Chapter 20

943 57 3
                                    

"Noona Jessica Jung sudah datang"

"Langsung masuk saja ke ruanganku"

"Baiklah"

Pintu besar itu terbuka, tibalah wanita cantik, Jessica Jung.

"Sekertaris Park, tolong tinggalkan kami berdua"

"Ne tuan lee" kata sekertaris park, dan meninggalkan Donghae dan Jessica di dalamnya.

"Apakah tawaranku kau terima?"

"Tawaran dalam bidang apa noona jes?"

"Semuanya" kata Jessica tersenyum licik.

"Apakah akan berjalan dengan lancar? Atau malah akan berjalan berantakan?"

Kata Donghae mendekatkan kepalanya ke depan muka Jessica, mata mereka beradu pandang

Deg!

Perasaan apa ini? Tidak mungkin.

"Ehmm.... tolong jauh kan mukamu dari ku tuan Lee, kau merusak pemandanganku"

"Jinja? Atau sekarang kau mulai berpaling dari Choi Siwon?"

Kata Donghae mulai menggoda Jessica, sebenarnya dia juga gugup menatap Jessica dekat seperti ini, tapi dia berusaha hilangkan itu.

"Mwo? Jangan mimpi kau, aku tidak akan berpaling darinya, atau mungkin kau yang sudah mulai berpaling dari Im Yoon Ah?"

"Kalau iya bagaimana?"

Deg!

Astaga, Jantungku mulai berdetak kencang lagi, sepertinya aku harus periksa ke dokter.

"Ohh maaf tuan Lee, kau tidak akan bisa masuk. Hatiku sudah penuh oleh Choi Siwon"

"Heuhh, lalu kenapa mukamu merah?"

"Mwo? Mmmm....ruangan ini sangat panas, aku saja sampai berkeringat"

"Baiklahh terserah kau saja noona Jung"

"Baiklah kalau begitu aku pamit" kata Jessica pamit pergi

"Mau aku antar?"

"Tidak usah, aku akan minta jemput supirku"

Jessica berusaha menutupi kegugupannya dengan Donghae, dan langsung pergi dari ruangan itu, dan berharap tidak terjadi sesuatu padanya. Jessica langsung menelpon supirnya.

"Pak kim, bisa jemput aku sekarang?"

"Maaf noona, aku sedang bersama tuan Jung, beliau sedang rapat penting"

"Mwo? Ahhh jinjayo"

"Kata tuan Jung, noona naik taksi saja"

"Baiklah kalau begitu"

Jessica dengan muka masamnya langsung mematikan telponnya sepihak, dan berjalan keluar dari kantor itu kesal.

"Butuh tumpangan noona sombong?"

"Ahh kenapa kau lagi?"

"Mau aku antar tidak? Sebelum aku berubah pikiran"

Jessica hanya memandang Donghae kesal. Donghae mulai menutup kaca mobilnya dan mulai menjalankan mobilnya perlahan.

"Chakaman" Kata Jessica mulai mengejar mobil Donghae yang mulai menjauh, dan langsung masuk ke mobil itu cepat.

"Dasar noona sombong"

"Apa kau bilang? Heuh, daripada aku harus naik taxi, lumayan ini gratis"

"Dasar noona gratisan"

Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang