LANJUT BACA KUYY😊
.
.
.
.
.
."Lang ?."
"Yang di taman itu serius ?" Tanya Adel hari hati.
"Taman ? Serius apaan ?" Jawab Gilang santai.
"Yaudahlah" Jawab Adel ketus.
Di taman rumah Adel mereka hanya terdiam menatap bintang ke arah langit.
"Ahhh.. rese emang. Dasar lu cowo ga peka ! Sama omongan sendiri aja lupa, itu kan kalimat yang gua pengen dari dulu." Gerutu Adel dalam hati.
"Del lu mau lanjut ke mana ?" Ujar Gilang memecahkan keheningan di antara mereka.
"Entah" Jawab Adel singkat.
"Singkat banget"
"Mending singkat. Daripada lupa sama omongan sendiri." Jawab Adel datar.
Gilang hanya diam. Mereka sibuk dengan pikirannya masing masing.
"Del kayanya gua bakal pindah ke Medan del. Dan lanjutin sekolah di sana." Ujar Gilang datar.
"Hah ? Serius lu ?" Tanya Adel yang bingung dengan pernyataan Gilang tadi.
"Ya mungkin gua ini cucu satu satunya nenek gua. Jadi, gua di suruh nenek gua ngelanjutin sekolah disana del."
"Ohh gitu."
"Lah gitu doang respon lu ?" Tanya Gilang dengan sedikit kekecewaan.
" Yaudah baik baik deh lu di sono yaa.. Jangan kangen kalo jauh jauh dari gua." Jawab Adel menghibur dirinya sendiri yang sebenarnya tak ingin jauh dari Gilang.
"Iya del. Oh iya gua pulang ya dell.. Udah malem juga." Pamit Gilang.
Pertemuan itu adalah pertemuan terakhir Gilang dengan Adel. Sudah hampir seminggu, Adel tak mendapat kabar tentang Gilang. Semua kontak Gilang sama sekali tak ada yang aktif.
--------
Hari ini adalah hari pertama Adel masuk ke sekolah barunya. Karena hasil ujian nasionalnya di SMP memuaskan, Adel pun masuk ke SMA favorit yang ia dampakan sejak dia di SMP.
Sesampainya di sekolahnya, Adel langsung ke mading sekolahnya, mencari di ruang berapakah namanya ada.
Ruang 4. Yapss!! Namanya ternyata tercantum di Ruang 4. Ruang 4 ini adalah ruang kelas Adel selama Masa Orientasi Siswa. MOS sekolahnya hanya masa perkenalan antara murid murid dan guru.
MOS di laksanakan selama 3 hari. Selama 3 hari itu, di berikan pengajaran, dari mulai pengetahuan sekolah barunya itu, tata tertib dan perkenalan dengan guru mata pelajarannya.
Setelah 3 hari MOS dilaksanakan, tiba harinya pembagian kelas. Pembagian kelas selesai, ternyata Adel masuk kelas 10 IPA 2.
Adel pun menaiki anak tangga menuju lantai 2, yapss!! Kelasnya Adel berada di lantai 2.
Adel pun mengambil posisi tempat duduknya di barisan ke dua dekat pintu. Menurutnya, duduk di barisan depan bisa membuat fokusnya pada pelajaran.
"Hay aku boleh duduk sini ga ?" Ujar siswi cantik dengan rambut yang tergerai.
"Ehh iya silahkan." Ujar Adel ramah.
"Oh iya nama aku Sisca. Kalo kamu ?"
"Nama aku Adel. Salam kenal yaa" Jawab Adel dengan lengkungan senyum di bibirnya.
Tak lama kemudian wali kelas 10 IPA 2 masuk ke kelas. Wali kelasnya bernama Pa Amir. Pa Amir adalah guru Fisika.
--------
KAMU SEDANG MEMBACA
Apa KITA Hanya TEMAN ?
Novela Juvenilps : part terakhir diprivate, harap follow terlebih dahulu. Adelia Fauziah. Mungkin melakukan kesalahan dalam persahabatannya. Ia jatuh cinta pada Gilang Rizki. Sahabatnya sejak duduk di bangku smp. Menyakitkan ? Jangan ditanya. Apa KITA Hanya TEMAN...