsung tahu kalau Ron dan Harry tidak begitu ingin menemaninya.
"Aku akan menemanimu jika kau memberitahuku tentang pekerjaan rahasiamu." Harry berseru.
Hermione hanya tersenyum dan menggelengkan kepalanya, menggoda teman-temannya.
Setelah enam bulan menghabiskan waktunya untuk berlibur ke beberapa tempat dan melakukan beberapa pekerjaan kemanusiaan, Hermione akhirnya memutuskan untuk bekerja.
Ia berkata pada semua orang kalau ia akan mulai bekerja awal bulan depan, di sebuah perusahaan sihir, tapi ia tidak mengatakan pekerjaan apa dan perusahaan apa.
Semua orang benar-benar ingin tahu sampai rasanya ingin mati penasaran.
"Oh.. ayolah Hermione, kenapa kau harus merahasiakannya?" Ron beseru kesal.
Hermione hanya tertawa pelan. "Lihat saja, ini akan menjadi kejutan."
Harry dan Ron memutar mata mereka.
.
Hermione dan Ginny duduk di sebuah cafe di depan gedung apartement yang baru mereka lihat. Hermione langsung menyukai tempat yang mereka lihat dan berjanji akan mengurus surat-surat dan pembayarannya tiga hari lagi.
"Baiklah, Hermione, kau sudah mendapatkan tempat tinggal sekarang, jadi beritahu aku tentang pekerjaan rahasiamu ini."
Hermione tertawa mendengarnya, semua orang sekarang sangat penasaran dan setengah mati ingin tahu apa pekerjaannya.
"Aku akan memberitahumu, tapi rahasiakan ini dari Harry dan Ron sampai hari pertama ku bekerja oke?" Hermione bertanya.
Mata Ginny langsung melebar begitu mendengarnya dan ia mengangguk penuh semangat.
.
Hermione mendapat beberapa tawaran, selain dari kementrian, ia mendapat tawaran untuk bekerja di beberapa tempat, dan salah satunya adalah Nimbus Racing Broom Company. Ia di tawari posisi strategis di perusahaan sapu terbang terbesar di Eropa.
Hermione akhirnya menerima tawaran itu, terlepas dari fakta bahwa ia tidak suka terbang, ia akhirnya menerimanya.
Nimbus Racing Broom Company menguasai pasar sapu terbang di Inggris dan hampir seluruh Eropa, dan entah mengapa Hermione bergitu tertarik untuk bekerja di dalamnya.
Dan hari itu tiba. Hermione bersiap-siap di flat barunya untuk hari pertamanya, gedung kantornya berada tidak jauh dari kementrian, dan ia berencana untuk makan siang bersama Harry dan Ron hari ini, kemudian ia akan minta di antar ke kantornya dan mereka akan menemukan dimana ia bekerja.
Ia sudah tidak sabar ingin melihat eksptresi kedua temannya itu. Hermione Granger, yang tidak suka terbang, yang tida suka Quidditch, tiba-tiba bekerja di perusahaan sapu terbesar.
Hermione tersenyum, memastikan pakaiannya sudah rapih dan menggunakan saluran floo ke gedung kantornya.
.
"Miss Granger..." Seseorang memanggilnya. Hermione mendongak dari mejanya dan tersenyum ke arah suaranya. Setengah hari pertamaya berjalan dengan cukup baik. Semua orang menyambutnya dengan ramah, mereka memperlakukannya dengan baik dan sopan, dan tentu saja Hermione tidak bisa meminta lebih.
"Iya? Ada yang bisa ku bantu?" Hermione bertanya.
"Kau di minta menghadap ke ruangan direktur." Rekan kerjanya itu memberitahu. Kalau Hermione tidak salah namanya Cherry.
"Benarkah?" Hermione bertanya, ia kemudian berdiri dari tempat duduknya.
Cherry mengangguk. "Seseorang akan mengantarmu." Cherry menunjuk orang lain yang sepertinya sudah menunggu Hermione. mereka kemudian berjalan keluar dari ruangan kerja itu.
"Ruangan direktur ada di sebelah mana?" Hermione bertanya.
Tapi orang di depannya tidak menjawab dan terus berjalan. Orang di depannya menggunakan jas berwarna hitam dan terlihat seperti bodyguard di dunia Muggle.
"Ada perlu apa ya? Kenapa direktur ingin bertemu denganku?" Hermione bertanya lagi.
Orang di depannya tidak menjawab dan mereka terus berjalan sampai tiba di depan saluran floo.
"Silahkan." Orang itu berseru dan mempersilahkan Hermione masuk duluan.
Hermione sedikit takut tapi ia memberanikan dirinya dan berjalan masuk, ia tahu tongkatnya ada di sakunya dan semuanya akan baik-baik saja.
Orang itu kemudian juga masuk dan berdiri di samping Hermione, menggenggam bubuk floo dan menyebutkan nama tempat yang tidak ia pikirkan akan pernah ia injak lagi.
"Malfoy Manor."
...to be continued
KAMU SEDANG MEMBACA
Obliviate
Fanfiction"The worst part of holding the memories is not the pain. It's the loneliness of it." -Lois Lowry, The Giver COMPLETED - Mereka bilang ketika orang-orang berubah maka memori tidak akan berubah, tapi bagaimana jika hanya Hermione yang menyimpan memor...