Dua Belas♡

76 12 0
                                    

Tokk...tokk...tok

"Becca turun,makan siang dulu"ucap lelaki paruh baya.

"Becca Gak laper"Balas becca datar,Dari dalam kamar.

"Kamu dari pagi belum makan"Balas Lelaki itu.

"Becca Gak laper"baals becca,Masih dengan kalimat yang sama.

"Serah kamu deh!!papah cape!Ngurusin kamu yang keras kepala"Ucap Raihan.

Becca Hanya Mengidikan bahunya acuh,Ia melangkahkan kakinya,Ke arah meja belajarnya.

Tangan kanannya mengambil satu bingkai foto,Disana,Ada satu perempuan sedang menggendong bayi nya,Dengan di dampingin Lelaki Yang nelingkarkan tangannya,Ke pinggang perempuan itu,Dan mereka sama-Sama tersenyum ke arah kamera.

"Dunia jahat sama becca Mah"Ucapnya lirih.

"Dunia Gak Adil sama becca!!Dunia benci kehadiran becca Mahh!?!?"Lanjutnya pelan.

"Becca Mau ikut mamah"ucapnya sambil menangis.

Sudah!Kebahagiaan Yang ia buat saat ini runtuh,Benteng yang melindungi dia hancur berkeping-keping,Ia Hanya ingin mengeluarkan sesuatu dari matanya,Yang sudah lama ia tahan.

"Mamah,Becca suka sama satu cowo Mah,Tapi cowo itu udah punya pacar"Ucapnya ke Arah bingkai itu.

"Becca Sama aja kaya tante nadya Ya mahh..Rebut Lelaki orang"Ucapnya sambil menunduk.

Ia tumpahkan semua keluh kesalnya,Sekarang.

"Becca Harus gimana mah??Perjuangin atau mundur?"Tanya nya,Seolah ia sedang bertanya pada seseorang.

"Tapi lula baik sama becca Mah,Becca Gak mungkin bikin dia sakit hati"lirihnya pelan.

"Revando ronald syarief,Lelaki yang becca sayangi,dan mungkin lambat Hari,Yang akan becca cintai mah"Ucap nya,Mata nya kini sudah Sembab,Banyak Air yang keluar dari mata Nya.

Dia menatap jendela dengan pandangan Kosong entah apa yang becca fikiran sekarang!!

******

"Sekarang,Aku anterin Kamu pulang"Ucap lelaki Tampang arap itu.

Perempuan itu hanya mengangguk,Dan menatap nayla sambil tersenyum.

Ia pun mengerak-gerak kan tangannya,Untuk mengisyaratkan Dia Harus pulang.

"Kapan-Kapan,Kesini Lagi Ya..Dahh cantik"Balas Nayla.

Perempuan itu mengangguk.

"Yuk"Ucap revan.

Ia pun membawa perempuan itu untuk Kembali ke Panti asuhan.

Gak butuh waktu lama,Motor revan sudah sampai di depan gerbang panti.

"Dah,Sampe"Ucap revan.

"M-m---A-a--k-k--A-a--S-sih"Ucap gadis itu terbata-bata.

Revan tersenyum Bahagia "Sama-Sama,Abang pulang Ya.."

Alya mengangguk mengiyakan.

"Bye"ucap revan,Dan di Balas Lambaian Tangan mungil alya.

Revanda Alyandra syarief

Perempuan Yang Mempunyai kekurangan di Bagian Alat bicaranya..Tidak seperti orang Normal lainnya,Ia harus menggunakan bahasa isyarat,Untuk menjawab Semua Jawaban,Yang orang lain kasih untuk nya.

BullshitTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang